4. DERING KEMATIAN

10.EXT. POM BENSIN – DAY

Mobil memasuki area pom bensin.

Mobil parkir dekat mini market.

Rosie dan Uwie bergegas turun dari mobil menuju toilet umum.

Mavie turun dari mobil, mengetuk jendela supir.

Dee membuka kaca jendela mobil.

Mavie menatap Via dan Dee.

Dee dan Via saling bertatapan, kuatir pada Mavie.

Via turun dari mobil diikuti Dee.

Via mengetuk kaca mobil, meminta Rara dan Zotta keluar dari mobil.

Zotta dan Rara keluar dari mobil menatap Via dan Dee bergantian (bertanya dengan tatapan mata, ada apa dengan Mavie)

Dengan nada sedih Mavie bertanya.

Uwie dan Rosie datang ketika suasana semakin memanas.

Mavie pergi meninggalkan mereka.

Via menenangkan The Besties.

Via mengejar Mavie.

11.EXT/INT. JALAN TOL – DALAM MOBIL – DAY

Established jalanan yang macet.

Dee memperlambat laju mobil, menggerutu kesal.

Via membuka kaca mobil, bertanya pada pengendara mobil lainnya.

Rara menutup buku catatannya, menatap jalanan.

Zotta dan Uwie asyik dengan ponsel mereka.

Mavie tampak gelisah, melirik jam tangannya dan melihat jalanan.

Perlahan mobil melewati titik kecelakaan.

CU: Mobil sedan hitam menabrak pembatas jalan, tidak jauh dari plang KM 16.

POV MAVIE: Seorang perempuan luka-luka berdiri tidak jauh dari lokasi kecelakaan seolah menatapnya.

SFX: Suara sirine ambulan.

Mavie terhentak kaget.

Yang lainnya terdiam memperhatikan jalanan.

Tiba-tiba …

SFX: Dering telepon.

Mengagetkan yang ada di mobil.

Mavie lekas menerima telepon tanpa memperhatikan siapa yang menelepon.

SFX: Suara pertukaran ruh.

Dalam sekejap tubuh Mavie dihuni ruh Mona dan ruh Mavie melayang-layang teriak-teriak minta tolong.

Ruh Mona dalam tubuh Mavie yang duduk sebelah Uwie meraba-raba wajahnya, memeriksa tubuhnya seperti orang linglung.

Uwie memperhatikan tingkahnya, merasa aneh.

Mona kaget ditegur Uwie, menggeleng pelan lalu pura-pura memperhatikan jalanan.