1. INT. APOTEK – SIANG

  ANDY sedang mengantri untuk membeli obat, dia terlihat kikuk dan tidak nyaman berada di tempat yang banyak orangnya. Lalu tiba-tiba seorang pria botak menyerobot antrian di depannya sehingga Andy harus menunggu lebih lama, tapi tak ada yang bisa Andy lakukan dengan hal itu, sehingga dia hanya bisa menghela nafas sambil menahan rasa kecewa.

FADE IN

2. EXT. JALANAN PERKOTAAN – SORE

  Andy mengendarai motor dalam perjalanan pulang ke rumah, lalu dia berhenti di perempatan jalan, karena lampu merah menyala. kemudian dia melamun sambil memperhatikan seorang wanita cantik yang sedang duduk di kursi belakang angkot.

ANDY (VO)

Hai perkenalkan, nama gue Andy. gue adalah seorang laki-laki yang pendiam... Tapi, benarkah begitu?

CUT TO

  Wanita cantik yang duduk di kursi belakang angkot, menoleh ke arah Andy, lalu dahinya mengkerut karena dia merasa risih melihat Andy.

CUT BACK TO

  Andy ternyata sedang tersenyum sambil menaikan alisnya, seperti seorang pria genit yang sedang menggoda. namun tiba-tiba Andy menampar pipinya sendiri, sehingga dia seakan kembali tersadar.

CUT TO

  Beberapa lama kemudian, Andy melanjutkan perjalanannya, lalu tiba-tiba mobil yang ada di depannya ngerem mendadak, sehingga motor Andy menabrak bemper belakang mobil tersebut.

ANDY

Aduhh!

  Si PENGEMUDI MOBIL yang berbadan kekar keluar membawa belati, sambil marah-marah.

PENGEMUDI MOBIL

Hey kamu! pinggirin motornya.

(sambil ngacungin pisau)

Andy buka helm dan meminggirkan motornya.

ANDY

i- iya pak, sabar pak, maaf ya pak.

PENGEMUDI MOBIL

Maaf maaf, ini gimana nih? ganti rugi!! ... kalau enggak saya bunuh kamu!

ANDY

E- ehh, iya pak, saya pasti ganti koq, tapi tadi bapaknya kenapa ngerem mendadak?

PENGEMUDI MOBIL

Kamu malah nantangin saya ya?

ANDY

Eng- engga pak, saya cuma pengen tahu aja? ... kalo gitu ayo kita bawa mobilnya ke bengkel terdekat aja ya pak.

PENGEMUDI MOBIL

Enggak! kamu pasti mau kabur kan? ... Sudah ganti rugi disini aja? kamu punya uang berapa?

(mendorong dada Andy)

ANDY

I- iya pak, lebih baik kita bawa ke bengkel dulu biar kita tahu biaya perbaikannya berapa?

PENGEMUDI MOBIL

(mengeplak kepala Andy)

Kamu denger nggak saya ngomong?! ganti rugi disini aja! ayo cepet! ... kamu mau saya bunuh?

(menodongkan pisau ke leher Andy)

Lalu seketika raut wajah Andy berubah menjadi serius, dan dengan cepat dia memelintir tangan si pengemudi, hingga pisaunya terjatuh, setelah itu Andy membanting tubuh si Pengemudi ke tanah, sehingga dia jadi tidak berkutik. Ditambah lagi Andy mengambil pisau yang tergeletak lalu menodongkannya ke leher si pengemudi.

ANDY

Denger ya Scumbag, kalau mau meres orang liat-liat dong! Lu peres tuh orang-orang yang duitnya hasil maling dari rakyat !!

PENGEMUDI MOBIL

(gemetaran)

I- iya, ampun bang.

ANDY

Cari duit yang halal! bukan kaya gini caranya!

PENGEMUDI MOBIL

(mengangguk)

Iya bang, iya.

Kemudian Andy naik motornya lagi dan pergi meninggalkan si pengemudi mobil yang sedang dalam keadaan terkapar di tanah itu.

3. INT. KAMAR APARTEMEN – SORE

Andy masuk ke dalam kamar apartemennya, lalu dia merasa terkejut ketika melihat ada RENA yang sedang memasak di dapur.

ANDY

(memalingkan muka)

Se- sejak kapan kamu disini?

RENA

(memasak)

Baru aja nyampe, gimana obatnya udah ketemu?

ANDY

Udah...

(pause)

A- aku kan udah bilang, kamu ngga usah datang kesini lagi.

RENA

Ngga bisa ... Pokoknya sesuai dengan janjiku kepada ibumu, aku bakal terus ngejagain kamu sampai kamu bener-bener bisa hidup mandiri. Soalnya kamu tuh masih belum bisa ngurus diri sendiri ... Tuh liat, cucian udah numpuk, kamar berdebu, makan cuma mie instan doang.

(sambil menyiapkan makanan di meja makan)

Ayo duduk dulu!

Andy segera meletakan kresek, lalu dia duduk di meja makan untuk makan bersama Rena. Tapi Andy selalu menghindari kontak mata dengan Rena.

RENA

(lanjutan)

Kenapa sih kamu mesti pindah ke apartemen ini? jadinya kan rumah kita jaraknya jauh... aku tuh khawatir tau, mikirin keadaan kamu, makanan kamu. makannya aku maksa minta kunci cadangan apartemen ini.

ANDY

Buat apa mikirin kehidupan aku? Toh ngga ada gunanya juga kan buat ... Sebaiknya kamu urus hidup kamu sendiri.

RENA

(menghela nafasa)

Bisa ngga kamu berhenti so' kuat, so' mandiri? Kenapa kamu selalu berusaha buat ngejauhin semua orang yang peduli sama kamu?

ANDY

Karena aku memang ngga butuh siapapun dalam hidupku.

(memberikan tatapan tajam)

Sekarang kumohon, sebaiknya kamu pergi dari sini.

Rena menunduk sambil merasa sedih, kemudian dia meletakan sendok di meja, setelah itu dia beranjak dari kursinya sambil mengambil tas serta jaketnya.

RENA

(beranjak pergi)

Ini ketiga kalinya kamu ngusir aku, sahabat kamu sendiri.

Andy hanya bisa terdiam.

CUT TO

Rena keluar, lalu dia berdiri diluar pintu sambil menahan tangisan.

CUT BACK TO

Andy merasa bersalah, dia membenturkan kepalanya ke dinding, lalu tiba-tiba dia marah dan memukul dinding itu, sambil pergi ke kamar. Andy berbaring di ranjang, lalu dia membayangkan masa lalu.

FLASHBACK

4. EXT. HALAMAN BELAKANG SEKOLAH – SIANG

Ketika masih SD, Andy dibully dengan cara diledek ‘cupu’ dan dilempari batu. Lalu Rena menghalau dan membela Andy, sehingga anak-anak yang sedang membully Andy akhirnya pergi.

RENA

(membantu Andy berdiri)

Kamu ngga apa-apa?

ANDY

Iya

RENA

Lain kali kalau kamu diganggu lagi, panggil aku aja ya.

(Rena tersenyum)

Andy terpana melihat senyuman Rena. Karena mereka bertetangga, jadi Rena selalu berangkat bareng dengan Andy, bahkan di sekolah pun Rena selalu menemani Andy, dan setiap hari mereka juga selalu bermain bersama, mereka berdua adalah sahabat sejak kecil.

FADE OUT

5. INT. KAMAR APARTEMEN – MALAM

Sehabis mandi, Andy menyalakan lampu kamarnya, kemudian dia tidur di ranjang.

ANDY (VO)

Gue ngga bisa deket sama dia lagi, dia ngga boleh sampe tau kondisi diri gue.

Tiba-tiba suara musik terdengar dari luar jendela kamarnya, kemudian Andy terperanjat dan buru-buru menutup jendela tersebut rapat-rapat. Setelah itu dia pergi tidur.

FADE IN

Pada pagi hari Andy terbangun dari tidurnya, lalu dia cuci muka dan gosok gigi, namun ketika dia memeriksa handphone'nya, dia merasa kaget, karena ada transferan 7 juta ke akun bank nya dari sumber tak dikenal, lalu Andy mengusap kepalanya sambil membayangkan kejadian tadi malam.

FLASHBACK

6. INT. KAMAR APARTEMEN – MALAM

Andy tiba-tiba terbangun karena tubuhnya terjatuh dari kasur, lalu sambil mengantuk, dia mengenakan hoody, dan langsung memainkan komputer. rupanya dia meretas suatu akun Bank orang kaya, dan mentransfer uang ke rekeningnya sendiri, tapi aksinya itu tidak diketahui oleh orang lain. Karena Andy meretas dengan begitu handal.

CUT BACK TO

Andy segera mengambil buku dan pulpen lalu menulis memo yang bertuliskan "Jangan tidur terlalu pinggir, karena jika jatuh dan terbangun secara mendadak, maka Reed akan keluar lalu melakukan aksi peretasan lagi." Kemudian Andy menempelkan memo itu di dinding bersama dengan memo lainnya yang berjumlah banyak. Memo-memo itu menyebutkan, "Jangan mendengarkan musik." "Jangan menatap wanita cantik lebih dari 30 detik" "Hindari kekerasan fisik."

7. INT. RUMAH MEWAH - PAGI

Seorang pria bangun tidur di ranjang mewahnya, lalu dia mandi, dan memakai pakaian mahal. Namanya adalah DENNIS. Kemudian dia turun dari tangga dan masuk ke ruang makan, disana ada MAMAH dan PAPA’nya yang sedang sarapan. Lalu Dennis menghampiri mereka.

DENNIS

Halo moms, pah

(mengambil secangkir kopi)

MAMAH DENNIS

Pagi Dennis, sini duduk kita sarapan.

DENNIS

Engga ah mah, aku mau berangkat.

PAPAH DENNIS

Mau keluyuran kemana kamu pagi-pagi begini?

DENNIS

Biasa lah pah

PAPAH DENNIS

Jangan keluyuran terus. Hari ini papah sama mamah kamu mau berangkat ke Bandung untuk ngecek bisnis kita yang ada disana. Dan ketika kita pulang nanti, pokoknya kamu harus ada di rumah! Jangan sampe, waktu kita pulang, kamu ngga ada...

MAMAH DENNIS

Udahlah pah...

DENNIS

Emangnya papah sama mamah rencananya mau berapa lama disana?

PAPAH DENNIS

Dua hari, mungkin bisa lebih.

DENNIS

iyah, pokoknya nanti pas kalian pulang, aku pasti bakalan ada di rumah.

(pergi meninggalkan ruang makan)

Lalu ketika akan keluar, Dennis berpapasan dengan JOHAN, yang merupakan orang kepercayaan ayahnya.

JOHAN

Eh, Boss Dennis. Mau kemana?

DENNIS

Ada urusan

(Sambil terus berjalan)

JOHAN

(menghampiri papah dennis/bossnya)

Boss.

Kemudian Johan berbisik ke telinga Bossnya. Sehingga raut wajah Bossnya/Papah Dennis seketika kaget setelah mendapat kabar dari bisikan Johan tersebut.

8. INT. KANTOR PRIBADI – PAGI

Johan dan Bossnya sedang duduk saling berhadapan.

PAPAH DENNIS

Hmm ... Jadi daerah kekuasaan kita yang di utara, dan barat diserang tadi malam?

JOHAN

iya boss

PAPAH DENNIS

Siapa pelakunya?

JOHAN

Belum ada bukti pasti tentang kelompok penyerang itu, tapi saya yakin bahwa para penyerang itu merupakan anggota geng Green Cobra. Kalau Boss mengijinkan, saya akan mengirim para anak buah kita untuk menyerang daerah kekuasaan mereka sekarang.

PAPAH DENNIS

Jangan! hal itu bisa memicu perang. Kita harus mengumpulkan bukti dulu, supaya lebih pasti.

JOHAN

Tapi Boss, kalau kita tidak segera bertindak, maka lama kelamaan mereka bisa menguasai seluruh daerah kekuasaan kita.

PAPAH DENNIS

Tenanglah, hal itu tidak akan terjadi ... Jangan terbawa emosi, ingatlah, geng Blood tidak pernah bertindak secara sembrono.

JOHAN

(menghela nafas)

Iya Boss.

PAPAH DENNIS

Untuk sekarang saya serahkan masalah disini kepada kamu, karena saya dan istri saya akan berangkat ke Bandung. Tapi ingat ya, apapun yang terjadi jangan sampai terpancing, dan jangan melakukan serangan.

JOHAN

Siap boss

FADE IN

9. EXT. KAWASAN PERTOKOAN - SIANG

Andy memperhatikan toko bunga tempat Rena bekerja, Rena terlihat sedang melayani pembeli. Andy tersenyum sambil memperhatikan Rena dari kejauhan.

FADE OUT

10. EXT. DEPAN MINIMARKET - MALAM

Andy keluar dari inimarket sambil bawa belanjaan, ketika dia berjalan dia menutup telinga karena terdengar suara musik dari toko di dekatnya. Lalu tiba-tiba ada seorang pria yang tanya jalan kepada Andy.

PRIA #1

Permisi mas, tau alamat ini ngga?

(nunjukin alamat dari hp)

ANDY

(berhenti nutup telinga lalu nunjukin alamat)

Oh, dari sini, jalan lurus sampe ke perempatan kedua, terus belok kiri ... Nanti lokasinya ada di sebelah kanan.

PRIA #1

Oh oke ... Terima kasih ya mas.

ANDY

Iya sama-sama.

Lalu karena Andy mendengarkan musik, tiba-tiba saja kepribadiannya mulai berubah. Dia jadi senyam senyum sendiri sambil memperhatikan keadaan sekitar, bahkan dia menyapa pemotor yang lewat meskipun tidak kenal. Lalu dia membuang kresek belanjaannya ke tong sampah, dan lanjut berjalan.

CUT TO

Andy mengambil uang di ATM

ANDY

Ya ampun Andy, lu punya uang banyak tapi jarang dipake ... Sini biar gue tunjukin gimana caranya nikmatin hidup.

(mengambil segepok uang yang keluar dari ATM)

11. EXT. KLUB MALAM – MALAM

Andy sudah mengenakan baju gaul, dia akan masuk ke dalam klub malam, tapi dihentikan penjaga berbadan kekar.

ANDY

Ups, permisi bung ... Tolong biarin gue masuk.

PENJAGA #1

Wajah lu masih asing buat gue.

ANDY

Wajah lu juga asing buat gue

PENJAGA #1

Pergilah

ANDY

Tunggu dulu, kalau wajah ini tidak asing kan?

(memberikan uang kepada si penjaga)

Si penjaga menengok ke kanan dan ke kiri, lalu dia mengambil uang itu dan mempersilahkan Andy masuk.

12. INT. KLUB MALAM – MALAM

Andy sudah berada didalam pesta, sambil berjalan dia menyapa dan so' kenal dengan orang-orang yang ada disana, bahkan dia menari di lantai dansa. Lalu Andy melihat ke arah seorang wanita yang duduk di meja bartender, wanita itu sangat cantik dan sexy sehingga membuat Andy terpana, dan dia memperhatikannya dalam waktu yang lama. Lalu hal itu mengakibatkan kepribadian yang lain keluar, yakni kepribadian seorang perayu. Lalu Andy menari di tengah lantai dansa hingga menjadi pusat perhatian, dan wanita cantik itu pun terus melihatnya. setelah selesai menari, Andy berjalan dengan gagah mendekati wanita itu, dia memesan minuman, lalu setelah saling menatap dari jarak dekat, Andy memulai percakapan.

ANDY

Dengan siapa kamu datang kesini nona?

MEGAN

Dengan pacar.

ANDY

Hmm, tentu saja. Wanita cantik sepertimu tidak mungkin tidak punya pacar ... Kamu suka main bowling ya?

MEGAN

Koq bisa tau?

ANDY

Aku bisa melihatnya dari jari-jari kamu yang Indah sekali.

Megan hanya tersenyum.

ANDY

Aku bisa rekomendasiin tempat Bowling yang bagus banget ... Kalo berani, Kapan-kapan kita tanding.

MEGAN

Ayo, siapa takut.

ANDY

Kalo gitu aku boleh tau nama kamu ngga? Ngomong-ngomong Namaku Oscar.

MEGAN

Megan

(bersalaman)

ANDY

Aku boleh minta nomor hp kamu sekalian? Biar nanti aku bisa ngabarin kamu.