Cuplikan Chapter ini
i-laki bernama Rizky Anangga Wijayanu kemudian menjadi sesuatu yang harus aku perhatikan, aku awasi, sampai aku perbaiki. Bagaimana pun aku dibesarkan di tengah keluarga yang penuh nilai agama, ibadah calon suamiku tentu saja jadi sesuatu yang penting, walaupun kami berada dalam hubungan yang sedikit banyak bertentangan dengan nilai agama.Aku menyandarkan diri di tembok kamar, dengan masih mengenakan mukena lengkap seusai salat Subuh dan dengan telepon pintar yang sedari tadi kugunakan