Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
HAPPY
Suka
Favorit
Bagikan
9. apakah HAPPY

92 EXT. ANGKRINGAN - DAY

Angkringan di alun-alun selatan ini terlihat tidak terlalu ramai. Hanya ada satu tukang becak yang sedang minum teh anget dan ibu-ibu penjual.

Angkringan ini seperti umumnya angkringan di Jogja, memakai terpal sebagai atap, dengan makanan seperti gorengan dijual di meja. Sebelah pojok meja terdapat tungku arang yang digunakan untuk memasak air dan kebutuhan membakar makanan. Di sampingnya, di trotoar, tedapat tikar yang bisa digunakan untuk lesehan.

Rombongan motor ADI terlihat parkir di samping angkringan. HAPPY membonceng ADI. Mereka lalu turun dan teman-teman DAUS duduk di angkringan melepas lelah. DAUS menghitung teman-temannya.

DAUS

pesen es teh semua aja ya?

TEMAN-TEMAN DAUS

siappp...

DAUS, ADI, IRENE, DAN HAPPY berjalan menuju ibu-ibu penjual.

DAUS

permisi bu. pesan es teh 7 ya.

kamu pesan apa REN?

IRENE

aku es jeruk aja.

DAUS

sama es jeruk satu. di lesehan yak bu..

Ibu penjual angkringan mengangguk. DAUS dan IRENE duduk di angkringan.

ADI

sayang ga ada es kelapa muda ya...

HAPPY

hehe.. masih inget aja..

aku susu hangat aja.

ADI

Susu hangat sama es teh ya bu...

Ibu penjual segera membuat pesanan mereka. Bapak-bapak tukang becak itu lalu menyerahkan uang 3000 kepada ibu itu lalu berjalan pergi. Tempat duduk di dalam angkringan sekarang kosong. ADI dan HAPPY duduk di bangku angkringan itu.

ADI

ada yang sakit?

(melihat dahi HAPPY dari dekat)

HAPPY

kan kamu yang berantem tadi.. hehe

(tersenyum manis)

ADI

bukan berantem, tapi mengeroyok... hahaha...

HAPPY

hahahaha...

Mereka tertawa bersama. HAPPY lalu memegang tangan ADI. Mereka saling tersenyum.

ADI

kamu kenapa bisa berurusan sama si bule itu?

HAPPY

karena utang..

pas waktu bapak ninggalin aku dan ibu,

kami susah buat makan.

terpaksa utang sana-sini.

BRAM kenalin aku sama si BULE itu.

sekarang pas warung bakso kami semakin laris,

pelan-pelan bisa buat bayar utang.

ADI

ooo. syukurlah semua sudah membaik..

HAPPY

iya..

emm.. kamu ga bakal ninggalin aku kayak bapakku kan?

ADI

iyaa sayanggg...

ehh udah boleh panggil sayang kan?.. hehehe

ADI lalu mengecup kening HAPPY. Mereka kembali tersenyum tiba-tiba ADI mengingat sesuatu.

ADI

eh sayang.. kamu tadi ngambil HP BULE ngapain?

HAPPY

film bokep.. hahahaha

ga ga bercanda.. hehehe. blokir nomerku di HP dia.

ADI

ohhh...

Mereka kembali tersenyum gembira. Saat ADI menghadap depan ekspresi wajah HAPPY berubah masam, menghadap arah kanan dimana ADI tak bisa melihat.

CUT TO

93 MONTAGE KEDEKATAN ADI DAN HAPPY

- ADI terlihat duduk di atas jok motornya di depan SMA HAPPY. HAPPY yang memakai jilbab pulang sekolah, dengan gembira, setengah berlari menyambut ADI. ADI memberikan helm pada HAPPY. HAPPY memakainya lalu mengaitkan pengaman helm sampai bunyi 'klik'. HAPPY lalu naik motor ADI. Mereka pergi.

- ADI dan HAPPY sedang makan di warung mie ayam. Mereka masih memakai baju SMA. Mereka tertawa saling bercanda.

- ADI membawa nampan meletakkan 2 mangkok bakso di meja pembeli. ADI mempersilakan pada 2 pembeli untuk menyantap bakso itu. Saat berbalik dia berkedip kepada HAPPY. HAPPY terkekeh, begitu pula ibu HAPPY disampingnya.

- ADI mencium tangan ibu HAPPY untuk pamit. IBU HAPPY tersenyum melihat mereka

- HAPPY makan bersama dengan keluarga ADI. Mereka tampak saling bergembira. HAPPY merasa sangat nyambung dengan keluarga ini.

- HAPPY tampak muntah-muntah di kamar mandi kamarnya. HAPPY mengelap bibirnya dengan tisu. HAPPY bercermin, wajahnya tampak sedikit lebih pucat daripada biasanya. HAPPY mengambil nafas panjang.

- ADI yang menggandeng HAPPY yang tak berjilbab berjalan menuju ke bangku yang sudah duduk DAUS, IRENE, VERA dan EPO. Mereka menyambut kedatangan ADI dan HAPPY dengan gembira. Mereka ada di basecamp DAUS latihan breakdance. Terlihat masing-masing mereka memakai jaket tebal dan sepatu gunung.

- ADI dan teman-temannya naik motor menuju Kaliurang.

- Mereka ngopi di Kopi Merapi sambil tertawa-tawa.

- Mereka berjalan-jalan di sekitar jalan lereng gunung Merapi.

- Mereka berfoto bersama dengan latar belakang Merapi.

- Ekspresi HAPPY tampak menikmati liburan mereka namun juga seperti memendam sesuatu.

CUT TO

94 INT. KASIR TIMEZONE - DAY

Terlihat Timezone di Galeria Mall cukup ramai. Di sini terdapat banyak permainan seperti drum, dance game, basketball game dan banyak lainnya.

ADI dan HAPPY yang masih memakai seragam SMA berdiri di kasir dilayani oleh kakak perempuan berseragam. HAPPY menyodorkan uang, kasir menerimanya lalu menukar uang itu dengan koin. HAPPY dan ADI tersenyum berterimakasih.

CUT TO

95 INT. TIMEZONE - DAY

ADI dan HAPPY bermain Air Hokey. Permainan di atas meja untuk memasukan bola gepeng ke gawang lawan dengan cara memukul dengan stick. Siapa yang paling banyak mencetak score dia yang menang. ADI dan HAPPY tampak bersiap.

ADI memukul bola, berhasil dikembalikan oleh HAPPY, saat bola mendekat, ADI memukul dengan keras sambil memantulkan ke dinding meja permainan sehingga menyulitkan HAPPY. goll. ADI tampak girang setelah mencetak gol.

ADI melonjak kegirangan setiap mencetak gol, HAPPY kalah telak. Wajahnya tampak murung.

CUT TO

96 INT. TIMEZONE - CONTINOUS

HAPPY tersenyum mengejek saat menantang ADI main basket. Game banyak-banyakan masukan bola ke ring dalam satu waktu. HAPPY memasukan koin ke mesin. Mesin menyala. ADI dan HAPPY bersiap.

Saat mesin menyala, ADI dan HAPPY segera mengambil bola dan melemparkan ke ring. Dengan cepat mereka melemparkan bola itu, namun HAPPY hanya dapat memasukkan 3 bola yang ke ring dari 20. Sementara ADI memasukan 16 bola. HAPPY kalah wajahnya kembali murung.

CUT TO

97 INT. TIMEZONE - CONTINOUS

Wajah HAPPY masih murung saat ADI mengajak untuk main tembak-tembakan. Terlihat sebuah mesin dengan layar dan terdapat seperti senapan yang digunakan berburu musuh. Siapa yang berhasil membunuh banyak musuh dan paling lama hidup lalu mengalahkan raja terakhir dia pemenangnya.

ADI memasukan koin. Mesin menyala. ADI dan HAPPY mengambil senjata laras panjang mainan itu lalu bersiap. Saat pertandingan dimulai, HAPPY, tampak membunuh banyak musuh. ADI berulang kali menengok ke arah layar HAPPY dan muka HAPPY. HAPPY tampak menikmati game membunuh ini.

ADI mati dan berhasil dibunuh. HAPPY masih terus lanjut. Dia sampai di raja terakhir dan berhasil membunuhnya. HAPPY menang. Keluar 1000 voucher dari mesin dan bisa ditukarkan hadiah di kasir.

ADI bertepuk tangan pelan dan tidak menyangka. HAPPY meletakkan senapan itu lalu menyenggol hidungnya dengan jempol untuk mengejek ADI. ADI tertawa.

CUT TO

98 INT. RUMAH ADI - NIGHT

ADI dan HAPPY tampak duduk di teras rumah. Di depan rumah ADI terlihat jalan kampung yang sesekali orang lewat. Terdapat lampu jalan kecil di sudut, dekat tiang listrik yang menyinari jalan depan rumah ADI.

HAPPY

keluarga kamu asyik ya..

ADI

ibu kamu juga asyik..

HAPPY

ya tapi kan punyamu lengkap..

ADI

yauda kalo mau jadi anak adopsi keluargaku aja. hehe

HAPPY

yasuda gausah pacaran brati ya?

ADI

ya jangannn.. pacaran aja ding..

HAPPY

ya katanya keluarga. masa pacaran.. hahaha..

Terdengar suara serangga. Beberapa kali ada motor yang lewat. Lampu teras bersinar tak terlalu terang. Dari atas langit, terdengar beberapa kilat menyambar.

Lalu pelan-pelan turun hujan gerimis. HAPPY memandang ADI. Mereka saling tersenyum. BU RAHMA berjalan menghampiri ADI dan HAPPY.

BU RAHMA

kok gak masuk aja? hujan lo...

ADI

ndak usah bu. di sini saja menikmati kesyahduan..

BU RAHMA

weleh-welehh.. nak HAPPY kedinginan ga?

masuk angin ntar.

HAPPY

ni bu sudah sedia teh anget..

ADI

hahaha.. orang Indonesia ma, masuk angin obatnya teh anget..

IBU RAHMA

hahaha

Mereka semua tertawa.

IBU RAHMA

yaudah nak. ibu masuk dulu ya..

ADI, HAPPY

ya buu..

IBU RAHMA berjalan masuk ke dalam rumah. ADI dan HAPPY duduk bersila melihat jalan, tangan mereka pelan-pelan saling menggenggam. Tampak mereka menikmati syahdu malam ini.

CUT TO

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar