Cuplikan Chapter ini
n saat ini bisa berkurang. Namun, apa
daya, gadis itu justru semakin kepikiran akan sosok Athlas.
Dia membuka kedua earphone- nya dan kembali diam untuk
sesaat.
"Lupa ... lupa ... lupa ...." Vella bergumam dengan mata
terpejam.
"Lupa apa?"
Vella membuka kelopak mata ketika mendengar suara
itu, "Toufan!"
Toufan mendekat dan duduk di samping Vella. Gadis
itu sedikit menggeser tubuhnya agar Toufan memiliki ruang
lebih untuk duduk.
&quo