13. FADE OUT. INT. DALAM RUMAH LEWIS – MALAM
Lewis dan 4 temannya baru selesai berlatih tinju.
Saat ini mereka sedang berada dirumah Lewis.
YUDA
Eh bro(Lewis), gue barusan dapet info kalo besok pendaftaran turnamen tinju kelas junior dibuka. Lo(Lewis) bisa ikut ini.
LEWIS
Nggak. Gue gak tertarik. Cuma kelas junior.
YUDA
Kalo menurut gue, ini kesempatan lo buat bisa hajar orang-orang yang ikut nih turnamen. Itung-itung buat latihanlah, secarakan lo udah banyak menangin turnamen tinju kelas Senior.
TONI
Bener tuh kata si Yuda. Mending lo ikut, biar seru.
LEWIS
(Menghela nafas) Boleh juga kalo dipikir-pikir. Gue lagi pingin mukulan orang. Gue masih kesel sama orang yang nabrak motor gue waktu itu.
YUDA
Pas. Gue daftarin nih besok?
LEWIS
Ya.
YUDA
Cakep, gitu dong.
CUT TO
FADE IN
14. EXT. DEPAN GEDUNG PENDAFTARAN TURNAMEN BOXING – PAGI
Deni dan Riki sedang mencari gedung pendaftaran turnamen tinju.
RIKI
Den, lu yakin ini tempatnya?
DENI
Kalo lihat alamatnya di hp, harusnya bener ini.
RIKI
Yaudahlah masuk aja ayo. Kafe harus buka jam 8 ini, ntar telat kita. Gue nggak mau ya kena marah pak Jaya gegara lu.
DENI
Tenang aja, nggak bakalan lama ini. Masih jam 7 lebih dikit.
Deni dan Riki masuk ke sebuah gedung.
CUT TO
15. INT. DALAM GEDUNG PENDAFTARAN TURNAMEN TINJU
Deni langsung mendaftarkan namanya ke panitia.
DENI
Dah, beres.
Setelah semua selesai, Deni dan Riki pergi menuju kafe.
CUT TO
16. EXT. DEPAN GEDUNG PENDAFTARAN
Ketika baru saja keluar gedung, Deni dan Riki berpapasan dengan Yuda dan Toni.
YUDA
Wah wah... Ketemu lagi kita, ngapain lo disini?
Deni ingat wajah Yuda.
DENI
Udah diem, jangan ikut campur urusan orang.
YUDA
Lo, ikut turnamen ini?(Tertawa) Sok-sok an ikut tinju segala, lupa lo kemarin habis gue hajar?
DENI
Kemarin lo keroyokan, jelas menangnya. Coba kemarin lo sendiri, udah gue habisin lo.
YUDA
Ooh, nantangin nih orang. Mau gue habisin lagi lu?
DENI
Yaelah banyak omong. Maju sini!
YUDA
Ya ayo sini. Maju lo!
Keributan terjadi antara Yuda dan Deni.
RIKI
Den Den, udah!
Riki menarik Deni.
Riki dan Deni pergi menuju kafe.
YUDA
Cabut sana lo. Dasar lemah!
TONI
Udah Yud, biarin. Hei, ini berita bagus. Nanti kita kasih tau si Lewis.
YUDA
Harus. Sekarang kita daftarin dulu Lewis.
Yuda dan Toni masuk ke gedung pendaftaran turnamen tinju.
CUT TO
17. EXT. JALAN MENUJU KAFE - MOTOR
Riki fokus mengendarai motor.
Deni masih kesal karena Riki menariknya tadi.
DENI
Kenapa lo pisahin gue tadi? Padahal gue mau habisin tuh orang.
RIKI
Kalo gue nggak pisahin, lo nggak bakal bisa ikut turnamen tinju ini karena lo udah buat keributan di depan gedung pendaftaran, mau?
Deni juga kesal dengan Yuda.
RIKI
Lagian siapa sih tuh orang?
DENI
Dia yang keroyok gue kemarin.
RIKI
Ha? Itu orangnya?(Tidak percaya) Lo dikeroyok sama mereka? (Tertawa)
DENI
Kenapa lu? Ada yang lucu?
RIKI
Den, badan mereka aja kecil gitu, masa lu kalah?(Tertawa)
DENI
Hei hei... Tunggu dulu niih, mereka nggak cuma berdua ya, mereka berlima. Terus ada satu yang badannya gede, nah itu yang ngehajar gue.
RIKI
Oh, seberapa tuh gedenya?
DENI
Dih, nggak percaya nih anak.
RIKI
Iya, percaya gua.
DENI
Percaya tapi ketawa gitu. Coba aja lu diposisi gue kemarin, gue yakin lu juga pasti bonyok.
RIKI
Iya iya sorry.
18. INT. DALAM KAMPUS - KELAS LEWIS – PAGI (08.00)
Yuda dan Toni datang.
Lewis telah berada dikampus dan duduk di kursinya.
Mereka menghampiri Lewis.
YUDA
Bro bro! Lo pasti bakalan tambah semangat ikutan nih turnamen setelah denger berita dari gue.
LEWIS
Apaan?
YUDA
Lo masih inget kan kemarin orang yang nabrak motor lo?
LEWIS
Iya, kenapa
YUDA
Barusan, gue sama Toni ketemu dia di tempat pendaftaran turnamen, dia ikut turnamen ini juga bro.
LEWIS
Seriusan lo?
YUDA
Yaelah, ngapain gue bohong. Gue aja hampir ribut tadi sama tuh orang.
LEWIS
Baguslah. Kemarin gue belum puas hajar dia.
YUDA
Lu nikmati lah nanti pokoknya.