Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Nge-Band! 105
Suka
Favorit
Bagikan
2. Bagian 2
Skrip ini masih diperiksa oleh kurator

EXT. DEPAN TOKO MUSIK - SORE

Mereka berlima duduk di depan Toko Musik. Sivia melihat mereka.

SIVIA

Kalian sadar gak ini bukan tempat nongkrong?

BUNGA

Bos, gak bisa apa pasang tenda atau bikin tempat duduk buat kami di sini?

SIVIA

Kamu pikir toko musik aku warung? kenapa gak di rental?

HAYLEY

Kami gak ada uang tiap hari harus rental, Kak Sivia.

Mereka semua memasang wajah sedih. Sivia terkejut.

SIVIA

Kamu kenapa ikut-ikutan?

MOMO

Temen-temen aku ekonominya menengah kebawah semua. Aku ikut arus aja.

Siva mempiting Bunga. Bunga kesakitan.

SIVIA

Kenapa masalah kalian jadi masalah aku juga?

BUNGA

Cuma sama Bos... kami bisa... minta tolong.

Sivia melepaskan pitinganya. Bunga berusaha mencari nafas. Ia menghela nafas, panjang.

SIVIA

Jangan ganggu pembeli. Oke. Bunga sekarang masih jam kerja.

BUNGA

Siap. Bos. Kalau ada pelanggan aku layan. Bentar lagi aku bersih-bersih.

HAYLEY

Kak Luna di Studio, Kak?

SIVIA

Jakarta. Dia ada kerjaan.

Bunga menganguk. Sivia berjalan ke dalam.

BUNGA

Makanya kita ngumpul hari ini. Kita harus bikin Rukun Band.

Mereka saling melihat, bingung.

CUT TO:

Mereka melihat Bunga. Bingung. Bunga tersenyum.

PIA

Rukun Band?

Bunga berdiri, meletakan tangannya ke belakang.

BUNGA

Bener, Rukun Band. Karena apa? karena Rukun Band itu jadi panduan buat Band kita. Mau di bawa kemana Band kita itu berdasarkan Rukun Band itu.

HAYLEY

Duduk. Leher aku sakit lihat kamu berdiri.

Bunga tersadar. Ia duduk kembali. Mereka semua tersenyum melihat mereka berdua.

BUNGA

Rukun Band ada macem-macem. Bebas isinya mau berapa. Lima, enam atau tujuh. Dalamnya itu pertama, membentuk band. Kedua, menentukan tujuan band. Ketiga, tulis lagu sendiri atau cover lagu lain --

MOMO

Selama izinnya aman.

BUNGA

Keempat merekam lagu. Kelima merilis karya bisa EP, single atau album. Keenam, kita promosi lagu kita dan ulangin lagi dari rukun ketiga.

Hayley menulis di Kertas Rukun Band itu dan ia mencoret rukun nomor satu --

HAYLEY

Kita udah dapet anggota buat band kita. Sekarang kita tentuiin tujuan band kita apa.

BUNGA

Selagi kita belum bisa tentuiin tujuan band kita. Kita masih di sini-sini aja.

HAYLEY

Dan kita semua harus setuju sama tujuan kita. Mau debat juga gak masalah asalkan tujuan kita sama.

Mereka saling melihat satu sama lain.

HAYLEY

Aku mulai duluan. Aku ikut band karena aku mau jadi Pro. Cuma itu.

BUNGA

Oke. Jadi pro. Ada yang punya pikirin lain?

Pia mengangkat tangannya. Mereka semua melihat Pia --

PIA

Aku ikut band karena mau kayak orang-orang di TV. Tapi kelamaan berubah karena lihat Kak Bunga sama Kak Hay. Karena masalah sama keluarga aku gara-gara band aku rasa aku harus coba sekalian jadi pro.

BUNGA

Oke. Jadi pro ada dua suara.

WIDY

Aku pernah bilang ke Bunga aku ikut band biar bisa aku ketemu Ibu aku lagi. Yang artinya aku harus di kenal orang biar dia bisa lihat aku, kan? Dan jadi pro jadi satu-satunya jalan?

HAYLEY

Gak juga. Tapi buat aku jadi pro bisa bikin semua jalan kebuka.

WIDY

Kalau itu bisa bikin aku ketemu Ibu gak masalah.

BUNGA

Oke. Jadi pro punya tiga suara.

MOMO

Aku gak mikir mau jadi pro atau gak. Aku cuma mau main musik yang aku mau.

BUNGA

Dan kamu mau main bareng kami walaupun tujuan kita jadi pro?

MOMO

Selama musik kita gak berubah aku gak masalah.

Mereka semua melihat Bunga.

BUNGA

Oke. Aku juga mau jadi pro.

Mereka semua tersenyum.

BUNGA

Oke. Tujuan band kita jadi pro --

Bersamaan dengan Hayley mencoret rukun nomor dua di kertas.

BUNGA

Oke sekarang kita tentuiin rukun nomor tiga. Kita tulis lagu sendiri atau cover lagu --

Secara bersamaan Mereka berempat mengatakan "TULIS LAGU SENDIRI"

BUNGA

Oke. Kita tulis lagu sendiri --

Bersamaan dengan Hayley mencoret rukun nomor tiga di kertas.

BUNGA

Rukun keempat. Kita rekam lagu.

PIA

Yang aku tahu rekaman lagu itu mahal ya, Kak?

BUNGA

Iya. Tapi kalau itu aku rasa gak masalah. Kita punya Kak Luna dan aku bisa bicara sama dia. Kita tetap bayar, tapi gak semahal studio lain.

MOMO

Kita juga bisa self-producing lagu kita sendiri. Sekarang udah banyak aplikasi rekaman lagu. Kebetulan aku ada alat rekaman sendiri di rumah. Bisa di pakai juga.

Mereka semua melihat Momo.

MOMO

Kan aku udah bilang semua yang aku butuh udah di sedaiin sama Orang Tua aku. Cuma uang yang aku punya.

PIA

Tapi kenapa Kak Momo gak kurang ajar ya?

MOMO

Kamu jangan kebanyakan nonton sinetron kejar tayang, oke?

PIA

Tapi aku rasa Kak Momo cocok jadi cewek kaya bocah kosong.

Momo mempiting Pia. Pia kesakitan.

MOMO

Mau aku gak jajanin kamu lagi?

PIA

Ampun, Kak. Ampun, Kak. Tapi sebenarnya gak apa-apa juga. Kak Widy mau jajanin aku, kan?

Momo melihat Widy. Widy mengangguk. Pia semakin keras mempiting Pia.

CUT TO:

Pia memegang lehernya, ia terlihat kesakitan.

BUNGA

Rukun kelima kita keluarin Single, EP atau Album.

HAYLEY

Semua tergantung kreatifnya kita kalau itu.

WIDY

Bener. Di sini siapa yang bisa nulis lirik?

BUNGA

Aku bisa. Gak tahu lirik aku bagus apa gak.

Bunga membuka Tasnya dan mengeluarkan Buku dan memberikannya ke Widy. Momo dan Pia ikut melihat --

MOMO

Bagus.

PIA

Liriknya cocok buat band kita.

Widy mengangguk.

HAYLEY

Bunga dari dulu sering tulis lirik. Kalau melodinya biasanya kita berdua yang kerjaiin.

PIA

Aku boleh ikut ngerjaiin melodinya gak, kak?

HAYLEY

Kenapa harus minta izin? udah pasti boleh. Malah aku berharap semuanya ikut tulis sama kerjaiin melodinya.

BUNGA

Karena kita semua satu tim.

Mereka semua tersenyum.

BUNGA

Sekarang yang terakhir. Nomor enam.

PIA

Promosi ya?

Mereka hanya diam, berpikir.

BUNGA

Kita bisa manggung terus bisa juga upload lagu kita online.

Mereka mengangguk.

MOMO

Sekarang kita tinggal promo ke panggung-panggung.

HAYLEY

Kalau mau manggung di sini gak susah. Karena banyak banget cafe sama live music yang mau terima band.

BUNGA

Bener. Tapi yang jadi masalahnya kita hanya harus siap-siap gak di bayar.

HAYLEY

Iya. Ada juga yang di bayar. Tapi karena kita masih baru banget. Paling kita di bayar pakai nasi kotak. Bisa juga uang tapi gak banyak. Buat uang jajan kita.

PIA

Tapi kita harus ikut seleksi?

MOMO

Itu harus.

Mereka melihat Pia.

BUNGA

Kamu mau maju? kamu harus berubah.

Pia melihat mereka semua, serius.

PIA

Oke. Aku mau berubah.

Mereka semua tersenyum.

PIA

Aku ngerasa aku jadi lebih deket ke tujuan kita.

Mereka semua tersenyum. Momo melihat mereka serius.

MOMO

Tapi ada satu hal yang aku mau tanya ke kalian.

Mereka semua melihat Momo.

MOMO

Kita bikin rukun band ini gak buat gaya-gayaan. Banyak orang yang bikin band tapi cuma jalan di tempat. Banyak orang yang bikin band begitu tujuan mereka gak tercapai mereka bubar atau band mereka gak jalan lagi. Yang aku mau tanya. Kalau Band kita juga alamin kayak gitu juga gimana?

Mereka saling melihat, serius.

MOMO

Gak semua band bisa jadi pro. Gak semua band cocok buat komersial. Kalian tahu buat jadi komersial banyak yang harus kalian lakuin, termasuk korbanin teman kalian sendiri?

Ada jeda di antara mereka.

PIA

Memang itu mungkin, Kak?

MOMO

Bukan mungkin, tapi itu kenyataan.

Ada jeda di antara mereka.

BUNGA

Terus masalahnya dimana?

Mereka melihat Bunga. Momo melihat Bunga, serius.

BUNGA

Buat jadi komersial memang banyak yang harus di lakuin. Tapi bukan berarti kita harus ikutin pasar, kan? mungkin aku naif ngomong kayak gini. Mungkin ini semua pikiran ideal aku soal band yang selama ini ada di kepala aku. Aku juga dengar cerita dari Kak Luna sama Bos. Dan yang Momo bilang itu bener. Tapi satu yang pasti. Selama kita satu pikiran dan punya tujuan yang sama aku yakin kita bisa dapetin apa yang kita mau.

MOMO

Walaupun kita yang sakit sendiri?

BUNGA

Iya. Buat sekarang itu jawaban aku. Setidaknya aku bukan orang yang bilang iya di depan tapi di belakang gak. Aku ngebentuk band dan ajakin kalian buat sama-sama capai tujuan kita bukan tujuan aku sendiri.

HAYLEY

Aku setuju sama Bunga. Begitu ada masalah kita harus bicariin secepat mungkin. Karena kita habisin banyak waktu bareng-bareng nanti. Aku gak masalah satu dari kita keluar nanti tapi alasannya jelas dan kita semua setuju.

Widy dan Pia mengangguk. Mereka melihat Momo.

MOMO

Oke.

Mereka semua tersenyum.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar