Cuplikan Chapter ini
Pemakaman ini seperti pertunjukanada panggung tanah merah ada penonton berkacamata hitam dan tentu sajaada mayat yang akhirnya kalian pedulikanIbu Yang semasa hidupnya kalian diamkan babak belur kini kalian bungkus dengan doa dan bunga seolah kalian pernah benar-benar peduliAku duduk di samping tubuhnya Diam Kaku Tubuh yang dulu sering menggendongku sambil menangis kini dibungkus kafan putihbersih tak seperti hidupnya yang penuh darah dan air mataPara pelayat datang Membawa air