Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
EXT. DEPAN RUMAH DONI - AFTERNOON
Kiara memencet bel pintu, Intan membuka pintu dari dalam.
Doni datang menghampiri Intan.
Boss Beni menurut dengan wajah polos. Doni mengejar Kiara.
Kiara mencoba melepaskan tangan Doni.
Doni melepaskan tangan Kiara.
Kiara menghentikan langkah. Dan berdiri di depan Doni.
Kiara menampar Doni dengan keras. Kiara lalu pergi. Boss Beni berdiri sendirian diantara Doni dan Intan.
Boss Beni pergi.
CUT TO:
EXT. JALAN PINGGIRAN KOTA - AFTERNOON
Boss Beni dan Kiara sedang duduk di dalam mobil yang sedang di derek. Kiara terlihat melamun sambil menahan tangis.
Boss beni mencari sesuatu di kursi belakang.
Boss Beni menyerahkan kotak tissu pada Kiara.
Kiara mulai menangis. Dia lalu mengambil kotak tissu dan mengelap air matanya.
CUT TO:
INT. DI DALAM RUMAH BOSS BENI - NIGHT
Boss Beni menelepon dengan menggunakan telepon Rumah.
CUT TO:
INT. KONTRAKAN UJANG - NIGHT
Ujang sedang meracik daging domba diatas panci besar, sambil duduk bersila. HP disimpan dan dijepit diantara wajah dan juga bahunya.
Boss Beni menutup telepon. Ujang mengangkat wajahnya. HP Ujang jatuh ke dalam Adonan daging Domba.
CUT TO:
INT. TIME ZONE - DAY
Boss Beni dan Kiara berjalan di depan pintu masuk.
Mereka berdua sudah ada di dalam Time Zone.
Kiara dan Boss Beni bermain Bom-bom car.
Kiara dan Boss Beni bermain game menggunakan senapan.
Kiara dan Boss Beni bertanding permainan dance. Boss Beni terlihat lihai dalam menggerakan tubuhnya. Beberapa anak kecil menyoraki Boss Beni. Kiara terlihat diam memperhatikan Boss Beni. Setelah selesai Boss beni berhasil mendapatkan skor tinggi.
Kiara dan Boss Beni sedang berjalan. Sambil membawa minuman. Suasana terlihat canggung.
Mereka berdua duduk diatas kursi panjang.
Ada se’orang anak kecil yang sedang memainkan pesawat terbang jenis Boeing 737. Dia memainkan pesawat itu se’olah-olah sedang dalam mode terbang. Boss Beni terlihat tidak nyaman dengan pemandangan itu.
Boss Beni memperhatikan mainan pesawat yang dibawa anak kecil itu. Matanya terlihat berkunang-kunang, dan kepala Boss Beni terlihat sempoyongan.
(dalam bayangan Boss Beni) Diperlihatkan bayangan di dalam kabin pesawat yang sedang dalam masalah. Dengan lampu darurat yang menyala, dan suasana di dalamnya yang terlihat chaos.
Boss Beni ambruk.
CUT TO:
INT. KABIN PESAWAT - NIGHT
Boss Beni yang sa’at itu berusia 12 tahun, duduk di kursi pesawat ekonomi dengan diapit oleh ayah dan ibunya. Boss Beni terlihat memasang wajah khawatir. Ayah Boss beni memperhatikan anaknya.
Ayah Boss Beni memasangkan sabuk pengaman ke paha Boss Beni.
Terjadi guncangan mendadak, Ayah dan Ibu Boss beni sedikit tersentak. Lampu pesawat padam, dan ada peringatan untuk memasang sabuk pengaman dari pilot. Keadaan di dalam kabin panik.
Ayah dan Ibu Boss Beni memasang sabuk pengaman mereka.
Guncangan semakin kencang. Banyak penumpang yang mulai berdo’a, Ayah dan Ibu Boss Beni memegang dengan erat tangan Boss Beni.
FADE TO BLACK.