Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
ACT 2
2. EXT. AREA PERMAINAN – MALAM
Cast : Laras, Talu, Rizki, Tara, beberapa figuran.
ESTABLISHING SHOT
Area jelungan. Daerah pedesaan yang seperti sudah lama ditinggal, bangunan hancur, banyak pepohonan besar dan sulur lebar.
Ada sebuah menara menjulang di tengah area tersebut.
CUT TO
Laras menahan kepanikan. Merapatkan mata saat mendengar suara teriakan dan raungan. Tiba-tiba ia ditarik.
Laras berlari dengan Talu.
Perempuan yang di belakang Laras jatuh tersandung akar pohon.
Laras mendengar suaranya jatuh seketika menoleh ke belakang.
Talu di depan Laras berhenti lalu berteriak.
Peserta itu mengulurkan tangan ke Laras sambil tertatih.
Laras menoleh ke Talu cepat.
Talu mendekat, menariknya.
Peserta yang kesakitan masih mengulurkan tangan ke Laras.
CUT TO
Talu berjalan cepat menyusuri jalan berbatu sambil menggandeng serta menyeret Laras mencari tempat bersembunyi.
Debam langkah mendekat ke arah mereka.
Talu dan Laras tekejut. Mereka berhenti lalu mendongak ke arah suara.
Laras dan Talu yang bersembunyi di reruntuhan terdekat
Tampak seekor makhluk buas mendekati peserta yang kesakitan tadi.
Si buas berteriak.
POV Mulut Si Buas yang menerkam peserta.
Laras memejamkan mata dan merapatkan bibir sampai langkah si buas pergi.
Si buas kembali ke menara untuk menghitung mundur.
Laras dan Talu mengatur napas.
Laras hanya bisa mengangguk.
Talu bangkit.
Talu dan Laras Berlari
CUT TO
Menara terlihat semakin dekat.
CUT TO
Talu yang menengadah lalu fokus ke depan.
Terdengar suara langkah datang mendekat dari samping mereka.
Mereka berempat kaget.
Laras membeliak karena yang datang adalah mantan kekasihnya, Rizki dan kekasih barunya, Tara.
Talu membaca situasi lalu memberi isyarat dengan kepala.
Ketiga orang tadi diam tidak mengikuti Talu.
Talu menoleh, memperlambat langkahnya lalu mendengkus kesal.
Laras mengekor Talu, pandangan tidak lepas dari Rizki.
Rizki dan Tara ikut.
CUT TO
Kembali ke menara.
Hitungan selesai.
Si buas menoleh ke belakang. Berjalan ke kegelapan area.
CUT TO
Mendengar debam langkah, rombongan Talu bersembunyi di balik reruntuhan dengan banyak semak.
Rizki dan Laras terlihat canggung.
Laras menatapnya tajam.
Sebongkah reruntuhan bangunan jatuh di sebelah Talu.
Si buas menoleh ke arah mereka. Mendekat.
Laras komat-kamit tanpa suara, memohon supaya tidak ketahuan.
Tiba-tiba si buas menoleh ke arah lain.
Talu mengintip keadaan. Terdengar teriakan ketakutan.
Talu melambaikan tangan ke rombongan.
Rombongan berlari.
Tara mendekat lalu menyenggol Laras.
Laras terjatuh, bergulung.
Talu berhenti. Memeriksa keadaan Laras.
Rizki berhenti dan memarahi Tara.
Talu secara diam-diam menggendong Laras ke balik reruntuhan bersemak.
Rizki dan Tara berkelahi.
Tara menghentak-hentakkan kakinya kesal.
Si Buas mendengar perkelahian Rizki dan Tara.
Perkelahian mereka makin intens, sedangkan si buas semakin dekat.
CUT TO
Si Buas tiba-tiba datang dari balik semak.
Rizki dan Tara kaget.
Tara berteriak.
Talu membungkam Laras di balik tempat persembunyian dengan latar Rizki dan Tara yang dimakan si buas.
CUT TO
Si buas pergi. Menghitung mundur.
CUT TO
Laras menangis.
Talu meraih kerah Laras lalu menggoyangnya.
Talu dengan wajah geram dan Laras bercucuran air mata.
Laras menggeleng.
Talu melepas genggamannya.
Meninggalkan Laras.
Laras mengusap air mata.
Ia berjalan, ditelan bayang gelap hutan.
INVISIBLE CUT TO
FLASH BACK
3. INT. KANTOR LARAS – SIANG
Cast : Laras, Talu, beberapa figuran.
INVISIBLE CUT TO
Laras keluar dari kamar mandi. Hendak masuk ruangan dan tak sengaja mendengar suara.
Laras yang berhenti lalu bersembunyi.
Laras menghela napas. Ia mengambil jalan lain untuk menghindari rekan kerja yang tengah bergosip soal dirinya.
Talu memperhatikan Laras dari jauh.
ESTABLISHING SHOT
Pemandangan pusat kota.
JUMP CUT TO
1. Laras mengetik di computer.
2. Menyerahkan dokumen ke rekan kerja.
3. Tertawa bersama rekan kerja.
4. Laras melihat jam.
5. Laras merapikan meja dan bersiap pulang.
CUT TO
Laras keluar lift.
CUT TO P.O.V Laras
Laras melihat mantan kekasihnya Rizki bergandengan dengan pacar barunya di lobi kantor.
WIPE CUT TO
4. EXT. PUJAMARI – MALAM
Cast : Laras, beberapa figuran.
ESTABLISHING SHOT
Suasana Pujamari yang ramai.
CUT TO
Dua orang yang saling bercengkerama.
L CUT
Laras yang tengah bermain ponsel.
Laras membaca artikel dari kasus yang tengah diperbincangkan orang di dekatnya.
Laras yang menaikkan satu alis.
Laras menghabiskan minumnya lalu pulang.
CUT TO
5. INT. BUS – MALAM
Cast : Laras, Talu, beberapa figuran.
Laras duduk di dalam bus sembari melihat pemdandangan dari jendela.
Bus mengerem mendadak, Laras hampir menabrak kaca jendela.
Kernet melambaikan tangan ke penumpang.
Penumpang beradu mulut dengan kernet.
Laras hanya bisa diam sambil menghela napas lelah.
6. EXT. GANG KAMPUNG – MALAM
Cast : Laras
CUT TO
INSERT : Uang
Laras berjalan menyusuri gang. memasukan uang seribu ke dalam saku jaket.
Tersadar keberadaan kertas iseng pagi tadi. Dibaca di bawah lampu temaram.
INSERT
Tulisan kertas dari atas ke bawah.
Fokus Wajah Laras
INSERT
Tulisan kertas paling bawah.
CUT TO
Laras menggulung kertas tersebut lalu membuangnya sembarangan.
POV Lampu jalan meredup.
Laras menengadah curiga.
Lampu kembali terang.
Laras begidik.
Melanjutkan perjalanan pulang.
Laras menyusuri gang dengan sedikit cepat.
Tiba-tiba mendengar suara langkah kaki.
Laras panik menoleh ke belakang.
Laras mendongak ke Ambang gang dan melihat kertas yang ia gumpalkan tadi sekarang gepeng.
Wajah Laras yang terkejut.
JUMP CUT TO
Laras sepanjang jalan gelisah menoleh ke depan dan belakang.
CUT TO
Laras bisa melihat kontrakannya.
Wajah Laras lega.
Laras mendorong pintu pagar. Mengambil kunci dari tas. Membuka Pintu.
Pintu terbuka dan asap hitam mengepul tebal di sekitarnya.
Laras berteriak tetapi ia tak kuasa menahan kekuatan yang menariknya masuk.
Laras yang ditelan pintu, pintu menutup sendiri.
CUT