Cuplikan Chapter ini
Berikut lanjutan narasi dengan suasana misterius dan intens namun tetap lembut dalam gaya---Bab Jejak yang Belum PadamMalam merambat perlahan di kota yang tak pernah benar-benar tidur Di kamar sempit kosnya Juno dikelilingi oleh tumpukan buku kliping koran tua dan laptop yang layarnya menyala redup Matanya lekat menatap satu dokumen yang baru ia temukan dari arsip digital perpustakaan nasionaltua kabur dan sebagian besar teksnya buram Namun ada satu nama yang muncul lebih dari seka