Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
NORTHERN LIGHT
Suka
Favorit
Bagikan
8. Bagian 8

52. INT. APARTEMEN KAYLA – MALAM  

Cast: KAYLA


KAYLA dengan terburu-buru mengepak barang-barangnya sambil bicara di telepon. 


KAYLA
Iya, mbak, aku berangkat malam ini juga. Tolong mbak dan karyawan lain urus ibu dulu ya. Aku buat email dulu sebentar ke kampus, setelah itu aku jalan ke bandara. Nanti aku coba hubungi Bella juga supaya bantu di sana. 


KAYLA segera memutus hubungan kemudian menghubungi BELLA dengan tergesa-gesa. 


KAYLA
Ayo, Bella, angkat...


Wajah KAYLA semakin panik. 


CUT TO: 


53. INT. YOGYAKARTA. RUMAH BELLA – MALAM  

Cast: BELLA, YANTO, EKSTRAS


Tampak kesibukan suasana lamaran. Keluarga besar BELLA dan YANTO berkumpul. 

Kamera PULL BACK, tampak di meja, ponsel BELLA tergeletak begitu saja dalam mode sunyi. Terlihat panggilan masuk dari KAYLA. 

Tidak ada yang menyadari panggilan itu. BELLA, YANTO dan seluruh yang hadir tampak sibuk dengan acara lamaran dan seserahan. 


CUT TO: 


54. INT/EXT. BEBERAPA TEMPAT – MALAM  

Cast: KAYLA, EKSTRAS


MONTAGES:

- KAYLA mengirim email ke kampus dan memesan tiket pesawat.

- KAYLA menghitung uangnya, ia menghela napas sambil memasukkan uang ke dompet lalu menaruhnya ke tas. 

- KAYLA di jalanan tampak kesulitan mencari bus menuju bandara. Ia memeriksa map di ponselnya dengan gelisah. 

- KAYLA menyetop taksi yang kemudian berjalan pergi. 

END OF MONTAGES. 


CUT TO: 


55. INT. BANDARA HELSINKI – MALAM  

Cast: KAYLA, NAOMI, EKSTRAS


KAYLA tiba di bandara dengan terburu-buru. Tiba-tiba terdengar seseorang memanggilnya. 


NAOMI (OS)
Kayla...


KAYLA menoleh. Tampak NAOMI di ruang tunggu penjemput. NAOMI segera mendekatinya. 


NAOMI
Kayla, you are here. 

KAYLA
Naomi, what are you doing here?

NAOMI
Pick up my family. They came for a holiday. (pause, bertanya antusias) By the way, how is it? Did you accept it?

KAYLA
(bingung) What?

NAOMI
The proposal. Have you accepted the Adi proposal? 


KAYLA terperanjat. Dia mendadak gugup.  


KAYLA
Adi... want to propose to me?

NAOMI
Yeah, we help him to choose the ring. He said he will meet you and ask you for dinner outside, and he will propose to you there.  


Wajah KAYLA berubah. Ia tertegun, seperti baru menyadari sesuatu. KAYLA menjawab dengan lemas. Penuh penyesalan. 


KAYLA
He..., he didn’t do that. 

NAOMI
What? Why? He was very excited when he was going to meet you.

KAYLA
(gugup) I..., I have to go. My mom is sick. She is in hospital now. 


Wajah NAOMI langsung berubah simpati. 


NAOMI
Oh, dear. I’m so sorry. How is the situation now?

KAYLA
I don’t know. I have to go now. 


NAOMI mengangguk penuh pengertian. 


NAOMI
Take care. Safe flight. I hope your mom is okay. 

KAYLA
Thank you. Bye, Naomi. 

NAOMI
Bye. 


KAYLA masuk ke ruangan boarding dengan terburu-buru.


CUT TO: 


56. INT. PESAWAT – MALAM  

Cast: KAYLA, EKSTRAS


KAYLA yang duduk di sisi jendela tampak gelisah. Ia menggigit bibir. Tanpa ia sadari, air matanya mengalir. 


CUT TO:


57. INT. APARTEMEN ADI – MALAM  

Cast: ADI, BU RINI, PAK SETO, DEWI


Di kamarnya, ADI menerima video call dari keluarganya. 


BU RINI
Gimana, Di? Kamu sudah jadi melamar Kayla? Dia terima nggak? Kalau dia terima, nanti ibu dan bapak tinggal bicara pada orang tuanya. Ya kan, Pak?

PAK SETO
Iya. 

ADI
Ng..., belum jadi bu. 

BU RINI
Lho, kok belum jadi? Ibu sama bapak sudah merestui kok. 

DEWI
Iya, Mas. Aku juga percaya kalau Mas Adi merasa cocok sama Mbak Kayla, berarti Mbak Kayla juga bakal cocok sama aku. 

ADI
(tersenyum) Maaf ya, Bu. Kalau ibu udah terlanjut berharap. Cuma setelah dipikir-pikir, sepertinya Adi mau konsentrasi ke penelitian dulu. 

BU RINI
Oh, ya sudah kalau begitu. Terserah kamu saja. Ibu dan bapak akan selalu mendukung kamu. 

ADI
Iya, Bu. Makasih. 

BU RINI
Ya sudah. Ibu mau istirahat dulu kamu baik-baik di sana, Assalamualaikum. 

ADI
Iya, Bu. Waalaikum salam. 


ADI mengakhiri teleponnya. Tak lama sebuah chat masuk. ADI membuka pesan tersebut. 

INSERT: Pesan whatsapp dari DEWI.

Mas, Mas Adi putus ya sama Mbak Kayla?


ADI tersenyum getir. 


CUT TO: 


58. INT. YOGYAKARTA. LORONG ICU RUMAH SAKIT – SIANG  

Cast: KAYLA, BELLA, BU RITA


KAYLA tiba di rumah sakit. BELLA langsung memeluknya. KAYLA menangis. Adlibs BELLA berusaha menghibur. Keduanya berangkulan erat. Di latar belakang tampak BU RITA terbaring di ICU. 


CUT TO: 


59. INT. RUMAH SAKIT. RUANG PERAWAATAN – MALAM  

Cast: KAYLA, BU RITA, 


BU RITA sudah di kamar perawatan biasa. BU RITA tertidur sementara KAYLA menunggui di sampingnya sambil memegangi tangannya. KAYLA memandang ibunya. Lalu mata KAYLA menerawang. Mengingat masa lalu. 


FLASH BACK:


60. INT. RUMAH LAMA KAYLA – MALAM  

Cast: KAYLA KECIL, BU RITA, PAK SURYA


Adegan Adlibs BU RITA dan PAK SURYA bertengkar hebat. Tampak keduanya seperti bicara dengan nada tinggi. PAK SURYA masih memakai setelan jas. Ia membanting barang-barang. BU RITA menangis. PAK SURYA pergi sambil membanting pintu.  

Kamera PULL BACK dan memperlihatkan KAYLA KECIL melihat hal itu dari balik gorden kamarnya diam-diam. KAYLA KECIL melihat BU RITA menangis sendirian hingga terguncang-guncang. 

CLOSE UP: KAYLA KECIL memeluk dirinya sendiri di sudut kamar, menangis diam-diam tanpa suara. 


CUT TO: 


61. INT. RUMAH LAMA KAYLA – SIANG  

Cast: KAYLA KECIL, BU RITA


KAYLA berdiri di depan BU RITA dengan baju seragam SD yang kotor dan berantakan. BU RITA berlutut di depannya, lalu menghela napas berat. 


BU RITA
Kamu berantem lagi?

KAYLA
Habis teman-teman ngejek aku, Bu. Katanya ayahku nggak jelas, kabur nggak tahu ke mana.  

BU RITA
Kalau kamu mau mereka berhenti ngejek kamu, kamu harus buktikan diri kamu dengan cara yang lain. Kamu harus jadi nomer satu dan mengalahkan mereka semua. Cuma itu caranya supaya mereka diam. 


KAYLA KECIL menatap BU RITA dalam. Rahangnya mengeras.  


CUT TO:


62. INT. RUMAH PETAK KECIL – SIANG

Cast: KAYLA KECIL, BU RITA, PAK TOMO, EKSTRAS


KAYLA dan BU RITA menata barang-barang mereka yang tidak seberapa di sebuah ruangan sederhana. Dari jendela ruang tamu yang lebar, KAYLA mengintip dari balik tirai tipis. Beberapa orang TETANGGA bergosip di luar rumah petak mereka. 


BU RITA mendekat ke jendela. Duduk di samping KAYLA memperhatikan apa yang terjadi di luar. Salah satu TETANGGA menunjuk rumah yang kini ditempati KAYLA dan BU RITA. 


TETANGGA 1
Itu penghuni baru?

TETANGGA 2
Iya, adiknya Pak Tomo yang punya semua kontrakan ini. 

TETANGGA 3
Oooh. Cuma berdua doang?

TETANGGA 2
Iya, katanya sih, baru cerai sama suaminya. 

TETANGGA 3
Kenapa? Ada perempuan lain? 

TETANGGA 2
Bukan, denger-denger sih kasus KDRT. Suaminya bangkrut, mabuk-mabukan, jadi suka mukulin istrinya sampai dilaporkan ke polisi karena kasus penganiayaan. 

TETANGGA 1
Oooh. Pantesan, pas datang ke sini mukanya biru-biru dan bengkak. Ternyata bekas dipukul tho. 

TETANGGA 3
Sekarang suaminya dipenjara apa gimana? 

TETANGGA 2
Katanya sih, nggak jadi karena gugatannya dicabut.  


Tiba-tiba mobil PAK TOMO datang di halaman.


KAYLA KECIL
Pakde Tomo datang, Bu. 


PAK TOMO keluar dari mobil. Para TETANGGA langsung berhenti bergosip dan sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. BU RITA dan KAYLA melihat para TETANGGA yang sebelumnya membicarakan mereka kini tersenyum dan menyapa PAK TOMO dengan ramah. BU RITA memandangi PAK TOMO, lalu menatap KAYLA KECIL lekat-lekat. 


BU RITA
Kamu lihat, Kay. Kalau kamu kaya atau jadi orang sukses. Banyak orang tiba-tiba baik seolah-olah sudah jadi sahabat kamu sejak lama.  


KAYLA KECIL tertegun. 


CUT TO:


63. INT. RUMAH PETAK KECIL – SIANG  

Cast: KAYLA KECIL, BU RITA, PAK TOMO


PAK TOMO bicara pada BU RITA dan KAYLA KECIL di hadapannya. 


PAK TOMO
Kamu yakin Kayla nggak akan sekolah di sini? 

BU RITA
Nggak perlu, Mas. Aku dan Kayla hanya sementara di sini. 

PAK TOMO
Lalu apa rencana kamu?

BU RITA
Aku akan pulang ke Yogya. Meneruskan usahaku dulu sebelum menikah. 

PAK TOMO
Kamu pasti butuh modal kan? Kamu butuh berapa?  

BU RITA
Aku masih bisa, Mas. 

PAK TOMO
Ta, kamu nggak usah gengsi. Aku ini kakakmu. Sekarang semua harta kamu habis. Rumah kalian disita bank. Lalu kamu mau mulai usaha dari mana?


BU RITA tertunduk. PAK TOMO terdiam sejenak, lalu ia meneruskan. 


PAK TOMO
Rita, aku tahu kamu orang yang mandiri. Tapi kadang kala kita juga butuh bantuan orang lain. 


BU RITA masih diam. PAK TOMO menghela napas. 


PAK TOMO
Ya sudah kalau kamu nggak mau aku beri modal cuma-cuma, aku akan kasih kamu sebagai pinjaman. Nanti kalau usaha kamu sudah maju, kamu bisa mencicilnya. Bagaimana? 


BU RITA mengangguk.  


CUT TO:


64. INT. YOGYAKARTA. RUMAH BARU KAYLA – SIANG  

Cast: KAYLA KECIL, BU RITA, KARYAWAN BU RITA, EKSTRAS


BU RITA mengawasi para KARYAWAN dan PEKERJA BATIKNYA dari jauh. KAYLA KECIL ada di samping ibunya. 

POV BU RITA dan KAYLA KECIL: 

Para pekerja batik sibuk memuat barang dan para pedagang yang terlihat segan pada BU RITA dan KAYLA KECIL. BU RITA memandang KAYLA KECIL kemudian berkata pelan. 


BU RITA
Kalau kamu sukses, Kay. Nggak ada orang yang berani menghina kamu. Setidaknya tidak di depan kamu. 


KAYLA KECIL tertegun menatap ibunya.  

INSERT MONTAGES:

- KAYLA KECIL menjadi juara umum sekolah.

- KAYLA KECIL menjadi pelajar teladan tingkat provinsi.

- Piala-piala dan penghargaan yang didapat KAYLA dari berbagai lomba.

- KAYLA lulus sebagai mahasiswa terbaik di jurusan tehnik nuklir UGM.

END OF MONTAGES


CUT BACK TO PRESENT: 


65. INT/EXT. YOGYAKARTA. BEBERAPA TEMPAT – MALAM/SIANG  

Cast: KAYLA, BU RITA


MONTAGES

- KAYLA masih menunggui ibunya

- BU RITA membuka mata dan melihat KAYLA. KAYLA langsung memeluk ibunya dengan lega

- BU RITA sudah duduk di tempat tidur

- BU RITA pulang kembali ke rumah didampingi KAYLA dan BELLA, serta disambut para karyawannya dengan lega. 

END OF MONTAGES


CUT TO:


66. INT. RUMAH KAYLA. KAMAR BU RITA – MALAM  

Cast: KAYLA, BU RITA


KAYLA menaruh makanan di meja di samping tempat tidur. BU RITA memandangi KAYLA kemudian menarik tangan KAYLA pelan dan mengajaknya duduk di sisi tempat tidur. 


BU RITA
Kay, ibu mau bicara. 

KAYLA
Ada apa, Bu? 


BU RITA menarik napas dalam dan memandang KAYLA lekat-lekat. 


BU RITA
Kamu masih marah pada ayah kamu?

 

KAYLA membuang muka. BU RITA tampak prihatin. 


BU RITA
Kay, ibu kan sudah cerita. Ayah kamu datang cuma untuk minta maaf. 

KAYLA
Tapi gara-gara ayah datang ibu langsung shock dan masuk rumah sakit kan, Bu? (pause, kesal) Kenapa sih orang itu nggak berhenti gangguin hidup kita? Apa nggak cukup dia ninggalin kita dalam keadaan miskin dan dihina orang? Ninggalin hutang-hutangnya pada kita sampai kita nggak punya apa-apa lagi? 

BU RITA
Kay..., ayah kamu dulu begitu karena stres berat. 

KAYLA
(memotong) Itu bukan pembenaran, Bu. Apa karena perusahannya bangkrut, kemudian orang jadi bebas melakukan apa pun? 


KAYLA membuang muka kembali. Ia terdiam sejenak, mengatur napas. Lalu ia berkata pelan.


KAYLA
Aku malu, Bu. Aku malu sejak kecil dihina orang. Didatangi para penagih hutang. Aku malu ketika bank menyita rumah kita. Aku malu jadi bahan omongan para tetangga dan teman-teman. (pause) Kenapa sih ibu masih membela ayah? 


BU RITA terdiam, lalu membelai rambut KAYLA dan berkata pelan. 


BU RITA
Sebab cinta bukan ‘mengapa’ tetapi ‘walaupun’, Kay. Selama bertahun-tahun ayahmu salah, dan ibu berusaha mengerti. Ibu mencoba bertahan, berharap dia berubah. Tapi setelah sekian lama akhirnya ibu menyadari, bahwa bertahan dalam cinta yang menyakitkan adalah sebuah kebodohan. 


Ucapan BU RITA bergetar, menahan emosi. Lalu ia melanjutkan.  


BU RITA
Bukan berarti ibu akan menerimanya kembali. Tapi bagaimana pun juga ibu pernah mencintainya. Kamu lahir dari rasa cinta kami berdua. 


KAYLA menggeleng, memprotes. 


KAYLA
Tapi selama bertahun-tahun aku melihat ibu disia-siakan, bahkan belakangan dipukuli. Bagaimana mungkin aku bisa memanggil sosok seperti itu dengan sebutan ayah dan memaafkannya begitu saja?


BU RITA kembali berkata lembut. 


BU RITA
Kay..., sebenci apa pun kamu padanya, dia tetap ayah kamu, wali kamu. Ibu tidak meminta kamu memaafkan ayahmu. Ibu hanya minta kamu mengerti keadaannya. 


KAYLA terdiam. BU RITA meneruskan. 


BU RITA
Kita berdua harus belajar memaafkan masa lalu. Agar bisa mendapatkan kebahagiaan masa kini dan masa depan.


KAYLA tertegun. BU RITA menarik KAYLA ke dalam pelukannya. Membelainya penuh kasih sayang. Ekspresi KAYLA tetap datar.


CUT TO:


Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar