Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Running
Suka
Favorit
Bagikan
10. Bambang di mata ayah bidadari
Skrip ini masih diperiksa oleh kurator

Di saat perjalanan sekolah di lampu merah, bambang melihat ada nenek nenek dengan anak dan cucunya yg masih kecil ingin menyeberang lalu bambang membantu nenek tersebut untuk menyeberang kemudian fitri melihat bambang tersebut dan berkata "baik kali dia ya (sambil senyum)" Kemudian ayah fitri melihat ke arah fitri yg sedang ngomong sendiri dan senyum melihat sosok lelaki dan bertanya "cieeee yang senyum senyum liat cowo yang baik dan suka nolong orang,, kamu suka ya.?" Lalu fitri menjawab "apaansih ayaaahhh,, kenal aja belum di sekolah, cuma ngomong sebentar aja kemarin (sambil manyun)" Dan ayah fitri berkata lagi "hmmmm ada yg pingin ngomong lama nih kayaknya, ayah tandai dia dulu ah, mana tau bisa jadi mantu ayah (sambil foto bambang)" Kemudian fitri berkata "ayah, jangaaannn, hapus potonya ayaahhh, ntar dia tau, aku yang malu ayaaahhhh" Dan ayah wanita berkata "biarin,, yang penting anak ayah bahagia, dan sekolahnya harus no 1. Nggak boleh malas malas,, mmm manis juga dia seperti ayah,, hahahaha (sambil melihat foto yg diambil) " Kemudian fitri manyuuunnn dan diam aja. Lalu ayah fitri menjalankan mobil dan mengantar ke sekolahnya fitri..

Sesampai di depan gerbang, fitri keluar dari mobil dan lambain tangan ke ayahnya kemudian berjalan ke arah sekolah, dan tak lama kemudian bambang lewat di depan mobil ayahnya fitri dan ayah fitri berkata "bukannya itu lelaki yg tadi (melihat bambang lambat membawa motor dekat fitri) dan di saat itu bambang menyapa fitri dan berkata " Hai,, pagiiiii (lambai in tangan)" Lalu fitri hanya diam menunduk dan ayah fitri menggelengkan kepalanya dan berkata "astaga,, anakku yg satu ini, kok nggak di bales sih lambaiannya, aduuuuhhh (dan menggas mobilnya) dan setelah melambaikan tangan ke fitri, bambang di hambat oleh guru jelek dan berkata " Stoooopppp... (Dan bambang berhenti) tumben kamu bawa motor, biasanya buandel mintak ampun, susah diomongin, budek ni kupingnya (sambil cubit bambang)" Lalu bambang berkata "udah tante silviii, ntar orang banyak tau kalau kita dekat tante,, " Kemudian guru jelek berkata "biarin palingan mereka berfikir kamu bandel lagi ngeganggu perempuan, sana pergi masuk, bel pun mau bunyi lagi" Lalu bambang pergi keparkiran, ternyata udah di tungguin dayat di parkir dan pergi ke lokal masing masing barengan.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar