Cuplikan Chapter ini
Taman kota pagi itu terasa sepi. Hanya suara gemericik air dari danau kecil di tengah taman yang terdengar, mengiringi suasana hati yang tak menentu. Ravi duduk di bangku kayu, menggenggam ranting kecil, mengayunkannya perlahan-lahan. Dia menatap Kevin yang duduk di sebelahnya dengan ekspresi penuh gusar.Kenapa kamu nggak pernah cerita tentang Naira ke aku, Kev? Aku ini sahabat kamu, Ravi membuka percakapan dengan nada yang tegas namun terdengar kegetiran.Kevin menundukkan kepala, matanya ter...