Cuplikan Chapter ini
ke jendela. Aku berniat tidur untuk kompensasi bergadang semalam. Tapi, melihat Wynn seperti itu, aku tergelitik. Seperti bukan Wynn yang biasanya. Eh, coret itu. Aku tidak tahu kayak apa Wynn biasanya. Aneh juga aku merasa sudah lama mengenalnya. "Hei, kamu baik-baik saja?" Aku menendang kakinya pelan. Wynn menoleh sekilas. Menggumam tidak jelas. Kembali memandang ke luar jendela. "Did you wake up on the wrong side of the bed?" omel ku.Sebal dicuekin