Cuplikan Chapter ini
Hampir satu minggu ia tak berangkat sekolah aku mulai mengerti bagaimana rasanya Aku benar-benar kasihan padanya Hari ini ia masih sama memilih untuk diam membisu Ia hanya membiarkan aku diam membusuk tanpa obrolan Lama kelamaan aku mulai bosan dan terlelapSaat aku terjaga Ia sudah hilang Pulang menjadi pilihan tepat saat ini Tetapi aku mendapatinya tengah duduk di atas jembatan Aku loncat dari motor motor melaju begitu saja hingga menghantam pinggiran fondasi jembatan Pak Ma