Cuplikan Chapter ini
Nak Kaira Masya Allah Aku tersenyum bangga kala Ummi menatap menantu tersayangnya keluar dari kamar dengan mata berbinar Begitupun kulihat Abah hanya tersenyum hangat memandang tanpa kata Sejujurnya aku sendiri tak pernah berpikir sedikitpun kalau Kaira akan mengenakan cadar sampai sejauh ini karena aku tau segala sesuatu untuk menjadi lebih baik itu butuh proses Dan saat tau dia memutuskan untuk memakainya tentu sebagai suami aku mendukungnya dan senang bukan main Udah mantap k