Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
INT. BASEMENT – PARKIRAN – LATER
CAST : AMAY, ANDO, FITRI
ESTABLISHED :
Lampu redup basement bisa dibilang membuat parkiran tampak horror namun ketiga orang yang baru keluar lift Nampak santai santai saja, Langkah mereka menuju kendaraan ditemani suara tokek,
SFX: TOKEKKK……..
Sesekali mereka menengok ke sisi gelap entah apa alasannya
Ando celingak celinguk melihat ke sisi gelap basement sambil menuju ke mobil Fitri, mobil Fitri terletak di tengah tengah lampu yang menyinari kegelapan jadi mereka harus melewati kegelapan tersebut
Tiba tiba Ando menghilang saat sampai di tengah kegelapan parkiran basement
Amay :
( bingung )
Fit, si Ando kemana
Fitri :
Tadi bukannya di depan kita ya, tau dah keknya nih orang pengen jail
Tiba tiba Ando keluar dari balik dinding basement dan mengagetkan mereka
Ando :
WAAAAAAAAAAAAA
Amay sempat melompat kebelakang karena kelakuan Ando tapi tidak berlaku pada Fitri
Fitri :
Seriously Ndo?, my brother even better than you at jumpscaring people
Ando tertawa cengengesan sambil menggaruk kepalanya.
Ando :
Seenggaknya 1 kucing kena hahaha
Amay :
( kesal )
Yang lo bilang kucing itu gue?, kampret ya lo
Ando :
( mengejek )
Lah emang bener kan kucing, soalnya lo pussy gak berani nyampein perasaan lo ke gebetan lo
Ando tertawa
Amay :
Seenggaknya gue gak diputusin gara gara ketauan nonton hentai ya
Amay lalu tertawa
Fitri lalu menanyakan perihal itu kepada Ando dengan tatapan jijik.
Fitri :
( beat )
Ndo seriously?
Ando :
( beat )
Yes but it is the past oke, don’t bother it again
Mereka melanjutkan perjalanan mereka ke mobil Fitri sesampainya di pintu mobil semua mereka tidak langsung masuk, lalu Fitri melontarkan pernyataan
Fitri :
Karena tadi Ando paling banyak kalah main UNO jadi supir malam ini Ando
Amay langsung senang mendengar kabar tersebut, dia mengepal kedua tangannya lalu menonjok ke udara seperti petinju
Amay :
Yes bisa tidur dulu
Amay menguap setelah berkata seperti itu lalu mulai membuka pintu mobil.
Ando :
Fine, tapi ntar kalo gue kobam gantian May
Fitri :
Gue bakal buat lo gak kobam Ndo,
Lalu fitri melempar kunci mobil ke Ando, kemudian mereka bertiga masuk mobil dan beberapa saat kemudian mobil menyala dan meninggalkan parkiran basement tersebut.
CUT TO
INT. THE JAYA PUB BAR – LATER
CAST : AMAY, ANDO, FITRI, MAYA, DAN BEBERAPA ORANG
ESTABLISHED :
Suasana bar di hari itu tidak kalah ramai oleh hari weekend, ya mungkin karena besok adalah tanggal merah jadi semua membuang rasa capek datang ke bar ini. Jam dinding menunjukan pukul 12:00 yang menandakan sudah tengah malam, beberapa pengunjung mulai karaoke sambil rada mabuk beberapa pengunjung lain hanya sekedar minum minum atau jumpa jumpa dengan teman kerjanya, atau seorang anak kuliahan yang membawa entah pacar atau gebetannya.
SFX: SUARA BASS DARI SOUND SPEAKER.
Amay, Ando, dan Fitri masuk ke bar yang sudah mulai rame tersebut dan mereka langsung menuju tempat Bartender untuk memesan minuman
Ando :
1 cocktail and 2 mocktail please
Fitri menatap Ando Ketika dia mendengar kata “cocktail”
Fitri :
( beat )
Ndo you don’t wanna get drunk right?
Ando :
Well no, if I do maybe I will order 2 cocktail for me
Ando lalu tertawa, Fitri meresponnya dengan cemberut
Fitri :
( kesal )
I wont you make a mess like last time we got here okay
Ando :
Fine, you can count in me
Mata Fitri tertuju kepada panggung karaoke di ujung bar, para pengunjung bergantian menyanyikan lagu entah itu country, pop, jazz, ataupun rock. Fitri lalu menantang kedua temannya
Fitri ;
Guys, gue tantang kalian nyanyi di sono berani gak?
Sambil meminum cocktailnya Ando menolak
Ando :
Sorry bukannya gue pussy tapi bidang gue dalam membuat melodi dari guitar bukan dari mulut gue
Fitri lalu menatap Amay
Fitri :
Kalo lo May, pussy atau ada alesan lain?
Amay :
Well, gue lebih prefer memainkan efek synthesizer dari pada mengeluarkan alunan nada yang ancur dari tenggorokan gue
Fitri lalu membuang nafasnya dan meminum mocktail, kemudian dia mengejek kedua temannya tersebut
Fitri :
2 pria yang gak ada nyali
Amay meminum mocktailnya lalu menantang Fitri
Amay :
Lo berani gak Fit? Tapi tidak dalam keadaan sadar sepenuhnya
Fitri sempat bingung dengan perkataan Amay lalu bertanya perihal pernyataan Amay tersebut
Fitri :
( bingung )
Maksudnya?
Amay :
Maksudnya lo nyanyi tapi dalam keadaan high, kalo berani gue kasih 200 ribu
Amay membuka dompetnya serta mengeluarkan uang sebesar 200 ribu, lalu dia mengibas ngibas depan muka Fitri
Ando :
Berani gak lo Fit?
Fitri memegang kepalanya dia berpikir sejenak
Ando :
Oh pussy !!!
Mendengar kata pussy Fitri menatap Ando dengan tajam
Fitri :
Oke siapa takut, hey 1 beer please
Bartender :
Here lady
Setelah diberikan beer Fitri langsung menegaknya membuat Amay dan Ando terkejut dan mulai cekikikan, sesaat salah satu pengunjung selesai karaoke host Kembali menanyakan para pengunjung siapa selanjutnya
Host :
( nada semangat )
Malam masih Panjang siapa lagi yang mau bernyanyi atau sekedar membuang rasa kesal silahkan angkat tangan
Saat Fitri hendak mengangkat tangannya dia keduluan oleh salah satu pengunjung yang keberadaannya tidak jauh dengan host,
Host :
Oke kamu cantik naik kepanggung !!!
Dia memakai pakaian serba hitam layaknya anak punk, saat dia sudah sampai di panggung betapa kagetnya Amay, Ando, dan Fitri ternyata itu adalah Maya.
ANGLE ON MAYA AT THE STAGE
MS – SLOW MOTION – MAYA BERJALAN KE ATAS PANGGUNG.
SCENE FREEZE – CU AMAY TERPANA.
Terutama Amay dia paling terkejut karena bisa bertemu crush nya di tempat ini, jika tadi dia menolak ikut mungkin dia tidak bisa melihat crush bernyanyi di depan umum.
Para pengunjung bersorak Ketika Maya berjalan menuju panggung sambil sempoyongan dengan memegang sebuah botol beer,
Para pengunjung :
( excited )
WOOOOOOOOOO.
Sesampainya di panggung Maya lalu mengecek mic dengan keadaan sedikit mabuk.
Maya :
( high )
Test…. 1..2…3..
Para pengunjung :
Nyanyi ayo…. Nyanyi nyanyi nyanyi !!!!!
Maya meminum beernya sejenak lalu mendekatkan Kembali mulutnya ke depan mic
Maya :
Oke , maybe I will sing a song title GRUDGE from PARAMORE
Para pengunjung :
Woooooooo………
Maya :
Music.
PLAY “GRUDGES” INSTRUMENTAL – PARAMORE
Maya mulai menyanyikan lagu grudges dari paramore, dengan keadaan sedikit mabuk
MAYA :
( singing )
Strange how we found ourselves exactly where we left off
I know you’re shaking my hand like it is the first time are we alright?
Are you recountoing all my faults?
And are you racking your braind just to find them all?
Could it be that I’ve changed? Or did you?
Sebelum melanjutkan ke reff Maya menegak beer nya terlebih dahulu
Maya :
Stop asking why
Why we had to waste so much time
Well, we just pick up, pick up and start again.
‘cause we can’t keep holding into grudges
And if you wanna call me up or come over
Come on, we’ll laugh ‘till we cry
Like we did when were kids
‘cause we can’t keep holding on to grudges
ANGLE ON AMAY AND FRIENDS, Melihat gerak gerik Maya, Amay tau kalau dia sebentar lagi akan muntah atau kehilangan kesadaran. Amay lalu meminta Ando untuk menemaninya mendekati panggung
MUSIC BACKGROUND : MAYA SING GRUDGES – PARAMORE
Amay :
( curiga )
Ndo, temenin gue ke panggung keknya si Maya bakal tepar tuh
Ando :
Prediksi gue muntah dulu baru tepar
Ando lalu menegak cocktailnya
Fitri lalu mendorong kedua temannya tersebut.
Fitri :
Yaudah sono jangan Cuma omong doang, talk less do more boys !!!
ANGLE ON MAYA AT THE STAGE
Maya :
( singing )
Why did it take so long ?
Why did it take so long ?
Why did it take so long just to let go ?
Why did it take us so long ? stop holding on
Amay dan Ando mendekati panggung seketika mereka sudah hampir sampai Maya yang tinggal sedikit lagi menuntaskan lagunya tiba tiba muntah
Amay lalu menatap Ando
Para pengunjung :
( Kaget )
Uwhh……….
Amay :
( tercengang )
Ndo lo jadi cenayang bagus juga
Ando :
Berarti abis ini pingsan kan?
Amay :
( beat )
Iya
Ando :
Yaudah ayo ke atas panggung
Badan Maya mulai kehilangan keseimbangan sebelom akhirnya Maya terjatuh dia sempat meneguk untuk sekali lagi pada beer nya, lalu Maya pun tak sadarkan diri. Amay dan Ando langsung bergegas mengendong Maya keluar Bar menuju tempat parkir
EXT. THE JAYA PUB BAR – PARKIRAN – LATER
CAST : AMAY, ANDO, FITRI, MAYA
Amay dan Ando menggotong tepat ke mobil Fitri, Fitri mulai membuka pintu mobil bagian belakang. Lalu Amay dan Ando memasukkan Maya ke dalam mobil Amay bertanya pada kedua temannya
Amay :
Guys mau dibawa kemana si Maya?
Ando :
Kontrakan gue aja lumayan kan hehe
Ando tertawa licik
Fitri :
( kesal )
Yee jangan ngarep lo, Maya gue bawa ke apartmen gue. Kalian pulang ke kontrakan masing masing naik taksi aja ya soalnya bangku sisa 1 jadi bye
Fitri lalu masuk mobil sesaat hendak melaju Fitri ditahan oleh Ando
Ando :
( mengeluh )
Fit, kontrakan gue jauh ya kali naik taksi mahal
Fitri :
( beat )
( lesu )
Ya lo nebeng gue si Amay gak ada temennya dong, kan ojek online aja lebih murah kan
Ando :
( cengengesan )
Iya sih tapi gue minta ongkos dong gak ada ongkos gue
Fitri membuka dompet dan mengeluarkan uang 50 ribu dan diberikan kepada Ando
Fitri :
( beat )
( lesu )
Cukup ya no complain
Ando :
( lesu )
Yah……
Fitri melanjutkan laju mobilnya, seketika mobilnya ditahan lagi kali ini oleh Amay, Fitri membuka kaca mobilnya
Fitri :
( bete )
Mau minta ongkos juga
Amay :
Dih geer
Fitri :
( lesu )
Terus apaaa?
Amay :
Tas laptop gue masih di dalam mobil lo..
Fitri senyum sesaat kepada Amay kemudian ia mengambil tas laptop dan memberikannya kepada Amay, lalu dia menutup kaca mobil dan melaju meninggalkan Amay dan Ando di parkiran berdua
Ando :
Now what?
BLACK SCREEN
CUT TO