Cuplikan Chapter ini
Sabtu kembali tiba Nirwa sudah bersiap meski hari masih pagi dan tak ada jadwal kuliah Yang ada adalah jadwal menyelesaikan pesan Om Suta untuk menjamasi keris Mbah Putri dan Mbah KakungKeberadaan empu di Yogyakarta tak lagi banyakLangkanya pembuat keris membuat setiap empu kewalahan menerima pesanan Menurunkan ilmu pada warga dan keluarga juga tak mudah Tak banyak yang benar-benar menaruh perhatian apalagi berniat menjadi penerusYang tersisa hanyalah anak cucu cicit dalam satu trah