Cuplikan Chapter ini
Jakarta menyambut Danu dengan hiruk pikuk yang tak pernah tidur Suara klakson aroma asap kendaraan dan kilau lampu jalan menjadi dunia baru yang sangat berbeda dari kampung kecil yang selama ini ia kenal Dari balik kaca jendela mobil yayasan yang menjemputnya Danu menatap gedung-gedung tinggi menjulang dengan mata membulat Dunia ini seperti cerita fiksi yang dulu hanya bisa ia bayangkan lewat bukuAsrama tempat tinggalnya berdiri di sebuah lingkungan tenang dikelilingi pepohonan rindan