Cuplikan Chapter ini
Siang tersandar pada gerah walau bukan menyerah, hanya sekadar tersadar ini hari di pulau yang jauh dari Jawa. Jauh dari teman-teman yang biasanya ada, hadir dan mendukung serta menghibur kala lelah. “Sialan tuh orang-orang!” keluh Rudi sembari membanting tas kerjanya ke kursi ruang tamu. “Jangan suka naruh barang sembarangan, Rudi. Bikin berantakan,” Mel bersungut-sungut sambil memungut tas suaminya dan menaruhnya di atas nakas dalam kamar. “Kamu bukannya menghibur malah ngedum