Cuplikan Chapter ini
Hei tungguPenghapusmu jatuhItu adalah kalimat pertama yang Siska pertama kali dengar dari Ardian pria paling populer di SMAnyaSenyum kecil terbentuk di sudut bibir Siska Bahkan setelah bertahun-tahun lamanya Siska masih mengingat bagaimana tampannya wajah Ardian betapa baiknya Ardian sampai Siska merasa Ardian lebih mendekati bodoh daripada baikKenapa lo senyum-senyum SisTanya Tia mengerutkan alis ke arah Siska yang kini sudah menarik bangku dan duduk di sebelahnyaMbak b