Cuplikan Chapter ini
Ali Subeni tahu betul bagaimana memanfaatkan penampilannya Orang-orang akan selalu menganggapnya tidak waras Begitupun semua guru dan siswa sekolah tempat di mana putri semata wayang pemilik toko perabot rumah tangga tadi menuntut ilmu Jadi begitu para siswa sekolah menengah atas itu berduyun-duyun pulang ia mulai menangisYa ya silakan tertawa Dan jauh-jauh dariku Benar begitu Benar yang kalian lakukan batin Ali Subeni sambil mencurahkan air mata palsunya Para siswa cekikikan gel