Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
SC.85
INT. RUANG TENGAH - KOSAN BIMA - SIANG
Sementara itu di kosan bima, beberapa orang tengah terlihat pergi keluar sambil membawa barang bawaan yang lumayan banyak.
Kita juga melihat aryo yang duduk di ruangan tengah sendiri dengan tas cariel / tas gunung yang dia taruh di sampingnya.
Dari arah tangga terlihat akmal yang juga sedang berjalan dari atas dengan membawa tas yang sama, dia turun lalu duduk di ruang tengah.
AKMAL
Lo mau balik ke solo bawa gituan doang yo ?
ARYO
Iye mal, terus mau bawa apa lagi ?
AKMAL
Pulang dari sana nanti gue nitip brem ya
ARYO
Mal, brem kan tinggal lo cari aja di alfamart banyak.
AKMAL
Gue pengen yang original asli jawa
Aryo menghela nafas dan melirik heran akmal.
ARYO
Iye iye, nanti gue bawain
(Intercut) Dari arah pintu kemudian masuk nicole yang berpakaian rapih serta membawa tas ransel yang dia gendong. Nicole masuk dan lalu menyapa dengan gembira.
NICOLE
(Dengan nada sedikit keras)
HELLOOO MY BOYS...
Akmal dan nicole melihat heran kearah nicole.
NICOLE (CONT'D)
Kenapa ? Ada yang salah sama gue ?
ARYO
(Heran)
Engga, engga ada, keren, mirip lady gaga
AKMAL
(Akmal hanya mengangkat jempolnya saja)
Dari arah tangga lalu bima turun ke ruang bawah.
ARYO
Bim, lo gak pulang ?
BIMA
Enggak deh kayaknya, gue masih sibuk ngurus rapat disini
AKMAL
(nyinyir)
Rapat apa mau jalan sama senjani ?
Bima hanya tertawa kecil dan langsung merebahkan dirinya ke sofa
ARYO
Kalo gitu bisa anterin gue dong bim ke stasiun
Bima lalu mengambil kunci mobil dari sakunya dan melemparnya ke aryo
BIMA
Pake aja dulu yo mobil gue
ARYO
(Aryo kaget)
Lah ini seriusan bim ? (Perlahan tersenyum)
ARYO (CONT'D)
terus lo nanti pake apaan ?
BIMA
Gantinya gue pinjem motot vespa matic lo.
Aryo lalu membuka tasnya, mengambil kunci motornya dan memberikannya ke bima.
BIMA
(Sambil mengangkat kunci motor aryo)
Yuadah ya ini motor gue pake ya yo
ARYO
Iye iye bim
BIMA
Jangan lupa itu mobil gue nanti di cuci. Oh iya buat kalian bisa sekalian ikut sama aryo aja kalo mau nebeng sampe stasiun.
Nicole dan akmal pun lalu bersiap, akmal dengan sigap menggendong tasnya.
BIMA (CONT'D)
Kalo gitu gue ke atas dulu ya, hati-hati kalian semua.
Bima melirik aryo
BIMA (CONT'D)
Yo, hati-hati bawa mobilnya
ARYO
Aman
Bima lalu berpamitan dengan mereka dan pergi kembali ke kamarnya. Sedangkan aryo, akmal, dan nicole lalu pergi keluar dari tempat itu.
CUT TO:
SC.86
INT. KAMAR BIMA - KOSAN - SIANG
Bima sedang bersiap-siap meraphkan pakaiannya, memasukan beberapa buku kedalam tas dan lalu keluar dari kamarnya.
CUT TO:
SC.87
INT/EXT. DI MOTOR - JALAN - SIANG
Bima terlihat sedang mengendarai motor vespa matic milik aryo, lengkap dengan helm, kemeja denim dan memakai ransel. Bima mengendarai motor dengan muka yang nampak sedikit bahagia.
CUT TO:
SC.88
EXT. HALAMAN RUMAH SENJANI - SIANG
Terlihat senjani sedang berada di teras halaman depan rumahnya sedang duduk bersama ibunya di bangku taman halaman depan rumahnya.
(Intercut) dari arah luar terlihat bima yang datang dengan wajah bahagia berhenti tepat di depan gerbang rumah senjani.
(Intercut) senjani yang sedang duduk itu lalu berdiri, berpamitan dengan ibunya lalu pergi menghampiri bima.
BIMA
Ratu bulan cantik banget hari ini
Senjani lalu mengajukan satu jari lurus yang mengisyaratkan tanda diam kepada ben sambil tersenyum
SENJANI
Sssttt. Janga gitu ah, malu ada ibu aku di disitu.
Terlihat ibu senjani yang sedang berdiri sambil mmerhatikan mereka dengan tersenyum.
Bima melihat kearah ibu senjani lalu melambaikan tangannya ke arah ibu senjani
BIMA
(Menyapa - riang)
HALLO TANTE...
Terlihat ibu senjani hanya membalas sapaan bima dengan tersenyum.
SENJANI
(Menarik-narik tangan bima)
Udah udah, ayo.
Senjani dan bima pun segera berangkat, mereka pun lalu berpamitan dari jauh kepada ibu senjani sebelum akhirnya mereka menaiki motor dan pergi dari sana.
Ibu senjani lalu hanya senyum sambil menggelengka kepalanya, lalu kemudian dia duduk dan meminum secangkir teh yang ada di atas meja.
CUT TO:
SC.89
INT/EXT. DI MOTOR - JALAN - SIANG
Di langit kota yang lumayan cerah, bima dan senjan sedang berjalan berdua menggunakan sepeda motor vespa matic milik aryo. Mereka nampak menikmati sekali di sepanjang perjalanan.
CUT TO:
SC.90
INT. TEATER / GALERI SENI - SIANG(Extablish) Bima dan senjani tiba di teater/galeri seni. Susana galeri kala itu sedikit ramai juga oleh beberapa anak muda yang terlihat disana. (Intercut) bima dan senjani pun lalu turun dari tempat itu dan masuk kedalam.
(Intercut) Bima dan sejani berhenti di salah satu pameran lukisan abstrak di suatu ruangan yang sedikit sunyi dan hanya ada beberapa orang disana. Mereka berdua menatap satu lukisan yang ada disana.
BIMA
Hal hal abstrak itu memang selalu indah ya. Entah aku gak ngerti kenapa, rasanya aku
nemuin kenyamanan dari hal-hal kayak gitu
SENJANI
Ada banyak hal dan kemungkinan di dunia ini. Tapi asbtrak gak termasuk, Karena itu dia punya pola yang bebas, dia gak terikat apapun, jadi sejauh apa fantasi kita sama hal itu, ya ga bakal ada habisnya.
Bima memalingkan pandangannya ke arah sejani