Cuplikan Chapter ini
Setelah perasaan mereka saling terungkap hari-hari Andi dan Liana berubah menjadi lebih tenang dan penuh harapan Mereka tidak terburu-buru untuk melabeli hubungan mereka sebagai sesuatu yang resmi namun kehadiran Liana di setiap sore di Jembatan Miring terasa berbeda sekarang Ada kedekatan yang lebih dalam meski tanpa perlu banyak kataSore itu Andi datang lebih awal ke Jembatan Miring Ia duduk di tempat favoritnya di atas batu besar yang menghadap sungai Angin sore bertiup lembut m