Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
The Memorable
Suka
Favorit
Bagikan
4. Protektif

33 EXT. KANTOR DIANA - PARKIRAN - SIANG

Diana menaiki motornya sambil masih mengangkat telepon dari Cemara.

DIANA

Oh gitu, yaudah. Nanti ke rumah dulu kan?

CEMARA (O.S)

Iya Ma, dikunci?

DIANA

Di tempat biasa kuncinya Ra, ke rumah sama siapa? Mau Mama jemput?

CEMARA (O.S)

Gak usah Ma, aku sama temen-temen dianterin. Yaudah Ma, udah dulu ya.

DIANA

Hati-hati ya Ra.

Diana menutup teleponnya, sejenak ia terdiam diatas motornya yang belum dinyalakan.

DIANA (V.O)

Kok Cemara bisa milih kegiatan yang sama kayak aku dulu ya.

Diana menggelengkan kepalanya setelah termenung, lalu melajukan motornya ke arah rumahnya.

34 EXT. JALAN RAYA -SIANG

Diana melambatkan laju motornya, lalu ia menyipitkan matanya ketika melihat seeeorang yang berada di kafe sebelah kanan motornya melaju.

CUT TO

35 EXT. DEPAN KAFE -SIANG

Diana menghentikan laju motornya dan menepi ke pinggir jalan didepan kafe itu. Lalu Diana turun dari motornya dan melepas helmnya, lalu Diana hampiri seorang perempuan dan anak kecil yang hendak masuk ke kafe itu.

DIANA

(Menepuk bahu orang itu)

RIRI

(Menoleh pada Diana)

DIANA

(Wajah kaget) Riri?

RIRI

(Mengernyitkan dahi) Diana? Ya ampun gak nyangka banget ketemu disini. (Memeluk Diana)

DIANA

Gue juga gak nyangka Ri.

RIRI

Yaudah di dalem aja yuk ngobrolnya?

DIANA

Iya ayo Ri.

36 INT. KAFE - SIANG

Diana dana Riri memasuki kafe itu, lalu mereka mencari tempat yang kosong. Setelah menemukan ada satu meja kosong, mereka pun berjalan menuju meja tersebut.

37 INT. KAFE - MEJA KAFE - SIANG

Riri, Diana dan anak kecil yang dibawa Riri duduk di kursi masing-masing.

DIANA

Apa kabar Ri? Ini siapa? Anak lo?

RIRI

Baik kok baik, lo gimana? Iya bener ini anak gue yang kedua, ayo salam sama tante Diana.

Anak Riri menyalami Diana.

DIANA

Baik juga Ri, ya ampun lo udah punya anak 2. Yang sau masih sekolah?

RIRI

Iya, sekarang yang pertama udah SMA.

DIANA

Wahh, ternyata seumuran sama anak gue.

RIRI

Oya?

Riri dan Diana mengobrol di kafe itu.

FLASHBACK

1995

38 INT. RUMAH RIRI - RUANG TAMU - MALAM

Riri, Diana dan ketiga temannya sedang berkumpul dan duduk di kursi ruang tamu. Tetapi diantara yang lain, Diana yang paling gelisah sambil terus memandangi jam dinding yang ada di ruang tamu itu.

DIANA

Ri, gue balik dulu ya?

RIRI

Lah? Kan kita kamu mau nyiapin buat bazar besok, lo nginep aja disini.

DIANA

Iya gue tau, makanya gue harus izin dulu

RIRI

Tadi gak izin dulu?

DIANA

Enggak Ri, gue takut.

Riri menghela nafas dan termenung sejenak.

DIANA

Gue pasti balik lagi kesini, janji.

RIRI

Yaudah, lo janji ya.

DIANA

Janji.

Riri dan Diana berjalan menuju pintu, lalu Riri membuka pintunya dan Diana keluar dari rumahnya.

39 EXT. LUAR RUMAH RIRI - HALAMAN RUMAH - MALAM

Riri berdiri di ambang pintu sedangkan Diana di teras rumahnya.

RIRI

Lo yakin balik sendiri?

DIANA

Iya, tenang aja.

RIRI

Hati-hati ya, balik lagi awas.

DIANA

Iya Ri. (Melambaikan tangan)

CUT TO

40 EXT. LUAR RUMAH RIRI - PINGGIR JALAN RAYA - MALAM

Diana melambaikan tangan pada angkutan umum yang tengah melaju, lalu angkutan umum itu pun berhenti dan Diana bergegas menaikinya. Setelah pintu angkutan umum itu tertutup, melaju lah meneruskan perjalanan.

41 EXT. LUAR RUMAH TETI - MALAM

Diana membuka pintu pagar rumahnya dan masuk dengan hati-hati. Perasaan takutnya sudah mencapai ubun-ubun ketika melihat Teti sudah berdiri di pintu rumahnya. Diana berjalan pelan sekali saat menuju pintu rumah.

TETI

Darimana?

DIANA

(Tertunduk) emm itu, aku dari rumah Riri bu.

TETI

Ada apa ke rumah Riri? Sampe telat banget pulang. Main?

DIANA

Enggak bu, itu emm (terbata-bata) ada acara pensi besok di sekolah. Aku, Riri dan temen-temen yang lain mau bikin bazar, jadi persiapan dulu di rumah Riri.

TETI

Kenapa gak bilang? Kamu tau gak, ibu khawatir sama kamu.

DIANA

Iya maaf bu, lupa.

TETI

Lupa terus, yaudah cepet masuk.

Teti dan Diana masuk ke dalam rumahnya.

42 INT. RUMAH TETI - RUANG TAMU - MALAM

Teti berjalan masuk ke ruang keluarga, tetapi Diana masih terdiam di ruang tamu.

DIANA

Emm, ibu?

Teti menghentikan langkahnya dan berbalik pada Diana.

TETI

Kenapa lagi?

DIANA

Emm itu bu, sekarang aku harus balik lagi ke rumah Riri. (Gugup)

TETI

Hah? Mau ngapain lagi sekarang? Bagian mainnya?

DIANA

E-enggak kok bu, bukan. Persiapannya masih banyak. Temen-temen yang lain juga nginep di rumah Riri.

TETI

Gak boleh! Temen-temen kamu yang lain tuh masih ada biar mereka aja yang nginep. Ntar kalo kamu nginep yang ada ngerepotin Riri.

DIANA

Tapi bu, aku kan bagian dari tim mereka juga. Lagian aku juga udah janji sama Riri mau nginep.

Teti terdiam dan tampak kesal. Sejenak keheningan terjadi.

DIANA

Bu, kalo ibu gak percaya, yaudah anterin aku ke rumahnya Riri.

Teti masih memikirkan ucapan Riri.

TETI

Yaudah kalo gitu, ibu anterin kamu.

DIANA

Wahh, makasih banyak bu. Aku ke kamar dulu ya bu mau ambil baju.

Diana dengan sangat antusias berlari menuju kamarnya , disusul Teti yang nampak tak setuju namun terpaksa mengiyakan.

CUT TO

43 INT. RUMAH TETI - KAMAR DIANA - MALAM

Diana segera membuka lemari bajunya dan mengambil beberapa baju lalu Diana masukkan ke dalam tas. Setelah itu, Diana pergi dari kamarnya.

CUT TO

44 EXT. LUAR RUMAH TETI - HALAMAN RUMAH - MALAM

Teti dan Diana berjalan menuju mobil yang sudah terparkir di halaman. Lalu Teti dan Diana pun masuk ke dalam mobil. Teti ke bagian depan mobil dan Diana ke bagian belakang mobil.

CUT TO

45 INT. DALAM MOBIL WIJAYA - MALAM

Wijaya ternyata sudah berada di bagian kemudi mobil. Diana agak heran.

DIANA

Lah kok sama bapak juga?

WIJAYA

Ya gak apa-apa dong Na, bapak kan mau tau juga.

DIANA

(Mengomel mengecilkan suara) padahal kan cuma depan sana doang, kenapa harus rame-rame gini.

TETI

Jadi gak ke rumah Riri?

DIANA

I-iya jadi bu.

WIJAYA

Udah siap?

DIANA

Udah pak.

Mobil Wijaya pun melaju menuju rumah Riri.

46 EXT. LUAR RUMAH RIRI - HALAMAN - MALAM

Mobil Wijaya terparkir diluar rumah Riri. Lalu Teti dan Diana keluar dari mobil dan segera membuka pintu pagar rumah Riri. Lalu mereka berdua memasuki halaman rumah dan berjalan menuju pintu.

DIANA

(mengetuk pintu) Ri! Riri!

RIRI (O.S)

Iya iya

Riri membuka pintu rumahnya.

RIRI

Ehh ibu (menyalami tangan bu Teti)

TETI

Besok tuh acara pensi Ri bener?

RIRI

I-iya bu, disekolah.

TETI

Yaudah, ibu titip Diana ya.

RIRI

Iya bu, pasti baik-baik aja.

TETI

Kamu juga jangan ngerepotin Riri.

DIANA

Iya bu, tenang aja.

RIRI

Gak kok bu, gak ngerepotin.

TETI

Besok pulang kan?

DIANA

Iya dong bu, kan cuma malem ini doang nginepnya.

TETI

Yauda, harus pulang ya besok, kamu harus istirahat pasti bakalan cape kan udah berkegiatan kayak gini. Kamu juga ya Ri.

DIANA, RIRI

Iya bu.

TETI

Ibu pulang dulu kalo gitu.

Diana dan Riri menyalami Teti.

TETI

Assalamualaikum

DIANA, RIRI

Waalaikumsalam

DIANA

Hati-hati bu.

TETI

Kamu juga.

Teti meninggalkan tempat itu, dan berjalan menuju mobil Wijaya.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar