Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Babak 1 - Kedatangan: Enam sahabat lama datang ke rumah di puncak bukit untuk reuni. Rumah tampak tua, listrik mati, cuaca buruk, dan suasana langsung menekan. Mereka mulai merasakan tanda-tanda kehadiran sesuatu yang tak terlihat.
Babak 2 - Ketegangan Meningkat: Teror perlahan muncul — suara langkah di loteng, rekaman lama, bayangan yang mengikuti. Rahasia masa lalu terbuka sedikit demi sedikit. Ternyata, dulu mereka menyebabkan kematian seorang teman bernama Andra, dan menyembunyikannya.
Babak 3 - Pengungkapan & Dosa: Tari, tamu yang baru mereka kenal, mengungkap jati dirinya sebagai adik Andra. Ia sengaja memancing mereka datang untuk menebus dosa. Satu per satu dihantui oleh rasa bersalah mereka sendiri — dalam bentuk manifestasi arwah Andra.
Babak 4 - Klimaks: Mereka mencoba keluar, tapi rumah menolak melepaskan. Waktu berhenti, malam tak pernah berakhir. Semua terjebak dalam lingkaran masa lalu yang sama, dipaksa mengulang tragedi.
Babak 5 - Penutup (Ending Terbuka): Saat pagi datang, hanya Tari yang tampak hidup. Tapi saat ia keluar rumah, langit tetap malam. Kamera merekam pintu menutup sendiri — dan suara Raka berbisik: