Cuplikan Chapter ini
Mereka mereka-reka menduga-duga mengira dan menebak isi kepala bupati Sang bupati tampak sangat santai seperti tidak ada masalah seakan pertemuan itu sebatas kunjungan biasa saja Amang Valdes Inang Mery dan seniornya serta abangnya Nadia pun memilih untuk tidak memulai kataBupati malah bicara soal ada investor yang mau bekerja sama dengan pemerintah kabupaten untuk membuka restoran masakan Padang di Samosir Bukan restoran atau rumah makan biasa -- mengambil dua pintu rumah toko --