ACT 9
CAST:RANGGA,XANDRA,HENDRI,SONIYA,SATPAM,KASIR,PEGAWAI MALL 1-2
39.INT.KAMAR RANGGA - MALAM.
Rangga terduduk di kursih meja belajarnya membaca sebuah buku pelajaran matematika, yang ia anggapnya sebagai pelajaran yang penuh misteri serta penuh teka - teki yang mesti ia selesaikan dan pahami. Kesibukan Rangga terhentikan ketika ia mendengar deringan Handphone nya.
FX: HANDPHONE.
RANGGA
(Rangga memalingkan wajah nya ke arah handphone nya melihat ada foto Xandra melalui panggilan)
Xandra?,ya sudah deh aku angkat saja karena sekarang sudah tidak ada lagi buat aku khawatirkan.
RANGGA
Halo?
XANDRA
Sibuk apa ini?
RANGGA
(MENDAPATKAN IDE CANDAAN)
Ahhh ini aku lagi sibuk buat hitung ekhem (Beat) jumlah nyamuk mati.
XANDRA
Hehehe,emang lagi gabut?
RANGGA
Tidak.
RANGGA
Kamu sendiri, di malam seperti ini nelfon aku karena gabut juga?
XANDRA
Tidak, maksud aku iya ehmm entahla karena ada hal penting juga yang mesti aku kasi tau ke kamu untuk besok.
RANGGA
Ya kasi tau saja ke aku
XANDRA
Besok kita berdua tidak masuk ke kelas buat jalan - jalan ke mall untuk membeli kado hadiah, biar aku belanjaiin buat kamu juga.
RANGGA
Ehmm
XANDRA
Jemput aku di rumah buat kita kembali ke jalan lingkar, kita berdua lebih awal perginya, kamu belum beri tau ke orang tua kamu?
RANGGA
Belum.
XANDRA
Bagus
Telfhone di tutup.
RANGGA
Lah dimatikan,Xandra kalau lagi mood nya bagus atau buruk kaya seperti tidak ada bedanya suka matiin telfhone duluan pas lagi asik - asiknya ngobrol.
Rangga menutup bukunya,lalu beranjak ke kasur tidur untuk berbaring.
RANGGA(V.O)
(MELIPAT KEDUA TANGANYA DI BELAKANG KEPALA)
Kenapa ya,ketika aku dekat di salah 1 di antara mereka berdua seperti ada perbedaan, Lia begitu sedikit dingin dengan aku, sebaliknya dengan diri aku terus mencoba untuk mengajak nya ngobrol,beda hal dengan Xandra dia seperti menerima aku (Beat), tapi itukan wajar aku sudah kenal dengan diri dia sejak kecil tapi aku merasa ada hal di balik ini semua,Xandra begitu baik terhadap diri aku termasuk ketika aku lagi kesusuhan, sementara diri aku, cuman bisa buat dia sedih,marah. Kali ini aku harus bisa membuat Xandra bisa lebih memaafkan aku.
FLASBACK 3
XANDRA
Sini tas kamu.
RANGGA (V.O)
Hmmmm, lebih baik aku tidur, buat berangkat besok.
Rangga mematikan lampu tidurnya.
CUT TO:
40.INT.KAMAR TIDUR RANGGA - PAGI.
Fx: weker analog.
Selasa 17 januari 2017.
6:40
RANGGA
Hoaam
Rangga terduduk di pinggir kasur masih memejamkan mata sejenak, di saat itu ia tersadarkan dengan suara Xandra mula - mula di memory nya.
XANDRA(O.S)
Rangga!
Rangga bediri lalu ia berjalan keluar untuk mengambil handuk, selepas Rangga sudah mendapatkan handuknya Rangga lalu kemudian masuk di dalam kamar mandi untuk bersiap - siap menemui Xandra di rumahnya. Rangga memakai sepatunya untuk keluar dari rumahnya, ibu nya berpesan sesuatu sebelum Rangga berangkat.
WINDY
Nak hati - hati di jalan bersama Xandra, perhatikan kenderaan sebelum nyebrang nak
RANGGA
Baik bu!
CUT TO:
41.EXT.RUMAH XANDRA- PAGI.
7:20
Rangga tiba di depan gerbang sementara Xandra keluar dari pintu gerbang rumah nya.
SONIYA(Ibu Xandra)
Eh nak Rangga, (beat) kalian berdua hati - hati ya di jalan.
RANGGA
Ya tante.
Rangga mengayung sepedanya membonceng Xandra menuju ketempat mereka selalu ngobrol.
XANDRA
Kita menuggu disini seseorang nanti menjemput kita.
RANGGA
Seseorang siapa?
XANDRA
Teman ibu aku
Rangga masih penasaran dengan orang itu, di saat mereka berdua menunggu 10 menit kemudian mobil berwarna hitam terparkir di pinggir jalan,seseorang menurunkan kaca mobil itu.
PRIA
Ayo masuk
RANGGA
Sepeda aku bagaimana?
XANDRA
Kamu kunci
RANGGA
Ya sudah
Rangga mengunci ban sepedanya yang terparkir di dekat trotoar pinggir lautan, saat itu mereka berdua berangkat menuju mall.
PRIA
(MELIHAT DI SPION KACA KE BELAKANG)
Oya bagaimana dengan rencananya?
Xandra
Yang pertama membeli kue,yang kedua,membeli hadiah dan yang terakhir menyewa orang untuk membuat aku terculik supaya ibu aku panik.
PRIA
Ok,saya belum tau nama dari teman kamu yang di dekat kamu itu Xandra.
XANDRA
Ow, kenalin nama kamu
RANGGA
Aku Rangga
PRIA
Aku Hendri,adek angkat dari ayah Xandra (saudara) , om sedikit kurang tau tentang kalian berdua, apakah kalian pacaran?
XANDRA
Ahm tidak
HENDRI
Ok, sebentar lagi kita sampai, om rasa kalian berdua cocok.
XANDRA
Semua orang berkata seperti itu.
CUT TO:
42.EXT.MARKET CITY PALOPO. PAGI
JAM 9:30
HENDRI
Kita sudah sampai, kalian duluan masuk biar om cari parkiran terlebih dahulu, oyah kemari Xandra kamu pakai ini.
XANDRA
(MENGAMBIL GPS)
Apa ini?
HENDRI
Itu GPS,biar om lebih mudah menemukan kalian ketika di dalam.
Xandra memasangkanya di tas.
HENDRI
Bagus, kalian masuk duluan
Xandra dan Rangga masuk di mall
melalui pintu masuk di belakang, sementara teman ibu Xandra mencari tempat parkir mobil.
CUT TO:
43.INT.MALL.PAGI.
9:50
RANGA
Keren
XANDRA
Ayo kita jalan di lantai bawa dulu, aku kepengen cari makanan snack dan buah.
Xandra mengajak Rangga untuk berbelanja snack dan buah, di saat itu Xandra melihat keranjang dorong.
XANDRA
Rangga sini
Rangga mendekati Xandra.
XANDRA
Kamu dorong ya aku yang naik
RANGGA
Eee ini kita nanti di marahin.
XANDRA
Ahh ayoo
Xandra menaiki keranjang dorong itu, sementara Rangga mendorong nya.
XANDRA
Wuuu hu lebih kencang dorong nya.
Ranga berlari dengan sekuat tenaga di dalam mall itu menikmati kebersamaan di dalam mall sambil mendorong trolley belanjaan.Kepuasan mereka di dalam mall membuat catatan memory baru yaitu menabrak pegawai mall, Rangga yang tidak melihat pegawai di hadapanya sehingga ia menabraknya.
RANGGA
(MELIHAT KE DEPAN DENGAN TERKEJUT)
O'ow
PEGAWAI MALL 1
Aaaa..!
FX :TROLLEY
Rangga yang menunduk kedua matanya tertutup, masih memegang keranjang dorong itu mengangkat kepalanya lalu melihat yang telah terjadi.
RANGGA
Aaahh, apa yang sudah aku lakukan, Xandra?
Rangga melihat kedepan terlihat keranjang dorong nya terbalik sementara Xandra masih berada di dalam keranjang dorong itu, sementara pegawai mall tertindih oleh Xandra dan trolley, dari peristiwa itu keamanan dan serta salah satu dari pegawai mall itu menghampiri lalu ia marah apa yang ia lihat.
PEGAWAI MALL 2
Apa - apaan keributan disini (beat) astaga!
PEGAWAI MALL 2
Pak kenapa tinggal diam, salah seorang dari pegawai disini terindih keranjang itu.
SECURTY
Siap (beat) ayo berdiri anak kecil.
XANDRA
Awww - aww pelan - pelan pak nariknya.
Dari keributan itu membuat pengunjung mall menyaksikan, saat itu seseorang atau pemilik mall itu menghampiri Rangga dan Xandra dari laporan salah satu pegawai kasir.
LAKI - LAKI
Lepaskan mereka
SECURTY
Astaga ada bos
Securty yang memegang Xandra melepaskanya.Rangga yang melihat laki - laki itu membuatnya terkejut.
HENDRI
Dengarkan semua maafkan tingkah dari anak - anak ini mereka tidak tau apa yang mereka perbuat, salah seorang anak ini putri dari sodara saya,sementara pegawai yang terluka itu bagian tangung jawab dari saya, sekali lagi maafkan anak - anak ini.
HENDRI
Sekarang kalian bubar, kembali ke pekerjaan kalian masing - masing (beat) mohon maaf untuk pengunjung silahkan kembali berbelanja.
Flacback 1:
Hendri memasuki mall menuju ke tempat Xandra berbelanja, setibanya Hendri seorang kasir menghampirinya dan melaporkan ada keributan.
KASIR PEREMPUAN
Pak, mohon maaf di sana ada keributan dua orang anak menabrak pegawai disini dengan menaiki trolley.
HENDRI(V.O)
Ini pasti mereka berdua
CUT TO:
44.INT.MALL LANTAI 2 - SIANG.
10:30
Hendri,Xandra dan Rangga berjalan di lantai dua, mereka mencari sebuah barang yang nantinya di bungkus menjadi sebuah kado.
XANDRA
Aku ingin berkata sesuatu untuk om.
HENDRI
Oya silahkan
XANDRA
Aku benar - benar menyesali apa yang aku lakukan barusan, aku ingin berminta maaf.
HENDRI
(TERSENYUM)
Yaa, om mengerti, terkadang seseorang itu berbuat keselahan itu wajar yang tidak wajar ketika tidak mengakui keselahan. Karena kamu berani mengakui keselahan kamu dengan senang hati om ingin kamu membeli hadiah kado buat ibu tanpa mesti kamu bayar dan buat teman laki - laki kamu juga.
Pada waktu itu mereka berjalan dengan baik, sampai pada waktu ulang tahun ibu Xandra, Soniya begitu senang ketika Rangga dan Xandra memberikan sebuah kado di satu sisi kedatangan sahabat lamanya.
XANDRA(V.O)
Yang ingin aku lakukan hanyala dekat dengan orang - orang yang aku cintai dan aku sayangi.
CUT TO: