Cuplikan Chapter ini
Di hari berikutnya sepulang sekolah, aku, Kana dan Lina nongkrong kembali di warung penjual gorengan. Tujuannya tidak lain dan tidak bukan untuk membuktikan rasa penasaran kami, terutama aku terhadap Putra.Benar saja, tidak berapa lama kemudian, orang yang ditunggu-tunggu itu muncul. Putra berjalan bersama dengan siswa perempuan yang kemarin tanpa ditemani kedua sahabatnya lagi. Sepertinya kecurigaan kami memang benar. Putra sedang dekat dengan seseorang. Dan seseorang itu kini baru saja meli...