Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Cast:RANGGA,XANDRA,FINO,GIO,LOLY,DIRGA,SATPAM,PREMAN 1,PREMAN 2
Rabu 6/02/2019
60.INT.RUANGAN KELAS-BAJU JURUSAN-PAGI.
9:00
Rangga masih terduduk sambil mencatat pelajaran yang tertinggal di papan tulis pada waktu jam istirahat.Saat itu terdengar suara megaphone dari luar kelas sehingga teman - teman Rangga keluar.
Rangga berdiri dari ia duduk, terlihat siswa berkumpul di lapangan basket,sementara Fino teman basket Rangga merapat ambil celah untuk melihat.
Rangga berjalan mendekat kerumanan itu.
61.EXT.LAPANGAN BOLA BASKET.SIANG
Seorang cewek melangkahkan kaki mendekat ke Gio.
LOLY
Rangga memasang wajah yang ingin seperti menarik Xandra keluar dari kerumanan itu berdekatan dengan Gio, akan tetapi Rangga belum puas mendengar Gio.
Rangga terkaku, mendengarkan yang tidak ingin di dengar.Gio mengeluarkan sekotak cincin dari saku belakang nya, lalu berhadapan wajah di hadapan Xandra dengan sikap yang khawatir, Gio berlutut di hadapanya lalu dari arah belakang seseorang menghampiri Gio membawa bunga, kotak cincin terbuka lalu cincin itu di pasangkan di jari manis Xandra,Rangga melihat itu seperti berada di mimpi, selanjutnya Gio menyodorkan bunga.
Seketika Gio memeluk Xandra,serta pinata di letuskan.
Fx:Wajah
Semua orang terkaget melihat Gio di pukul,Xandra melihat Rangga dengan penuh marah. Lalu saat itu Rangga meninggalkan keramaian di temani dua sahabat basketnya Fino dan Dirga.
Loly dan dua sahabtnya mendekati Rangga yang terduduk di hadapan UKS, sambil mendengarkan Gio melalui megaphone.
Fino memandang Loly seperti curiga.
Tangan Rangga membentuk sebuah tinju, Dirga melihat lalu berusaha menenangkan Rangga.
Rangga yang penuh rasa jengkel lalu meraih baju Dirga.
Rangga berdiri lalu melepaskan cengkaman tanganya di baju Dirga,kemudian Rangga meninggalkan mereka menuju di kelas, dari arah belakang Loly dan kedua teman dekat kelasnya mengikuti Rangga.
62 INT.RUANGAN KELAS SIANG.
10:00
Rangga menuju di bangku ia duduk untuk membereskan peralatan tulisnya untuk di masukan ke dalam tasnya, sementara Loly dan kedua teman kelas nya masuk.
Loly memegang bahu Rangga dan Rangga menolak untuk di pegang.
Rangga keluar dari kelasnya,sambil mengendong tas nya, berjalan jalan mendekati ruangan kantor menuju parkiaran motor di dekat pintu gerbang sekolah dan Rangga melewati lapangan basket,Xandra melihat Rangga seperti ingin pulang lengkap dengan jaket yang ia kenakan dan tas.
Gio mendekati Xandra yang sedang bersedih.
Xandra membalik badan mengejar Rangga menuju parkiran, ketika Xandra berada dekat parkiran melihat Rangga ingin mengeluarkan motor dan lalu ia mengatur motor dia agar bisa keluar dari motor yang terparkir begitu padat pada akhirnya Rangga berhasil mengeluarkan motornya lalu menyalakan dan mengendarainya saat Rangga ingin keluar Xandra menghalang nya.
FX:Klakson
Xandra memalang jalur lewat motor sambil menundukan kepalanya di hadapan Rangga.
Fx:Klakson
Aku gak akan kemana - kemana kecuali kamu kembali di kelas kamu.
Fx:klakason
Klakson motor Rangga yang bunyi berulang - ulang membuat satpam yang menjaga berdiri dari tempat ia duduk dan mendekati Xandra.
Melihat Rangga mengendari motornya keluar dari sekolah membuat Xandra merasa bersedih.
Rangga yang mengendarai motor berhenti di depan dua jalur, lalu Rangga pergi di arah sebelah kanan menuju ke pelabuhan seorang diri.
63.EXT.PINGIR JALAN DI PELABUHAN- SIANG.
Rangga terduduk di pondasi pembatas air laut, yang tempat masa waktu mereka SMP dulu,Rangga memandang kedepan sambil menutupkan matanya agar angin yang berhembus berasa menyejukan untuk dirinya,Rangga membuka kembali matanya lalu membuka tasnya mencari sebuah foto.
RANGGA
Rangga melihat kembali foto itu lalu memasukan kembali di tasnya.Saat Rangga ingin pergi anak muda 2 preman mencegat Rangga.
Preman itu mengrahkan pisau ke leher Rangga.
Preman itu memegang pundak Rangga dan seketika Rangga memukul wajah preman itu sampai dia tersungkur jatuh.
Saat itu perkelahian terjadi pada Rangga dan beserta 2 preman itu.Rangga ngos-ngosan dalam keadaan berdiri dan sementara 2 preman itu tersungkur terjatuh di aspal,saat itu juga Rangga berjalan menuju motornya dan salah satu preman itu bangkit.
Rangga saat itu yang membalikan kepalanya menghadap belakang saat itu juga Rangga pergi.