Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Rock 'n Roll Ballerina
Suka
Favorit
Bagikan
6. Hampir Bertemu Dengan Alena (Babak 1)

SEQ. 8    – Hampir bertemu dengan Alena

 

Cut to: Ext – Halaman rumah Nando, malam

Longshot, Nando nongkrong sambil main gitar, di lantai ada ponsel dan kopi

 

Backsound: suara petikan gitar, Nando seperti sedang mambuat lagu

 

Medium shot:

NANDO

Aa… Aaa… (vokalisasi)

 

Nando mulai memainkan nada sambil bergumam

 

NANDO

Hmmmm…. Ah, kurang pas, nih

 

Nando meletakkan gitar, kemudian membuka Instagram.

NANDO

Ah!

 

In frame: display ponsel Nando, story Alena yang hari ini baru saja nge-gym.

 

NANDO

Hm… Sip, sip

 

Cut to: extreme zoom in, medium close up to close up

 

NANDO

Alena the ballerina

I will come to you!

 

Cut to: Halaman rumah

bird eye level, extra long shot, dolly out – tilt up, from house to sky

 

NANDO (Nando bernyanyi riang)

Ooo… Puspa indahku…

Ooo… Buluh perindu…

Uuu.. ku tak’kan jemu, jemu..

Tuk berjumpa, slalu (Puspa Indah/Naif)

 

 

Cut to: Int – dapur pagi

Medium shot

Sabina sudah rapi mengenakan blouse, rambut diikat, sedang sarapan nasi uduk. Nando menghampiri dan duduk di sebelahnya, mengambil bungkusan nasi uduk di hadapannya, meletakkkanya di piring, sarapan.

 

SABINA

Ih, tumben udah rapi. Biasanya jam 11 baru mandi

 

NANDO

Iya, dong.

Eh, kamu hari ini mau ke mana?

 

SABINA

Ada meeting

 

NANDO

Ke mana?

 

SABINA

Kanto, lah. Kenapa?

 

NANDO

Ya udah, kalo gitu, hari ini kamu Abang yang anter

 

Sabina batuk karena kaget, melap mulutnya dengan tissue

 

SABINA

Uhuk!... Gratis, apa ada bayarannya, nih…

 

NANDO

Kok kamu gitu sih, sama kakak sendiri. Sekarang kan Abang lagi lowong, nggak apa-apa lah, sekali-kali nemenin adek sendiri

 

SABINA

Asiiik… Ini baru Abangku…

 

Cut to:

Suasana jalan raya Jakarta jam 8-9 pagi, kawasan TB Simatupang – Pd. Indah, padat merayap.

 

Cut to: Parkiran basement

Int – mobil Nando Medium shot

 

Sabina touch up make up nya, Nando tidur

 

Cut to: close up, bibir Sabina di dalam cermin, memulas bibir dengan lipstik merah cabe.

 

SABINA

Sip!

 

Cut to: two shot

Sabina memasukkan liptik dan cermin ke dalam tas, melihat ke arah Nando yang tidur sampai kepalanya miring. Sabina melihat jam tangan kemudian mengagetkan Nando

 

SABINA

Bangung! Tidur sampe mereng-mereng gitu

 

NANDO (kaget)

Mereng, eh, mereng! Siapa yang mereng!?

 

Sabina tertawa terbahak-bahak, Nando kesal.

 

NANDO

Akh! Kebiasaan, nih. Gangguin orang tidur. Mereng kan rambutnya

(Nando merapikan rambutnya yang berantakan)

 

SABINA

Hahahahaha… Udah sih kalo masih ngantuk, tidur aja di rumah

 

Nando menatap balik dengan kesal

 

SABINA

Yuk, ah! Udah jam 10 kurang 15, nih.

 

Cut to: Int, lantai dasar mall yang belum terlalu ramai

Long shot, two shot.

 

SABINA

Aku ke situ, ya.

 

NANDO

Oke. Kalo gitu Abang ke atas.

Meeting sampe jam berapa?

 

SABINA

Nggak bisa dipastiin, sih. Soalnya kita ada beberapa meeting gitu.

 

NANDO

Ya udah. Kalo kira-kira udah mau selesai kabarin aja ya.

 

Cut to: medium close Sabina memberi tanda setuju

 

Cut to: Nando berdiri di depan peta petunjuk mall. Matanya membaca dengan serius dan tangannya bergerak naik-turun. Pandangannya terhenti pada titik, kemudian tangannya memberi isyarat setuju. Nando berjalan ke arah muka sampai out frame

 

Cut to: Long shot, Nando berjalan ke arah muka

 

Cut to: Long shot, pintu gym, Nando masuk

 

Cut to: Int Gym, Nando berjalan ke arah muka, ada suara menyambutnya

 

VO

Pagi, kak

 

Cut to cut shot ke beberapa alat gym dan beberapa orang yang sedang exercise dengan alat. Nando dan karyawan gym yang juga seorang PT (personal trainer) terlibat orbolan

 

VO PT

Tergantung sih, Kak. Kakak goals-nya apa dulu, nih?

 

VO NANDO

Hm, belum kepikiran sih, baru nanya-nanya aja

 

VO PT

Kalo boleh tahu, Kakak kerjanya apa?

 

VO NANDO

Aku penyanyi band rock

 

VO PT

Oh, gitu. Pantes, tongkrongannya keren banget, hehehe…

 

Cut to:

Medium shot, two shot, Nando dan PT duduk di sofa

 

PT

Coba aja yang ringan dulu. Apalagi kakaknya kan penyanyi, perlu jaga stamina di atas panggung, dan juga pernapasan.

 

NANDO

Emang kalo profesi begitu pengaruh, ya?

 

PT

Basicnya sih, kita semua perlu untuk tetap bugar. Apalagi seorang performer kaya, Kak Nando. Terus atlet juga. Banyak kok member di sini yang punya basic atlet dan profesional.

 

NANDO

Kalo kaya dancer gitu, gimana?

 

PT

Nah, itu juga Kak Nando. Kita juga punya member, ballerina!

 

NANDO (terkejut)

Oh, ya, siapa?

 

Cut to: ext. jalan raya (obrolan berlanjut)

 

VO PT

Dia istruktur ballet juga. Dan biasanya nih, Kak, orang-orang yang ballet, pasti dianjurin sama gurunya untuk exercise juga.

 

 

Cut to:

Ext – jalan raya, panning left, searah mobil Alena

 

VO PT

Namanya Alena. Badannya bagus. Lean banget!

 

Cut to: Int mobil Alena. Alena sedang menyetir sambil menelfon menggunakan earphone

 

 

ALENA

Lagi OTW,mau ngegym… Hm, hm… Iya lah, nggak ada libur kalo untuk itu…

Oke, salam untuk Om sama Tante, ya… Oke, bye…

 

Cut to: Long shot, Mobil Alena sudah memasuki halaman depan mall, bersiap menju parkiran.

 

Cut to: Int. parkiran basement, mobil Alena masuk, bergerak ke arah muka melalu jalan menurun

 

VO obrolan Nando dan PT berlanjut.

 

VO PT

Gitu, kak. Bebas kok, mau per kedatangan, atau unlimited

 

Cut to: Int Gym, depan pintu keluar, two shot, long shot

 

PT

Yakin, nggak mau nunggu? Alena biasanya dateng jam segini, lho

 

NANDO (salah satu tangan memegang brosur)

Nanti deh, kapan-kapan, saya ada yang mau diurus dulu.

 

PT

Ya udah, nanti kontak aku aja, ya. Tuh nomernya ada di brosur

 

Nando pergi meninggalkan gym.

 

NANDO

Oke, kalo jadi, nanti saya kabarin. Duluan, ya

 

PT

Oke, Kak Nando.

 

Cut to: Meja berisi brosur dan buku panduan, tangan sang PT mengambilnya

 

Cut to: Long shot, pintu masuk gym, Alena datang, membawa tas selempang besar, berjalan ke arah muka dan berpapasan dengan sang PT

 

ALENA

Hai, Re! Pagi!

 

PT

Hai, Len!

 

Cut to: Extgra long shot, tow shot, Alena dan PT

 

PT

Panjang umur, deh. Baru aja diomongin?

 

ALENA

Hah?

 

Cut to: Medium shot, Nando

Nando bediri di sebuah sandaran yang letaknya persis di seberang gym. Matanya melihat lurus ke depan (muka). Nanda melangkah, out of frame

 

Cut to: int gym, ke arah luar (balik kaca), slor truck right

Nando melangkah perlahan melihat ke dalam gym (muka)

 

 

Cut to: Int gym, long shot, Alena. ¾ shot from right side.

Alena mengenakan sleeveless t-shirt pink dan legging yg warnanya senada. Alena sedang melakukan squat, kedua telinganya mengenakan bluetooth earphone.

 

Cut to: two shot

(Foregroud) close medium close shot, torso shot, badan Alena naik turun sedang squat

(background) extra long shot Nando memperhatikan Alena (blur)

 

Cut to: Medium shot, moving camera (slow motion)

Nando melangkah perlahan ke muka, matanya manatap ke sebelah kanan (gym) terpesona

 

Cut to: close shot, ekspresi Nando sangat terpukai (slow motion)

 

Cut to: Medium shot (lanjutan), slow motion

Nando masih menatap ke dalam gym. Kaki terus melangkah, kepala lama-lama semakin membelakangi (terpusat pada stu titik).

Langkah Nando terhenti saat ada orang berbadan besar muncul dari sebelah kiri, mereka tabrakan, Nando terjatuh, orang tersebut hampir jatuh.

 

Cut to: two shot, medium shot, over soulder orang asing, Nando dan orang asing tabrakan

 

Cut to: two shot, close shot, over soulder orang asing, Nando teduduk di lantai, memegangi pantat

 

NANDO

Aduh, pantat gue…

 

Cut to: Orang tabrakan memandang ke bawah (Nando) Ovet shoulder Nando.

 

ORANG TABRAKAN

Jalan lihat-lihat, dong

 

Cut to: Two shot, medium shot, orang tersebut meninggalkan Nando (arah kanan kamera). Nando yang masih kesakitan memandanginya kesal.

 

ORANG TABRAKAN

Awas, lo, kalo ketemu

 

NANDO

Ye… siapa juga yang mau ketemu sama elo!

 

Cut to: medium shot Nando, berjalan ke arah muka tergopoh-gopoh memegangi pantatnya. Orang-orang di sekitar tertawa melihatnya.

 

NANDO

Duh, sakit bet, dah! Untuk henpon di kantong depan.

 

Cut to: medium shot Nando, back shot, Nando sedang duduk di gerai minuman coklat dingin yang letaknya tepat di seberang gym.

Background to foreground focus.

 

Cut to: Medium shot, Nando, ¾ profil. Tangan kiri mengeluarkan sesuatu dari kantong celana; binokular berukuran kecil.

 

Cut to close up, Nando melihat dengan binokular.

 

NANDO

Lhom kok gelap?

(Nando memeriksa binokular)

 

NANDO

Ye, pantes. Belom dibuka.

 

Cut to: Sabina, di lorong mall, dekat kantor manejemen, berjalan ke arah muka, menghubungi Nando dengan ponselnya.

 

SABINA

Bang, lagi di mana?... Oh, ya udah. Sekalian makan siang, nggak?... Oh ya udah, kalo udah selesai nyusul aja

 

Sabina terus melangkah, out of frame.

 

Back to Nando, close up

Tangan kiri Nando masih memegang ponsel, tangan kanan memegang binokular.

 

Cut to: POV binokular, extra long shot

Alena keluar dari gym, sudah memakai pakaian lengkap.

 

Cut to Nando, medium close shot

Nando mengantongi binokular dan ponselnya, menenggak habis minumannya dan bergegas.

 

Cut to: Long shot

Saat Nando keluar dari kursinya, ia berpapasan lagi dengan orang yang tadi ia tabrak.

 

ORANG TABRAKAN

Eh, elo lagi.

 

Nando menataap ketakutan, ambil ancang-ancang

 

NANDO

Kabuuur…

 

Cut to: Long shot

Nando berlari ke arah kanan kamera.

 

Cut to: Extra long shot, bord eye view.

Alena turun dengan ekskalator.

 

Cut to: Long to Medium shot

Nando berlari ke arah muka, berhenti sejenak, mengambil napas lalu berlari ke arah kiri kamera.

 

Cut to: Extra long shot. Alena (membelakangi) berjalan lurus ke depan dengan cepat.

(banyak kerumunan orang di sekitarnya)

Kemudian Alena belok kanan ke arah lorong kecil (toilet)

(lanjutan) Nando mundul dari arah kiri, berhenti sejanak di persimpangan lorong menuju toilet, lalu melanjurkan larinya (ke arah kanan).

 

Cut to: Medium shot Nando, tampak kelelahan, napas tersengal-sengal, kepala nengok ke belakang.

 

Cut to: POV Nandoextra long shot, tampak Alena berjalan menjauh.

 

Cut to: Extra long shot, Nando membalikkan badannya, lalu berlari kecil (ke arah kiri kamera)

 

Cut to: Extra long shot, panning left

Nando berlari kecil, orang-orang sekeliling memperhatikannya

 

Cut to: insert, ujung eksalator menuju ke bawah

Kaki 2-3 orang melangkah turun dengan ekskalator, saat orang-orang yang turun hampir our frame, muncul (kaki Nando) dan ikut turun

 

Cut to: Long shot, moving camere along Nando

Nando berada di ekskalator turun, pandanganya melirik-lirik ke arah depan mencari keberadaan Alena.

 

Cut to: Pintu parkiran basement, long shot

Alena keluar dari dalam mall, melanjutkan langkahnya dengan cepat.

 

Cut to: Ekskalator turun ke arah basement. Cat eye level.

Nando menuruni ekskalator sambil berlari.

 

Cut to: Mobil Alena (yang bersebelahan dengan mobil Nando), lampu mobil menyala, 3 detik kemudian keluar

 

Cut to: Pintu parkiran basement, medium shot

Tampak atap mobil Nando (latar depan). Nando keluar dari dalam mall, melihat ke arah depannya, lalu ke arah kirinya.

 

Cut to: from back shot, Extra long shot

Mobil Alena melaju semakin jauh, naik tanjakan dan menghilang.

 

Cut to: Nando, close up

Nando menggelengkan kepala, perasaan kecewa bercampur puas, kemudian mengelap keringat di dahinya, lalu kembali masuk ke mall lewat melalui pintu yang sama.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar