Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Tentang Kinara
Suka
Favorit
Bagikan
7. Scene 21 s/d Scene 30

Scene 21

INT - RUMAH IBU KINARA – MALAM

CAST : IBU KINARA

Kinara dan ibunya bertelponan.

IBU KINARA

“Jadi kapan pastinya kamu wisuda ? “

INTER CUT :

EXT - TERAS KOST KINARA – MALAM

CAST : KINARA

KINARA

“Tinggal nunggu sidang skripsi aja bu, paling beberapa bulan lagi, mudah-mudahan lancar ya bu “

INTER CUT :

IBU KINARA

“Alhamdulillah nduk, ibu senang sekali mendengarnya, ngga sabar pengen melihat kamu pake Toga.

INTER CUT :

KINARA

“ Iyaa bu, ya udah bu… Kinar istirahat dulu ya… besok masih ada perlu ke kampus pagi-pagi2…”

“ Ibu sehat-sehat yaaa… Assalamualaikum… “

CUT TO :

Scene 22

EXT - KANTIN KAMPUS – SIANG

CAST : KINARA - YORDAN

Suasana kantin kampus yang ramai

Kinara duduk sendirian di meja kantin sambil melihat-lihat ke kiri dan ke kana mencari-cari Dikky.

Sesekali mengaduk jus alpukat yang ada dihadapannya dengan sedotan.

Yordan datang menghampirinya

YORDAN

“ Cari siapa ? “

(Tanpa basa-basi langsung duduk di kursi depan Kinara)

KINARA

(Terkejut sambil tersenyum terpaksa)

YORDAN

“ Boleh dong duduk disini “

KINARA

(Gelagapan)

YORDAN

“ Boleh kan ? “

KINARA

(Senyum kecil dengan penuh keterpaksaan, matanya terus melirik kesana kemari mengamati keberadaan Dikky)

YORDAN

“Oh ya gimana Skipsinya ? Lancar ? “

KINARA

“ Lancar “

obrolan berlanjut.

CUT TO :

Scene 23

EXT - KANTIN KAMPUS – SIANG

CAST : KINARA - DIKKY - BOY - YORDAN

Dikky dan Boy berjalan menuju kantin sambil bercanda tawa

Mendadak Dikky terdiam melihat Kinar duduk dengan Yordan.

DIKKY

(Berhenti melangkah dan terdiam, lalu meberi isyarat kepada Boy  agar Boy diam, dengan pandangan yang tak berkedip melihat ke arah Kinara dan Yordan)

Kinara dan Yordan masih ngobrol tanpa menyadari kalau Dikky melihat mereka.

BOY

“ Waadduuhhh…”

(Boy kaget melihat Kinara dan Yordan)

DIKKY

(Masih terdiam)

Yordan masih berbincang-bincang dengan Kinara sambil memegang Handphone nya, berdiri tegak terkesan seperti mencatat nomor HP Kinar dan pergi meninggalkan Kinar.

Dengan bergegas Dikky dan Boy menghampiri Kinara.

KINARA

(Mengambil HP dari tasnya)

Dikky datang

DIKKY

(Merampas HP Kinara)

“ Sini HP kamu”

KINARA

(Bingung)

“ Ada apa Dik ?”

DIKKY

“ Nanya kamu ??? Duduk sama siapa kamu tadi hah ?? Anj*** !!!”

KINARA

(Baru mau menjelaskan , Dikky langsung memotong pembicaraannya).

DIKKY

“ Tuker-tukeran no HP kan sama Yordan ?? “

(Bentak Dikky)

KINARA

“ Ngga…”

DIKKY

“ Jangan bohong kamu…, Nih ya Handphone kamu aku tahan, dia pasti bakal hubungin kamu ke sini “

(Sambil gemetaran menahan emosi lalu pergi meninggalakan Kinara)

KINARA

“Dikk… !!! “

BOY

“Makanyaa…”

(Langsung lari mengejar Dikky)

KINARA

(Terdiam)

CUT TO :

Scene 24

Menayangkan kegelisahan Kinara yang sendirian di kamar kost dan dan di kampus tanpa handphone dan tanpa Dikky

CUT TO :

Scene 25

EXT - TERAS KAMAR KOST KINARA – SORE

CAST : KINARA - BOY

Kinara duduk diteras kostnya sendirian, tampak Dikky baru pulang dan jalan ke arah kostnya.

KINARA

“Dik…!!!”

(Menegur DIkky)

DIKKY

(Diam, tanpa menghiraukan Kinara terus masuk ke kamar Kostnya)

CUT TO :

Scene 26

INT - KAMAR KOST DIKKY – MALAM

CAST : DIKKY

Dikky juga merasa kesepian, sesekali melihat ke Handphone Kinara yang memang tidak ada sesuatu yang mencurigakan.

(Layar HP) “ Batery Low” lalu HP mati.

CUT TO :

Scene 27

INT - RUMAH IBU KINARA – SIANG

CAST : IBU KINARA - IBU RT

Ibu Kinara baru selesai membungkus kue-kue pesanan ibu RT sambil batuk-batuk. Ibu Kinara tampak pucat dan sakit.

Ibu RT datang untuk mengambil kue

IBU RT

“ Assalamu’alaikum bu Farida “

IBU KINARA

“ Wa’alaikumsallam, eeh bu RT.. silahkan masuk “

IBU RT

(Masuk)

IBU KINARA

“ Silahkan duduk “

IBU RT

(Duduk)

IBU KINARA

“Ini sudah siap pesanannya bu”

(Menyodorkan bungkusan kue)

IBU RT

“ Ohh iya terima kasih ya bu.. “

IBU KINARA

(Batuk2 tampak sangat pucat)

IBU RT

(Cemas melihat keadaan ibu Kinara )

“ Ibu farida kenapa ? pucat sekali, sakitnya ???”

IBU KINARA

(Tidak sempat menjawab, ibu kinara jatuh pingsan)

IBU RT

“Bu farida... bu...!!!

CUT TO :

Scene 28

INT – RUMAH SAKIT – SORE

CAST : IBU KINARA - IBU RT - PAK RT – DOKTER - PERAWAT

IBU KINARA

(Terbaring lemah dengan selang oksigen dihidungnya)

DOKTER

“Kondisinya sangat lemah... sebaiknya ibu hubungi keluarganya...”

(berdiri disamping ranjang pasien)

IBU RT

“ Baik dok “

Dokter meninggalkan ruang rawat

Pak RT masuk ruangan pasien

PAK RT

“Gimana keadaannya buk ???”

IBU RT

“Kata dokter keadaanya sangat lemah pak, gimana  pak ? udah bisa dihubungi neng Kinaranya ?

PAK RT

“Belum buk, nomornya  tidak aktif, padahal bulan lalu neng Kinara telp bapak masih pake no itu.

Ibu RT

(Menghela nafas, sambil melihat iba keadaan ibu Farida)

Mendadak lampu tanda gawat darurat pada monitor di samping ibu farida berbunyi

Perawat dan Dokter masuk untuk memeriksa keadaan ibu Kinara

Ibu RT dan Pak RT semakin cemas.

DOKTER

“Mohon maaf, ibu Farida sudah tidak ada”

Ibu RT dan pak RT terkejut.

CUT TO :

Scene 28

EXT . TERAS KOST DIKKY - MALAM

CAST = DIKKY - BOY

Boy main gitar sambil bernyanyi

DIKKY

(melamun, sambil sesekali melihat ke arah kossan kinar)

BOY

(Berhenti bernyanyi) 

"Hei mas brooo kenape lu ?? kangen ? udah sonoo samperin.

DIKKY

 ( Diam )

CUT TO :

Scene 29

INT . KAMAR KOST KINARA – MALAM

CAST : KINARA

Kinara duduk di meja belajarnya sambil melihat-lihat kalender meja di hadapannya.

Terlingkar  dengan tinta merah tanggal 21 Juni (WISUDA)

Kinara menghitung mundur tanggal demi tanggal menuju tanggal 21

KINARA ( V.O)

“11 hari lagi, sebaiknya aku pulang dulu sekalian jemput ibu, kasian ibu kalau datang sendiri kesini”

CUT TO :

Scene 30

EXT . DEPAN RUMAH KINARA- SIANG

CAST : KINARA- BU RT- TETANGGA

KINARA

(Turun dari ojek)

TETANGGA

(Lagi menjemur pakaian melihat kinara yg jalan menuju rumah, lalu memanggil bu RT yg lagi menyapu halaman rumahnya )

“Ssst...ssstt... sambil memonyongkan mulutnya menunjuk ke arah Kinara “

IBU RT 

( Melihat Kinara dan berlari kecil menghampiri Kinara yang tampak lagi memanggil2 ibunya ).

KINARA

“Ibuuukk... ibukkk Assalamualaikum...”

 (sambil melihat ke kiri dan kekanan)

IBU RT 

“Neng Kinar... neng...”

KINARA 

( Melihat ke belakang ke arah suara bu RT ) 

“ Eh bu RT.. “

IBU RT  

“ Maaf neng, Neng Kinar kemana aja... ?? “

KINARA 

“ Kan kuliah bu...”

( Sambil tersenyum )

IBU RT  

“ Udah berapa hari ibu telp2 ga masuk2”

KINARA  

(Tersenyum kecil )

“ Iya bu... maaf handphone saya rusak “

(dengan raut berusaha menutupi keadaan yang sebenarnya)

“ Emangnya ada apa ya bu ?? “

IBU RT

“ Adduuhh gimana ya , Maaf sekali ya neng, Ibu nya neng Kinara Ibu Farida meninggal 10 hari yang lalu “.

KINARA

(Terdiam)

( Terduduk lemas di kursi terasnya)

CUT TO :

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar