Cuplikan Chapter ini
Mau kemana Sil tanya Balza yang sudah berada di depan rumah Sisil dengan sepedanyaMau ke wartel ada perlu jawab Sisil pelanAyo aku antar Sisil sepertinya enggan namun Balza menawarkan Lagian dia nanti pun masuk ke bilik dan tidak mungkin Balza akan mendengar hal yang sifatnya pribadiSisil masuk ke bilik telepon Ia tekan nomor telepon rumah yang diberi Wella tadiSuara salam dari seberang sana Suara yang ia kenalAssalamualaikumWaalaikumsalam Al Ini aku Sisil kata Sisil pelan