Cuplikan Chapter ini
Menur mengusap wajahnya Ingin memastikan tidak ada sisa air mata saat berjalan mendekat ranjang Menyembunyikan kenyataan kalau ada air mata yang tumpah untuk DamarMenur ingin berkonsentrasi pada rasa terima kasih dulu Damar mencegahnya terluka Menur akan bertanya keadaan lalu berterima kasih Rencananya adalah itu saja Tapi baru melihat wajahnya niat itu sudah agak terlupa Menur mengucap syukur dalam hati saat melihat kalau wajah Damar tidak tampak terluka beratHanya ada perban kota