Cuplikan Chapter ini
Zanna menuruti permintaan Arkan untuk mandi Dikala ia keluar dari kamar mandi ia melihat satu setelan piyama warna pink polos lengkap dengan pakaian dalam warna senada Pipinya memerah membayangkan Arkan mengobrak-abrik laci tempat pakaian dalam miliknya Tetapi buru-buru ia tepis perasaan malu itu ia yakin ini adalah bentuk perhatian Arkan karena merasa bersalah sudah membuatnya menangis Dan rasanya aneh kalau ia malu-malu begini disaat pria itu sudah melihat dengan jelas bentuk tubuhnya