Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
나비 (Na-Bi)
Suka
Favorit
Bagikan
12. Menyesal

93

KEESOKAN HARINYA

Dita masuk kampus seperti biasa, dan sekarang dengan perasaan sedikit lega karena hampir semua tekanan yang ia rasakan sudah mulai berkurang

1. INT - KELAS - SIANG

Setelah selesai kelas, Dita langsung meminta maaf kepada teman-temannya yang ditemani oleh Bella.

DITA

Guys, gue mau minta maaf.

(beat) karena kesalahan gue yang kemarin.

ANITA

Iya Dit, gapapa. Aku kira kamu marah sama kita

DITA

Enggak kok Nit, cuma ada masalah dirumah aja sampai aku bingung harus bersikap gimana ke orang lain

PUTRI

Masalah apa Dit? Kenapa gak cerita sama kita?

DITA

Masalah sama orang tua Put,

ANITA

Oh gitu, kalau ada apa-apa ngomong dong ya Dit. Jangan tiba-tiba ngejauh lagi.

DITA

Iya maaf, love you guys.

Anita memeluk Dita, dan akhirnya semuanya ikutan berpelukkan

PUTRI

Tapi udah mendingan kan Dit?

DITA

Udah mendingan kok semenjak ketemu sama psikolog temennya doi

FERA

Wow doi? Siapa tuh?

94

EVA

Sejak kapan lu punya doi?

BELLA

Ih sejak kapan sia ada doi?

DITA

Ya ampun, segitu lamanya gue jomblo ya?

ANITA

Haha, iya tuh Dit mereka pada gak percaya.

DITA

Jahat banget ya kalian

BELLA

Gak mau tau sih pokoknya harus ceritain ke kita.

FERA

Setuju banget gua.

DITA

Nanti ah, laper nih gue mau makan. Abis mikir keras butuh asupan.

ANITA

Ih dasar ya, ya udah yuk ke food court

Semua mengiyakan ajakan Anita dan kemudian mereka pergi ke food court.                                                                                                                                                                      

2. INT - FOOD COURT - SIANG

Sesampainya di food court

FERA

Mau makan apa wey?

DITA

Mau nasi goreng seafood aja.

BELLA

Aing mau nasi ayam kremes pe.

FERA

Yang lain?

ANITA

Samain aja kaya Bella

95

PUTRI

Gue juga sama kaya Bella

EVA

Gue juga deh biar gak ribet pesennya.

FERA

Oke gua pesen dulu. Fera langsung pergi

10 menit setelah memesan Fera kembali ke kursi, dan makanannya nanti akan diantar.

BELLA

Ih Dit, gimana ceritain yang tadi masalah lu bilang doi.

ANITA

Iya kepo nih Anita juga.

DITA

Tenang-tenang guys, jadi tuh gini gue kenal sama seorang cowo namanya Alvin dari game

FERA

Ati-ati Dit, cuma modus doang.

PUTRI

Dia belum selesai ceritanya pea. Putri memukul pundak Fera

FERA

Oh belum, sok lanjutin.

DITA

Ya gue udah kenal dia lebih dari setahun, dan saat gue ilang kemarin dia nyariin gue sampe spam chat dan misscall.

ANITA

Terus hubungan kalian?

BELLA

Ya Dita masih digantung atuh Nit.

EVA

Hush, gak boleh gitu sayang.

96

DITA

Iya emang bener kok, gue belum ada hubungan apa-apa sama Alvin. Tapi... Dita sambil senyum-senyum

FERA

Tapi apa woi?

PUTRI

Iya woi apaan, bikin kepo aja

ANITA

Sabar dulu, tahan tahan.

DITA

TAPI GUE BESOK SABTU DIAJAK KERUMAHNYA DONG!! Ekspresi Dita berubah menjadi panik.

EVA

Ah serius lo? Gak usah becanda deh

FERA

Ih gila! Beneran Dit?

DITA

Iya gue beneran guys, makanya gue juga bingung kenapa tiba-tiba begini.

BELLA

Terus dia bilang mau apa?

DITA

Mau ajak gue ketemu orang tuanya.

ANITA

Kamu udah nanya Dit mau apa?

DITA

Udah Nit, cuma dia bilang liat aja nanti.

FERA

Wow, amazing.. Penuh dengan teka-teki.

EVA

Gua masih bingung sih, dirahasiain gitu malah jadi curiga.

PUTRI

Iya gue juga sama malah curiga.

97

DITA

Tapi gue malah penasaran, kenapa mendadak?

Belum sempat pertanyaan Dita terjawab, makanan yang mereka pesan akhirnya datang.

PELAYAN

Permisi kak, ini untuk pesanannya.

FERA

Oh iya mas, taro disitu aja.

PELAYAN

Oke kak, udah lengkap ya pesanannya.

FERA

Iya udah mas. Makasih ya.

Kemudian pelayan itu pergi.

PUTRI

Yuk makan dulu.

EVA

Iya laper nih gua.

ANITA

Iya Dit, makan dulu biar bisa mikir.

Kemudian mereka semua mulai makan.

DITA (V.O.)

Ternyata ini rasanya dipedulikan orang lain, ternyata ini rasanya dirangkul dengan orang lain, rasanya hangat.

(beat)

Dulu, aku terlalu takut, karena menurutku tak ada satupun orang yang peduli ternyata aku salah. Dita sambil melihat teman-temannya.

Setelah selesai makan.

BELLA

Eh Di, aing jadi penasaran deh kenapa dia ngajak sia ke rumahnya. Coba aja ikutin dulu dia mau apa Dit.

98

ANITA

Iya, ikutin dulu aja mau gimana. Kalau emang kamu penasaran dateng aja, tapi kalau kamu ragu jangan.

FERA

Apa mau gua temenin nih? Senyum jahat

DITA

Apaan lu, gak usah gue bisa sendiri.

PUTRI

Iya jangan sama Fera, nanti di tikung lu.

FERA

Sembarangan anda! Dengan wajah yang menantang

EVA

Mulai dah kumat si Fera. Eva menggelengkan kepalanya

FERA

Oke gua diem, hap. Fera menutup mulutnya

PUTRI

Fera fera. Menggelengkan kepalanya

ANITA

Syudah syudah. Pulang yuk

DITA

Iya yuk pulang, cape nih mau bobo.

BELLA

Bobo? Gak yakin aing sia sampe rumah bobo hahaha.

DITA

Gak usah sok tau deh, Bel.

BELLA

Haha maaf atuh.

EVA

Udah ah, cus pulang.

Kemudian mereka semua pulang.

Saat diperjalanan pulang Dita merasa sakit dibagian perutnya.

99

3. INT - MOBIL DITA - SORE

DITA

Aduh, perut gue kenapa ini tiba-tiba sakit? Padahal kan udah makan. Muka Dita berubah menjadi pucat dan berkeringat.

Dita melanjutkan perjalanannya dengan buru-buru.

4. EXT - HALAMAN DEPAN - SORE

Sesampainya dirumah, Saat turun dari mobil Dita langsung berteriak meminta tolong kepada Bibi.

DITA

Bi!! Tolong!! Dita sudah tak kuat berjalan, badannya terasa begitu lemas.

Lalu Bibi yang mendengar teriakan itu langsung keluar.

BIBI

Ya Allah gusti, non kenapa?

DITA

Perut saya sakit Bi, tolong bawa saya ke kamar.

Kemudian bibi membawa Dita masuk ke kamar.

5. INT - KAMAR DITA - SORE

Sesampainya di kamar

BIBI

Non, saya ambilin air hangat dulu ya sama obatnya.

DITA

Iya bi, tolong. Sakit banget Bi.. Dita merintih kesakitan

Kemudian Bibi langsung berlari kebawah untuk mengambilkan obatnya.

BIBI

Non, bangun non. Ini obatnya udah bibi bawain.

(beat)

Ya Allah gusti, kenapa badannya panas banget begini? bibi panik

100

DITA

Eh? Bi mana obatnya? Dita sudah sangat lemas.

BIBI

Ini non, minum dulu. Bibi membukakan obatnya

DITA

Bi, saya mau istirahat. Kalau mama nanya bilang saya udah tidur.

BIBI

Iya non, nanti saya bilangin.

Kemudian bibi langsung pergi keluar kamar dan menutup pintunya perlahan karena takut Dita terbangun.

KEESOKAN HARINYA.

Dita merasa lebih baik dari kemarin sore, dan dia segera mengabari teman-temannya digrup chat bahwa ia tak masuk kuliah hari ini.

DITA

Guys, gue gak masuk dulu ya hari ini.

BELLA

Sia kunaon?

FERA

Iya Dit, tumben kenapa?

DITA

Kemarin pas pulang, sakit banget perutnya.

ANITA

Sakit kenapa Dit? Sekarang gimana?

DITA

Gak tau Nit, mungkin karena maag. Sekarang udah mendingan, tapi butuh istirahat dulu untuk beberapa hari kedepan.

ANITA

Oke, GWS ya Dit.

Setelah selesai chat Dita langsung meletakan HPnya di meja dan iapun segera ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan berganti baju.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar