Cuplikan Chapter ini
ku menoleh dan dia menyodorkan segelas air ha ngat.Ini yang kedua kalinya Hya memberiku minum setelah sesi emosional dan sekarang sesi psikis. Ya, aku tahu istilah ini karena Dad pernah bilang, pikiran ruwet bisa berdampak pada masalah fisik. Nana dan Mama Olive juga pernah mengalaminya. Tapi mereka, kan, perempuan, seperti Mum.Bagaimana mungkin aku lebay seperti mere ka? Kuteguk habis isi gelas. Lega sekaligus malu. Hya mengangguk dan meninggalkan aku, tanpa menun-tut ucapan terima kasi