Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
71. INT. TOKO - GUDANG - DAY
Budi melihat Bu Lastri sedang duduk di sofa sambil menghitung uang. Ada beberapa uang ratusan ribu berserakan di meja.
BU LASTRI
(Menghitung uang)
Bu Lastri memasukkan uang yang sudah dihitung ke dalam amplop.
Budi sedikit bingung melihat Bu Lastri. Bu Lastri memberikan amplop itu ke Budi.
BUDI
BU LASTRI
Bu Lastri ketawa.
BUDI
BU LASTRI
BUDI
BU LASTRI
Budi mengambil amplopnya sambil menahan emosi. Kemudian, dia berjalan keluar dari gudang. Budi menutup pintu gudang dengan keras.
Bu Lastri melihat pintu dengan tatapan melotot.
BU LASTRI (CONT'D)
72. EXT. WARTEG PINGGIR JALAN - NIGHT
Budi masuk ke warteg.
73. INT. WARTEG PINGGIR JALAN - NIGHT
Budi duduk di kursi, lalu --
BUDI
PENJUAL
Penjual menyiapkan ketoprak sambil meladeni beberapa pembeli yang duduk di samping Budi.
Budi mengambil HP-nya, lalu WA Amir.
BUDI (TEXT)
AMIR (TEXT)
BUDI (TEXT)
AMIR (TEXT)
Budi mulai khawatir. Dia menelpon Amir.
AMIR (O.S.) (CONT'D)
BUDI
Pelanggan warteg lainya melirik Budi.
Budi yang sedikit risih, keluar dari warteg.
74. EXT. WARTEG PINGGIR JALAN - SAME NIGHT
AMIR (O.S.)
Suara tangisan wanita menangis terdengar dari telepon Amir.
BUDI
AMIR (O.S.)
BUDI
AMIR (O.S.)
(Menahan tangis)
Budi merenung mendengar ucapan Amir.
BUDI
AMIR (O.S.)
BUDI
Amir menutup teleponnya. Mata Budi berkaca-kaca. Budi kembali merenung hingga --
PENJUAL (O.S.)
Mendengar suara penjual, Budi menghentikan renungannya. Dia kembali masuk ke warteg.
75. INT. KOS - KAMAR KOS BUDI - NIGHT
Budi hanya memakai kaos dan celana pendek. Dia duduk di kasur lantainya.
Ponsel Budi berdering. Budi mengambil, lalu melihat HP-nya. Ternyata ayah Budi sedang menelpon lewat WA.
Budi mengangkat panggilan ayahnya.
BUDI
DOLAH (O.S)
BUDI
DOLAH (O.S)
BUDI
DOLAH (O.S)
Budi tidak menjawab sejenak. Dia mulai geram dengan bapaknya.
DOLAH (O.S.) (CONT'D)
BUDI
DOLAH (O.S.)
BUDI
(Cuek)
DOLAH (O.S.)
Budi menutup panggilan ayahnya. Lalu melempar HP-nya.
BUDI
(Menggaruk rambutnya penuh emosi)
76. INT. KOS - DEPAN KAMAR BUDI - NIGHT
Mendengar umpatan Budi, bapak-bapak yang sedang main domino melirik ke kamar Budi.
TETANGGA
Tetangga-tetangga kamar Budi yang lain tertawa meledek.
77. EXT. KOS - DAY
Pagi telah tiba.
78. INT. KAMPUS - RUANG BEASISWA - DAY
Banyak mahasiswa berbaris antri membawa lembaran dokumen untuk diserahkan sekaligus ke mahasiswa pengurus beasiswa.
Budi yang datang terlambat, berjalan secepatnya menuju tempat antrian.
Budi akhirnya mendapatkan giliran untuk menyerahkan dokumen.
PENGURUS
(Sambil memeriksa dokumen Budi)
Budi mencari namanya di absensi, lalu tanda tangan di kolom yang disediakan. Setelah tanda tangan, Budi tidak sengaja melihat nama "Lianita Safitri" di daftar absen.
Budi terkejut melihat nama itu ada di absensi penerima beasiswa.
PENGURUS (CONT'D)
BUDI
Budi pergi dari tempat itu.
79. INT. PERPUSTAKAAN - DAY
Budi sedang membaca buku. Lia datang, lalu duduk di samping Budi.
Budi tidak memperdulikan Lia. Dia tetap membaca buku.
LIA
BUDI
(Cuek)
LIA
BUDI
LIA
(Terkejut)
BUDI
LIA
BUDI
LIA
BUDI
LIA
(Menggenggam tangan Budi)
BUDI
Budi pergi meninggalkan Lia. Mata Lia berkaca-kaca.
80. INT. KAMPUS - KELAS - DAY
Ujian sedang berlangsung. Budi mengerjakan soal ujian dengan serius.
Dari kejauhan, Lia memandang Budi dari jauh. Lia tidak fokus mengerjakan soal ujiannya.
Pengawas berkeliling sambil mengawasi para mahasiswa.
PENGAWAS
Sebagian mahasiswa mulai meninggalkan bangkunya masing- masing. Kevin, Danang, Andre, dan Clara juga meninggalkan bangkunya.
Pengawas yang lain mengambil lembaran soal di bangku mahasiswa yang sudah keluar kelas.
Budi masih mengerjakan soal ujiannya.
Lia berjalan keluar melewati Budi. Budi melihat Lia.
81. INT. KAMPUS - FAKULTAS - DAY
Banyak mahasiswa yang berkumpul di circlenya masing-masing.
Budi berjalan sendiri melewati circle Lia: Kevin, Danang, Andre, dan Clara.
Mereka sedang mengobrol tentang soal ujian. Kevin melihat Budi yang baru lewat.
Ketika Budi fokus berjalan, Kevin memanggilnya.
KEVIN
Budi menoleh, dia melihat Lia dengan circlenya. Lia memalingkan pandangannya dari Budi.
BUDI
(To Kevin)
Kevin menghampiri Budi.
KEVIN
BUDI
KEVIN
BUDI
KEVIN
BUDI
KEVIN
BUDI
KEVIN
BUDI
Dengan sombongnya Budi pergi meninggalkan Kevin. Kevin melihat Budi yang berjalan pergi sambil geleng-geleng kepala.