Cuplikan Chapter ini
"Belajar," jawabnya bohong. "Kan, kamu
lihat sendiri." Lalu, Vella menelan ludah.
"Oh," Athlas mengangguk, percaya begitu saja.
Tiba-tiba, Athlas membungkuk dan mendekat, membuat
Vella membulatkan mata panik dan memundurkan tubuh-
nya ke belakang. Athlas terus mendekat tanpa mengatakan
sepatah kata pun. Sampai akhirnya cowok itu menyentuh
pipi Vella dan mengusapnya dengan lembut.
"Ada glitter di pipi kamu," ucap Athlas.