Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Scene 61
INT . RUMAH KINARA - PAGI
CAST : KINARA - DIKKY
Jam menunjukkan puku 09.00
Dikky masih tertidur pulas
Kinara yang sudah bangun dari tadi berpura-pura tidur.
CUT TO :
Scene 62
INT . RUANG MEETING
CAST : PAK BROTO - MR. ANTHONY - DAVID - KARYAWAN KANTOR.
MR. ANTHONY
( Diam dengan ekspresi kesal )
Jam menunjukkan jam 09.10
Suasana ruang meeting sunyi dan semakin tegang
MR. ANTHONY
( Dengan wajah merah )
" Bad management, I will cancel all contract !!! "
( Berdiri sambil memukul meja dan minggalkan ruang meeting )
PAK BROTO
( Meremas kepalanya dengan keduatangannya )
"Dikkyyyyyyy !!!!!"
CUT TO :
Scene 63
INT . RUMAH KINARA - PAGI
CAST : DIKKY - KINARA
Dikky tersentak bangun, dilihatnya jam menunjukkan pukul 09.30
DIKKY
" Astaga...."
" Kinara............. "
( Berteriak )
KINARA
( Pura2 terbangun)
" Ada apa sih yang teriak-teriak ? "
DIKKY
" Handphoneku mana , handphone ku mana ?? "
( Dengan nada panik )
KINARA
" Ya ngga tau... "
( Jawab Kinara pura - pura bodoh )
DIKKY
( Mencari2 handphone nya )
Dikky mendapatkan handphonenya di bawah bantal dan melihat handphonenya dalam keadaan mati.
DIKKY
( Berteriak sambil meremas wajahnya dengan keras dan bergegas bersiap-siap ke kantor )
CUT TO :
Tampak diki buru - buru bersiap - siap kekantor tanpa sarapan berlari menuju mobilnya dan pergi melesap seperti kilat.
KINARA
" Tersenyum sinis penuh kepuasan "
CUT TO :
Scene 64
INT . RUANG PAK BROTO - SIANG
CAST : DIKKY - PAK BROTO
DIKKY
" Mohon maaf sekali pak, saya benar - benar tidak tau kalau handphone saya mati, padahal saya sudah stel alarm dan pengingatnya "
( berusaha menjelaskan )
PAK BROTO
" Tidak ada guna lagi kamu beralasan pak Dikky, Mr. Anthony sudah membatalkan semua kontrak dengan perusahaan kita.(----)
" Dan ini... "
(Pak Broto mengeluarkan amplop berwarna cokelat dan megulurkannya ke hadapan dikky )
" SP 2 langsung saya berikan ke kamu dan silahkan kembali keruangan kamu skrg !!! "
( Bentak pak broto )
DIKKY
( Mengambil amplop tersebut dan pergi meninggalkan ruangan pak Broto )
CUT TO :
Scene 65
INT . RUANGAN KERJA DIKKY - SIANG
CAST : DIKKY
DIKKY
( Duduk merenung di meja kerjanya sambil memikirkan hal yang telah terjadi pagi ini )
" Padahal aku sudah stell alarm dan rasanya sebelum tidur handphoneku masih hidup... baterypun masih terisi penuh, kok bisa mati ya ? "
( bertanya - tanya dalam hati )
" Aahhhh... !!!! "
( Dikky memukul meja kerjanya dengan kepalan tangannya )
CUT TO :
Scene 66
INT . TOKO KINARA - SIANG
CAST : KINARA
Tampak kesibukan Kinara melayani pembeli.
Handphone Kinara berbunyi.
PENELPON
" Mbak Kinar aku pesan kuenya ya 100 kotak dicampur "
KINARA
" Baik, dikirim kemana ? "
PENELPON
" Nanti aku whatsapp'in alamatnya ya mbak, oh ya uangnya aku transfer aja ya... "
KINARA
" Iyaa... "
PENELPON
" Makasih ya... "
KINARA
" Iya sama - sama "
( Kinara melanjutkan melayani pembeli yang semakin ramai )
Scene menggambarkan toko Kinara yang semakin maju.
shot in ke HP KINARA
Kredit ke rek XXXXX0236
atas nama Kinara Larasati
Saldo terakhir Rp. 63.000.000
Kredit ke rek XXXXX0236
atas nama Kinara Larasati
Saldo terakhir Rp. 98.000.000
Kredit ke rek XXXXX0236
atas nama Kinara Larasati
Saldo terakhir Rp. 183.000.000.-
CUT TO :
Scene 67
EXT . DEPAN TOKO PELANGGAN KUE KINARA - SORE
CAST : KINARA - PELANGGAN
Kinara mengantar kue pesanan pelanggannya.
Didepan pinto toko pelanggan kue Kinara
KINARA
" Ini pesanannya"
(Sambil mengulurkan bingkisan)
PELANGGAN
" Oh iya... terima kasih, ini uangnya "
( mengulurkan uang )
Kinara berjalan menuju parkiran motornya
Kinara melihat baju di salah satu manequine di etalase sebuah Boutiqe, sepertinya Kinara sangat tertarik dengan baju tersebut.
Kinara melihat baju yang sedang dikenakannya.
Kinara terdiam sejenak, menarik nafas panjang lalu melanjutkan perjalanannya menuju parkiran motornya.
CUT TO :
Scene 68
EXT . DIJALAN - SORE
CAST : KINARA - FERDI
Motor Kinara mogok lagi.
Kinara berusaha menyalakan motornya, namun tetap tidak bisa
Kinara merogoh kantongnya mengambil HP dan menghubungi Ferdi.
KINARA
" Fer, tolongin aku dong... "
FERDI
" Ya Kin, kamu kenapa ? "
KINARA
" Sepeda motorku mogok lagi.. "
FERDI
" Hehehe... "
(Ferdy tertawa kecil)
" Iyaa kamu di ana? Share loc ya, aku kesana sekarang
KINARA
" Makasih ya Fer"
CUT TO :
Scene 69
EXT . DIPINNGIR JALAN - SORE
CAST : KINARA - FERDI
Kinara gelisah menunggu Ferdi, sambil sesekali melihat ke kiri dan ke kanan
FERDI
" Sambil mengotak ngatik motor Kinara "
" Kinaraa... Kinaraaa kamu itu pengusaha kue yang sukses, harusnya kamu sudah bisa beli mobil lho... Buat apa kamu berusaha keras mencari uang kalau bukan untuk memanjakan diri sendiri "
----
" Kamu lajang, punya penghasilan sendiri blm ada suami beluam ada anak, harusnya masih bisa gaya-gayaan kayak orang-orang... "
KINARA
(Tersenyum kecil)
Tak lama kemudian sepeda motor Kinara sudah bisa menyala.
KINARA
" Makasih ya Fer, Maaf jadi nyusahin kamu terus..."
FERDI
" Gapapa"
(Sambil mengelus kepala Kinara )
Sontak Kinara terbayang saat dulu Dikky mengelus kepalanya penuh kasih sayang.
FERDI
" Kamu kenapa Kin : "
( Bingung melihat Kinara )
KINARA
( Masih diam dengan pandangan kosong )
FERDI
" Hellloooo.."
(Sambil melambai - lambaikan tangannya ke depan wajah Kinara )
KINARA
( Tersentak )
" Eh Maaf - maaf... yook jalan "
CUT TO :
Scene 70
INT . KANTOR DIKKY - PAGI
CAST : KINARA - PAK BROTO
Kinara dengan berpakaian rapi bak eksekutif muda mendatangi kantor Dikky
PAK BROTO
" Terima kasih ibu Nadya, secepatnya akan kami kirim barang ke Amerika sesuai permintaan ibu setelah uang muka 10 percent kami terima "
(sambil berjalan dengan Kinara menuju pintu keluar ruangan)
KINARA
" Secepatnya saya transfer. Terima kasih. permisi..."
( Pergi meninggalkan ruangan pak Broto )
CUT TO :