Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
RENJANA : HATI YANG KUAT (SCRIPT)
Suka
Favorit
Bagikan
21. SCENE 135 - 138

135. INT. RUMAH AJI - KAMAR - DAY

CAST : AJI

Aji yang sedang bermain gitar tiba-tiba berhenti, dia teringat sesuatu. Aji membuka tasnya, kemudian menyusun nomor telepon si penerror dari stick notes yang dia kumpulkan, lalu dia menghubungi PINAT (18).

PINAT (O.S.)

Hallo, man. Tumben lo, ada apa nih?

AJI

Yoi, man.

(beat)

Gue mau nanya nih, lo satu sekolah sama Audry?

PINAT (O.S.)

Iya, satu project malah. Emang kenapa?

AJI

Pasti lo punya kontak dia dong? Kirim ke gue coba.

PINAT (O.S.)

Oke man, ntar gue kirim.

AJI

Oke, thank you.

Aji menutup panggilannya.

CUT TO:

136. EXT. SEKOLAH - PARKIRAN - DAY

CAST : AUDRY, BOB, SOPIR

Audry meletakkan koper ke bagasi mobil sekolah.

SOPIR

Sini neng saya aja.

AUDRY

Oh? Makasih pak.

Audry mengeluarkan ponsel dari sakunya, kemudian menelpon Ratu.

AUDRY (CONT'D)

Hallo, Ratu.

(beat)

Sorry ya, gue baru sempet telpon. Kemarin gimana?

RATU (O.S.)

Dia bingung det, hahaha. Lo bikin buat Daffa juga ya?

AUDRY

Iya, biar dia ikut penasaran.

Audry tertawa.

AUDRY (CONT'D)

Kan gak asik kalo Aji doang yang gue terror.

RATU (O.S.)

Hahaha bagus, bagus.

(beat)

Terus lo tau gak? Si Daffa langsung nyari kontak lo, tapi gak ketemu.

AUDRY

Iya lah, orang semenjak gue pindah rumah, gak pernah kontak lagi.

RATU (O.S.)

Hahaha, ya udah lo tunggu aja chat dari gebetan lo.

AUDRY

Ah, ya itu kalo dia ngumpulin stick notesnya, kalo dibuang?

RATU (O.S.)

Gue yakin dia ngumpulin sih, dia teliti banget sama hal-hal kecil. Aji tuh perfeksionis banget.

Tiba-tiba Bob datang.

BOB

Ayo! Det.

AUDRY

Iya Bob, bentar.

Audry menempelkan ponselnya ke telinganya.

AUDRY (CONT'D)

Ratu udah dulu ya, gue udah mau berangkat nih. Bye.

Audry menutup telponnya lalu masuk ke mobil.

CUT TO:

137. INT. DALAM MOBIL - DAY

CAST : AUDRY, BOB, PINAT, CREW, SOPIR

Audry melihat kearah Bob.

AUDRY (V.O.)

Gue seneng deh, Bob. Bisa satu project lagi sama lo, gue berharap pertemanan kita bisa kaya dulu lagi.

Pinat yang duduk bersebelahan dengan Audry, menyadarkannya dari lamunan.

PINAT

Det! Bengong aja lo.

(beat)

Oh iya, kemarin Aji minta nomor lo.

Audry tersadar, lalu dia sangat antusias menjawab Pinat.

AUDRY

Eh, serius lo?

(beat)

Aji? Minta nomor gue? Terus?

PINAT

Ya gue kasih lah.

Audry menganga.

AUDRY

Kok lo kasih, sih?

(beat)

Dia nanya-nanya soal gue gak?

Pinat menggelengkan kepalanya.

PINAT

Enggak. Cuma minta nomor doang. Emang kenapa kalo gue kasih?

AUDRY

Ya nggak kenapa-kenapa sih.

(beat)

Tapi kok, dia belom chat gue ya?

PINAT

Ya mana gue tau.

Sopir menancapkan gasnya.

CUT TO:

138. INT. RUMAH AJI - KAMAR - DAY

CAST : AJI

Aji mencocokan nomor telepon Audry, dengan nomor telepon si penerror yang terdapat pada stick notes dan nomornya sama persis. Namun dia masih ragu untuk menghubungi Audry. Dia meraih ponselnya, kemudian meletakannya kembali.

AJI

Chat gak ya?

(beat)

Gak deh. Takut salah orang.

CUT TO:

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar