98. (KULONPROGO) EXT./INT. JALAN LINTAS SELATAN SELATAN - DAY
Mobil masih melaju di jalanan yang volume kendaraannya semakin berkurang. Tampak sawah menghampar di kiri dan kanan jalan.
FAJAR
Kita lewat selatan saja, ya? Cari jalan yang lowong saja.
ARGHA
Iya. Terserah bagaimana enaknya saja.
Christie melirik sebentar ke depan dan kemudian kembali sibuk dengan ponsel di tangannya.
ETTY
Bu Christie gimana? Mau jalan-jalan ke mana dulu, nih?
CHRISTIE
(tersentak) Eh? Terserah teman-teman saja. Saya nggak ikutan, soalnya saya ada janji ketemuan sama temen lama. (tersenyum)
ETTY
Oh, gitu. Ya udah. Siapa, Bu Christie?
CHRISTIE
Fitra. Dulu dia staf saya sewaktu di Kementerian Infrastruktur.
ETTY
Wah, kalau orang dari Kementerian Infrastruktur saya mana kenal.
ARGHA
Memangnya Bu Etty dulu dari mana?
ETTY
Saya pindahan dari BAPPENAS. Saya baru bergabung di periode Presiden yang kedua.
ARGHA
Berarti Bu Etty nggak termasuk rombongan bedol desa rusuh tahun 2014, ya? (melirik ke belakang, lalu terkikik)
CHRISTIE
Apaan, sih? Kayak kamu ngerti aja. (pura-pura sebal)
ARGHA
Kan, kisahnya udah terkenal ke mana-mana, Bu. (tertawa)
CUT TO
99. (KULONPROGO) EXT./INT. JALAN LINTAS SELATAN SELATAN - DAY
Mobil masih melaju di jalanan lebar dengan nuansa perdesaan dengan pohon-pohon rindang di kiri dan kanan jalan.
FAJAR
Ketemuannya di mana, Bu?
CHRISTIE
Antara Pantai Baru sama Goa Cemara. Kayaknya tanah pertanian milik pribadi.
FAJAR
Oh, itu sih satu jalur dari sini. Nanti saya belok saja dulu tidak apa-apa.
CHRISTIE
Waduh, nggak usah repot-repot, Mas. Saya dari hotel naik taksi online juga nggak apa-apa.
FAJAR
Nggak apa-apa, Bu. Mending saya sekalian mampir aja daripada Ibu muter-muter.
CHRISTIE
Ya udah. Makasih, Mas. (tersenyum)
ETTY
(menoleh dan menatap Christie) Kayaknya orangnya istimewa banget, ya?
CHRISTIE
Kenapa?
ETTY
Dari tadi Bu Christie senyum-senyum terus. Lagi japrian sama orangnya, kan?
CHRISTIE
(tertawa) Saya udah bertahun-tahun nggak ketemu dia. Terakhir kali ketemu tahun 2015. (PAUSE) Dalam sebuah perjalanan dinas yang … luar biasa. (kembali tertawa) Setidaknya saya pengen ketemu dulu sebelum, mungkin, saya ikut pindah ke IKN.
CUT TO
100. (BANTUL) EXT. JALAN LINTAS SELATAN SELATAN - DAY
Text: Srandakan, Bantul, DI Yogyakarta
Sebuah mobil hatchback SUV berhenti di pinggir jalan. Tak lama, Christie keluar. Ia tampak melambaikan tangan sebelum mobil tersebut kembali melaju. Ia kemudian menyeberang jalan.
Tampak Fitra tengah berdiri di pinggir jalan, di seberang jalur mobil yang tadi berhenti. Senyumnya merekah ketika melihat Christie.
Tampak keduanya bersalaman, kemudian berpelukan.
FITRA
Apa kabar, Bu? Udah berapa tahun, ya, kita nggak ketemu?
CHRISTIE
(melepas pelukannya) Iya, ya? Udah berapa lama, ya? Sampai udah mau ganti presiden lagi.
Dari belakang Fitra, tampak seorang anak laki-laki berusia SD datang menghampiri, diikuti oleh Juna.
Fitra memanggil anak laki-laki itu.
FITRA
Emile, ayo sini, salim sama Tante Christie.
Emile, anak laki-laki itu, kemudian mendekati Christie dan mencium tangannya. Lalu, Juna juga datang menghampiri dan bersalaman dengan Christie.
FITRA
Ke dalam, yuk.
CUT TO
101. (BANTUL) EXT. PINGGIRAN PANTAI - DAY
Christie, bersama dengan Fitra, Juna, dan Emile, melangkah masuk ke sebuah pekarangan dengan hamparan pasir luas. Tampak sebuah bangunan kecil di sisi kiri yang sekilas mirip kantor.
CHRISTIE
Ini tempat apa, Fit?
FITRA
Oh, ini salah satu proyek dari kampus, penelitian tentang wilayah pesisir. Kebetulan saya yang pegang. Ini saya kebetulan ada kerjaan. Sekalian saja saya ajak anak biar main-main di pantai sama bapaknya. Mumpung hari Minggu.
CHRISTIE
Oh….
FITRA
Kenapa, Bu?
CHRISTIE
Nggak apa-apa. Saya senang melihat kamu kayak sekarang. Sepertinya kamu sudah menemukan duniamu.
Fitra tersenyum.
CHRISTIE (CONT'D)
Saya senang kamu akhirnya dapat S3 juga. Di luar negeri lagi.
Fitra kembali tersenyum.
FITRA
Untuk profesi dosen, S3 itu kewajiban, Bu.
CHRISTIE
Saya belum pernah kasih selamat ke kamu. (mengulurkan tangannya) Selamat, Fit.
FITRA
(menerima salaman Christie) Terima kasih, Bu.
CHRISTIE
Cerita-cerita, dong. Pasti seru, nih.
FITRA
Tapi masih lebih seru perjalanan dinas kita yang dulu itu, kok.
CHRISTIE
Ah ... iya, ya? (tertawa)
CUT TO
102. (BANTUL) EXT. PINGGIRAN PANTAI - DAY
WIDESHOT pohon-pohon rindang menjulang tinggi yang berada di pinggir pantai. Sesekali terdengar pula suara deburan ombak.
FITRA
(sambil berjalan) Saya senang bisa ketemu lagi sama Bu Christie. (tersenyum) Entah kenapa beberapa waktu belakangan tiba-tiba saya kepikiran sama Ibu melulu.
CHRISTIE
(menoleh dan kembali tertawa) Berarti kamu kangen sama saya, Fit.
FITRA
Iya kali, ya? (tertawa)
Emile tampak menarik tangan Juna dan mengajaknya ke sisi halaman kantor yang agak luas. Juna pun mengikutinya.
Fitra menatap keduanya tanpa ikut bergabung. Ia memilih menemani Christie.
FITRA
Iya, deh. Saya ngaku, saya memang kangen sama Bu Christie.
Christie lagi-lagi tertawa.
FITRA
Terus terang, Bu Christie adalah kenangan terbaik saya selama bekerja di Kementerian Infrastruktur.
CHRISTIE
(menoleh) Terima kasih, Fit.
Fitra menoleh dan tersenyum.
WIDESHOT hamparan pasir dengan pohon-pohon cemara menjulang di bibir pantainya.
CHRISTIE (VO)
Pada akhirnya semua memilih.
INTERCUT TO Fitra dan Christie yang tengah duduk lesehan di atas tikar yang digelar di atas pasir. Keduanya tampak mengobrol dan sesekali melepas tawa.
Di kejauhan tampak Emile tengah bermain tendang bola dengan Juna.
CHRISTIE (VO)
Tidak ada yang salah dengan memilih.
Tampak Juna gagal menahan tendangan Emile. Emile tampak kegirangan seperti pemain sepakbola yang berhasil memasukkan bola ke dalam gawang.
CHRISTIE (VO)
Tentu saja ada kalanya pilihan bisa membuat kita berseberangan. Hanya saja, keterikatan hati akan mempertemukan kembali dan meleburkan perbedaan.
Fitra tampak bersemangat menceritakan sesuatu. Sesekali ia tertawa. Christie pun ikut tertawa menanggapinya.
CHRISTIE (VO)
… sehingga yang ada hanyalah canda, tawa, dan bahagia. Seperti yang terjadi pada hari ini. Karena semua yang dimulai dengan niat baik, pasti akan dipertemukan dengan kebaikan pula.
ZOOM OUT
LS suasana pinggir pantai, tampak ujung-ujung pohon yang horizonnya berbatasan dengan laut.
CHRISTIE (VO)
Seperti perjalanan dinas yang pernah kami lalui bersama dulu. Yang telah menjadi perjalanan hati.
ESTABLISH suasana pesisir, tampak buih putih deburan ombak yang membentur bibir pantai.
FADE OUT
Text: SELESAI
