Cuplikan Chapter ini
Arya Wisesa disambut oleh cahaya matahari pagi yang cerah udara sejuk dan kicau burung yang saling bersahutan ketika ia sudah menginjakkan kakinya di lereng bukit Ia sudah berjalan cukup jauh melewati pepohonan yang lebat dan rapat serta semak belukar yang ada di kanan kirinya selama perjalanan Maka kini posisinya sudah sangat aman dari kejaran musuhDilihatnya sebuah pohon besar yang menghadap ke bawah bukit sejenak ia duduk di bawah pohon besar yang rindang itu untuk mengistirahatkan