Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
76 INT. KAMAR ADI - NIGHT
ADI sedang bermain game Counter Strike di komputernya. Dia terlihat sangat serius, lalu tiba-tiba dia teriak.
ADI
arrghhh...
Dia tampak kesal lalu membanting mouse PC. Dia tampak tak bisa berkonsentrasi. Dia lalu bersandar di kursi. Wajahnya menerawang jauh seperti memikirkan kejadian tadi. Semakin dia berusaha tidak memikirkanya semakin otaknya dipenuhi bayangan HAPPY.
CUT TO
77 EXT. DEPAN RUMAH JOVITA - DAY
JOVITA sudah berdiri menunggu jemputan ADI memakai seragam sekolah dan tas, siap untuk berangkat sekolah. Dia tampak lama menunggu dan sering melihat jam tangan. Sudah jam 7 kurang 10 menit ADI tak kunjung datang.
Wajahnya masih melongok di arah jalan biasa ADI menjemput. Dia kesal, kakinya kanannya dihentakan ke tanah, lalu berjalan ke dalam untuk mengambil motor. Dia berangkat sekolah naik motornya sendiri. Terlihat motor itu keluar dari rumah JOVITA.
CUT TO
78 EXT. DEPAN SMA 9 YOGYAKARTA - DAY
Motor ADI tampak berada di seberang SMA JOVITA. ADI menunggu masih memakai helm. Dari jauh dilihatnya bubaran anak SMA 9. JOVITA berjalan pelan di gerbang lalu berdiri tangannya memegang HP.
Ada text di HP ADI.
JOVITA (SMS)
Sayangg.. dimanaa??
ADI membalas text itu, dia terlihat mengetik.
ADI (SMS)
sebelah kirimu. agak jauhan.
JOVITA tampak tersenyum lebar saat menemukan ADI. JOVITA mengangkat tangannya lebar seperti menyambut ADI. TAPI di bayangan ADI dia seperti melihat HAPPY. HAPPY memakai seragam SMA. HAPPY berlari lalu memeluknya. ADI dan HAPPY berpelukan. ADI tampak bahagia.
JOVITA
sayangg.. yang..
(menampar wajah ADI)
ADI terbangun dari lamunannya. Dia tampak cengengesan.
ADI
maaf JO.. hehehe
yuk.. kemana kita?
(mengalihkan perhatian)
JOVITA
anterin belanja yuk yang!
ADI
okedeh..
(tersenyum dipaksakan)
JOVITA memakai helm kemudian mengklik kancing di helm itu. JOVITA lalu naik ke motor ADI. ADI mengendarai motornya meninggalkan sekolah JOVITA.
CUT TO
79 INT. AMBARUKMO PLAZA - DAY
ADI berjalan agak di belakang JOVITA yang sibuk memilih-milih baju di salah satu toko. Dia tampak membolak-balik dress, diambilnya dress itu, dilihat, dikembalikan lagi ke tempatnya. Wajah ADI tampak masam.
JOVITA lalu berjalan ke tempat kaos. Dia mengambil kaos singlet terusan dengan rok. JOVITA mengangkatnya lalu ditunjukkan pada ADI.
JOVITA
ini bagus ga sayang?
ADI
bagus kok JO..
(tersenyum dipaksakan)
JOVITA
hih ga meyakinkan ihh..
ADI
iyaaaa bagussss...
(tersenyum lebar)
ADI membentuk jari telunjuk dan jempolnya lalu ditaruh didepan mulut. Dia tersenyum menyeringai. JOVITA tertawa. JOVITA melihat kaos itu.
JOVITA
tapi jelek ah ini..
JOVITA mengembalikan kaos itu digantungkan ke tempatnya. JOVITA lalu melangkah melihat-lihat barang lain. ADI menggegam kedua tangannya di dada. Dia tampak kesal. Dia mengeram namun dengan suara yang pelan agar tak terdengar JOVITA.
ADI
aaAarRrKkhHhh....
CUT TO
80 INT. AMBARUKMO PLAZA - TEMPAT DUDUK - DAY
ADI dan JOVITA duduk di sebuah bangku di dalam mall. ADI terlihat membawa tas belanjaan di tangan kanannya. Tas itu ditaruh di lantai. Mereka tampak tak berbicara untuk beberapa saat. Lalu lalang pengunjung mall terlihat di depan mereka.
JOVITA sedang asyik memakan es krim. ADI beberapa kali menyeruput kopi gelas plastik di sampingnya. ADI lebih banyak memandang arah sebaliknya dari JOVITA. Pikiran ADI terlihat seperti berada di tempat lain.
Di tengah keheningan, ADI memandang JOVITA dan mencoba mengajak ngobrol.
ADI
JO, kamu kalo lulus mau ngapain?
JOVITA
kuliah. belum tau si kuliah mana dan jurusan apa..
yang pasti harus di luar negeri aja..
orang tuaku yang atur..
ADI tampak menunduk mendengar jawaban JOVITA. JOVITA menengok ke arah ADI.
JOVITA
kenapa Yang?
ADI
pertanyaan obrolan biasa aja.. hehe..
JO..
JOVITA
ya...
JOVITA masih melumat es krimnya.
ADI
kamu kenapa suka sama aku?
JOVITA
ya bukanya kita cocok ya. cantik - ganteng.
populer - kalem. hehehe
JOVITA cengengesan. ADI memandang JOVITA datar.
JOVITA
lagipula, ya masak aku sama yang biasa aja DI.
paling gak aku cari yang selevel lah..
ADI
oohh..
JOVITA
mikirin apa sii?
ADI
gak.. hehe
JOVITA melihat ADI. ADI kembali menunduk, dia menyeruput kopinya agak lama, lalu diputar-putar gelas kopi itu di kedua tangannya. Dia tampak seperti menimbang-nimbang.
CUT TO
81 EXT. BASECAMP DAUS - NIGHT
Malam hari. Terlihat ADI duduk di sebuah bangku stadion. Dia sedang berada di sebuah parkiran luas stadion Mandala Krida. Di depannya, tampak 8 orang cowok yang sedang berlatih break dance.
Terlihat DAUS sedang melakukan gerakan break dance di atas alas karpet. Terdengar musik hip-hop menghentak dari speaker yang cukup besar. Teman-teman DAUS mengelilingi karpet itu sambil memberi semangat DAUS.
DAUS lalu berdiri dan menengok ke arah ADI. Dia lalu melangkah ke arah ADI yang sedang duduk sambil memeluk kakinya. DAUS lalu duduk di sampingnya.
DAUS
kenapa kau.. hidupmu murungggg teruss.. wkwk
ADI
sok tauu lah..
DAUS
tapi penyebab kau murung begini biasanya cuma satu..
HAPPY kan' wkwk..
ADI tak menghiraukan DAUS. Dia tetap memandangi latihan break dance di depannya.
Dari kejauhan cewek sexy berjalan melewati kerumunan cowok yang latihan break dance. Beberapa cowok itu ada yang menengok lalu geleng-gelang tersenyum kepada temannya. Cewek itu menghampiri tempat duduk DAUS dan ADI.
DAUS lalu berdiri, cewek itu setengah berlari lalu menyergap DAUS untuk memeluknya.
IRENE
sayaaanggg...
DAUS
heii...
Teman-teman DAUS yang sedang break dance tampak bersorak menggoda DAUS.
BREAKDANCERS
woeeeee......ihiiirrrr....
DAUS
(agak berteriak)
gak usah irriiiiii!!!! hahaha
DAUS dan IRENE tersenyum. ADI hanya menengok sekilas, wajahnya tampak tak terlalu peduli. DAUS lalu menengok arah ADI
DAUS
DI, kenalin..
IRENE menjulurkan tangannya, ADI yang masih duduk juga mengulurkan tangannya.
ADI
Adi..
IRENE
Irene..
ADI
sekolah dimana mba?
IRENE
di STECE. tapi lulus 2 tahun yang lalu..
ADI
ooo..
(nampak paham bahwa IRENE anak kuliahan)
DAUS
HAHAHA.... mukamu biasa aja DI!.. hahaha...
DAUS lalu menarik tangan IRENE hingga dia terduduk di pangkuan DAUS. Mereka berbicara mesra. ADI kembali menatap depan.
CUT TO
82 EXT. CAFE - DAY
ADI dan JOVITA tampak duduk di sebuah cafe yang terlihat sepi. Cafe ini bergaya minimalis. JOVITA tampak wajahnya berseri-seri, sedangkan ADI seperti memikirkan sesuatu.
Pelayan cafe tampak memberikan es red velvet kepada JOVITA.
JOVITA
makasih..
(tersenyum ramah ke pelayan)
JOVITA lalu menyeruput es red velvet itu. Kopi ADI masih banyak, namun ADI masih saja terlihat melamun memandangi depan.
JOVITA
Yang, tau ga?
tadi guru matematikaku marah-marah
gara-gara ada beberapa anak yang jawaban ujiannya sama persis.
satu kelas diinterogasi siapa aja yang nyontek lagi.
aku sih ga ikut-ikutan.
pasukan duduk belakang tu. hiss.
bikin satu kelas kena kan.
setelah dicecar, akhirnya si HILMAN ngaku. wkwk..
diangkut deh tu anak-anak yang nyontek ke BK..
JOVITA berbicara nyerocos sambil menghadap depan dan menyeruput es red velvetnya. Merasa tak mendapatkan respon ADI, JOVITA menengok ke ADI. ADI tampak melamun dan memikirkan sesuatu.
JOVITA
yang..
ADI...
(agak membentak)
ADI tergelagap dibentak JOVITA
ADI
eh iyaa... kenapa JO?
(memandang jovita)
JOVITA
kamu mikirin apa sih?
ADI
oh enggak. emm..
(menunduk, tampak menimbang-nimbang sesuatu)
ada yang mau aku omongin JO..
JOVITA
atau lagi mikirin cinta pertamamu itu?
ADI yang tadinya menunduk tak melihat wajah JOVITA, tiba-tiba terkaget lalu melihat mata JOVITA.
ADI
(tergagap)
ha.. emm.. kok tau?
JOVITA
ya kamu kan ga pinter boong. keliatan dari gesturmu..
ADI
emm.. maksudnya soal cinta pertama.. tau darimana?
JOVITA
ohh.. ya EPO dan VERA..
kenapa ga pernah cerita sih sama aku?
ADI menarik nafas panjang, dia menunduk.
CUT TO
83 EXT. WARUNG HAPPY - DAY
ADI berdiri di depan warung HAPPY. Dia berjalan pelan memandangi warung itu lalu melangkahkan kaki pelan.
Terlihat HAPPY yang memakai jilbab dan ibu HAPPY sedang melayani pembeli bakso mereka. Ibu HAPPY yang memasak, HAPPY yang mengantarkan ke meja pembeli. Terlihat ada 4 orang pembeli.
Saat HAPPY berdiri di samping meja membawa nampan berisi mangkok bakso dan es teh, HAPPY mendongakkan kepalanya dan tak sengaja melihat ADI yang berdiri 4 meter di depannya. HAPPY nampak cukup kaget dan diam memandang ADI.
HAPPY segera menurunkan es teh di meja, dia mengangguk dan tersenyum kepada mas-mas dan mba-mba yang merupakan pasangan. HAPPY mempersilahkan mereka untuk menikmati makanan ini. HAPPY lalu berjalan pelan kearah ADI membawa nampan.
HAPPY berdiri berhadapan dengan ADI dengan jarak dekat.
HAPPY
ada apa DI? lagi kerja ni..
(berusaha menghindar dari ADI)
ADI
aku putus sama JOVITA...
HAPPY kaget lalu menatap ADI dengan tatapan tajam.
HAPPY
kenapa?
ADI
aku sayang sama kamu..
ADI dan HAPPY saling menatap dalam.
HAPPY
apaan sih di.. jangan ngawur..
ADI
kenapa ngawur sih..
(membentak)
ADI melangkah satu kali, sekarang posisi mereka jadi lebih dekat.
ADI
aku dari SMP udah suka sama kamu PY.
HAPPY kembali melihat mata ADI dengan dalam. Dihembuskan nafas panjang, HAPPY seperti tidak mau membahas ini lebih lanjut.
HAPPY
aku kerja dulu ya DI..
HAPPY menuju warungnya. Dia melangkah menjauhi ADI. ADI mengacak-acak rambutnya kesal. Dia menahan emosi dalam dadanya. HAPPY kembali menuju ibunya. Ibunya melihat mereka berdua.
CUT TO