INT. KOS CITRA — RUANG TAMU — NIGHT

Ardi membuka pintu kos Citra dan langsung melangkah masuk.

ARDI

CITRA

ARDI

(agak kesal)

CITRA

(langsung cemberut marah)

ARDI

(menaikkan nada suara)

CITRA

(berdiri dari duduknya)

ARDI

(menurunkan nada suara dan duduk perlahan)

CITRA

(perlahan tenang)

ARDI

CITRA

ARDI

(sedikit tertawa)

CITRA

(ikut tertawa)

ARDI

CITRA

ARDI

CITRA

(sedikit menyeringai)

ARDI

CITRA

ARDI

CITRA

(sedikit tersenyum)

ARDI

CITRA

ARDI

Citra terkejut, kedua MATA membelalak sesaat sebelum kembali normal diikuti SENYUMAN tipis.

CITRA

ARDI

CITRA

(mencoba mengambil camilan di atas piring)

Ardi juga mau mengambil camilan di atas piring dengan cepat tapi gak sengaja MENYENTUH tangan Citra.

ARDI/CITRA

(mengangkat tangan menjauh)

ARDI

Citra mengambil makanan dan memakannya, tapi ia terus melihat TANGANNYA yang tadi menyentuh tangan Ardi.

Tangannya sedikit gemetar dan napasnya sedikit memburu.

ARDI

CITRA

(berdiri agak cepat)

ARDI

CITRA

(mengangkat jempol)

CUT TO

INT. KOS CITRA — DAPUR — NIGHT

Citra mengaduk gelas kopi yang baru dibuat dan masih panas. Gelas yang terbuat dari plastik.

CITRA (V.O.)

CUT TO

INT. KOS CITRA — RUANG TAMU — NIGHT

Citra membawa dua gelas minuman di atas nampan dan berjalan agak cepat.

Citra tiba-tiba tersandung dan Ardi melihatnya.

ARDI

(langsung melompat maju ke arah Citra)

Gelas jatuh dan membasahi lantai.

Citra hampir jatuh, badannya agak condong ke depan dan kepalanya bersandar di dada Ardi, Sementara Ardi memegangi Citra agar tidak tergelincir.

Wajah keduanya saling berhadapan dan keduanya saling melihat ke dalam mata masing-masing selama beberapa saat yang singkat.

ARDI

Wajah Citra langsung memerah dan kedua matanya terbuka lebar.

Citra langsung mendorong diri menjauh dari Ardi.

CITRA

Tanpa menunggu respons Ardi, Citra langsung berjalan cepat keluar kos.

CUT TO

EXT. PINGGIR JALAN — NIGHT

Citra melangkah agak cepat dengan kedua tangan di depan dada. WAJAHNYA berkeringat dan bernapas cepat.

CITRA (V.O.)

CUT TO