Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
INT. MOBIL JEMPUTAN #1 - DAY
Roni duduk, wajah cemas. pandangan nanar, ekspresi gelisah.
FLASH BACK
EXT. MEDICAL AVIATION CENTRE - MORNING
Establising shot: Gedung Medex (Medical Examination).
INSERT: 3 TAHUN YANG LALU, 2 TAHUN SETELAH INCIDENT KOPI
INT. ECG ROOM - DAY
Roni berbaring, telanjang dada. Beberapa kabel nempel di dada dan dahinya. Sedang rekam jantung. Petugas ECG (L/45) di sisi ranjang, di balik meja komputer, melihat monitor sambil sesekali melihat Roni.
RONI
Pak, 6 bulan sekali pilot ma mugari medical check gini, diperiksa semua organ tubuhnya.
Suka nemuin yang aneh-aneh gak pak?
PETUGAS ECG
Yah mas. Ulang lagi deh. Ini lagi direkam, tolong Diam dulu,
jangan banyak gerak, jangan bicara mas.
Roni mengeryitkan alisnya.
INT. KURSI ANTRIAN MEDEX - DAY
Roni keluar dari Ruang ECG, memegang satu lembar kertas. Tika duduk di kursi antrian pengunjung. Roni memandang Tika, tersenyum. Tika tersenyum juga.
RONI
Hei Tika!
TIKA
Hei Mas Roni.
Tika dan Roni salaman.
RONI
Dah lama kita gak ketemu ya.
TiKA
Iya, udah 10 bulan mas. Lagi Medex juga mas?
RONI
Iya. Kita nih kerja satu perusahaan, satu tim ketika terbang. Tapi, gak pernah ketemuan.
Tika tersenyum. Roni duduk di sebelah Tika.
TIKA
Yaah, jadwal terbang yang muter-muter, beda-beda, mas.
RONI
Beginilah Pilot dan Pramugari. Kelihatanya deket, tapi gak pernah ketemuan.
TIKA
Sekali ketemu langsung ilang lagi. Hehe,..
Roni menatap box kecil bungkus tisue yang dipegang Tika. Terbuat dari kalp warna pink.
RONI
Kamu kayaknya udah prepared nih?
Tika menengok box tissue yang dipegangnya.
TIKA
Siapa tahu numpahin kopi lagi. Hehe,...
Roni dan Tika ketawa kecil.
RONI
Kamu sukanya jus belimbing ya?
TIKA
Iya mas. Gak terlalu asam, gak terlalu manis, sensasi seger gitu.
Mas, tahun lalu waktu di Resto Udara, Mas Roni nglarang Steve deketin Tika.
Emang kenapa mas?
RONI
Gimana ya. Sebagai sesama laki-laki, Steve itu temen yang baik, loyal.
Tapi karena kamu wanita, hmm gimana ya,...
TIKA
Kenapa mas?
RONI
Dia tuh suka banget gonta-ganti cewek, bukan suka ya, emang kelakuannya begitu.
TIKA
Buaya ya mas?
RONI
Steve itu bukan buaya lagi Tika. Dinosaurus!
Roni dan Tika ketawa.
TIKA
Mas Roni pikir Tika orang baik-baik ya?
Kok nglarang Steve deketin Tika.
Roni memandang Tika heran.
TIKA (CONT’D)
Siapa tahu Tika malah seneng digodain loh mas. hehehe,...
Tika dan Roni ketawa kecil.
RONI
Yah kalau waktu itu, aku bikin kamu kecewa, maaf ya.
TIKA
Gak mas. Tika justru yang makasih ama Mas Roni.
RONI
Kamu ati-ati aja ya ama cowok.
TIKA
Ati ati gimana mas?
RONI
Namanya cowok tuh sukanya godain cewek.
TIKA
Mas Roni juga ya?
RONI
Aku sih hmmm gak tahu ya... Anggap aja iya Tika. Hehe,...
TIKA
Mas Roni ati ati juga ya mas.
Banyak mugari yang suka godain Pilot loh mas.
RONI
Hmm,... kayak kamu sekarang ini ya?
Tika melotot, melempar tissue ke roni, jengkel gemes. Roni tertawa.
TIKA
Tika serius mas. Banyak mugari yang,..
RONI
Aku tahu Tika.
Tika menatap Roni.
RONI (CONT’D)
Aku yakin tidak bakal tergoda ama mugari yang nakal.
Aku justru khawatir tergoda ama mugari yang baik-baik.
Pintu Ruang ECG terbuka, seseorang pria keluar.
RONI (CONT’D)
Eh tuh dah kosong. Sana cepetan.
Tika menoleh ke pintu ruang ECG. Tika bangkit.
TIKA
Ntar ya mas.
Tika berjalan menuju pintu ECG. Roni menatap Tika tajam lalu menghela nafas dan menundukan kepalanya.
Tika memalingkan kepala, menoleh ke Roni. Roni sedang menunduk, memandang kertas yang dipegangnya. Lalu Tika melanjutkan berjalan ke Pintu ECG.
Roni menoleh lagi memandangi tajam Tika yang berjalan menjauhinya, menuju ke pintu ECG.
BACK TO:
INT. MOBIL JEMPUTAN #1 - DAY
Roni wajah cemas.
RONI
Pak, lewat yang kiri aja pak, kita potong jalan.
DRIVER #1
Siap mas.
FLASH BACK
INT. MUSHOLA BPN - DAY
Roni selesai sholat dan dzikir. Bangkit melangkah menuju pintu. Tika duduk meluruskan kakinya, sambil bersandar di dinding mushola bagian belakang. Roni melihat Tika.
INSERT: 3 BULAN YANG LALU.
RONI
Masih di sini?
TIKA
Nyante sebentar mas. Di pesawat kan gak bisa selonjoran gini.
Roni menengok jam tangannya. Lalu ikut duduk bersandar dinding mushola tidak jauh dari Tika.
RONI
Iya, pesawat kita juga belum datang.
Roni menatap tajam Tika. Tika tidak sadar, lalu Tika menoleh ke ROni.
TIKA
APa mas?
RONI
Heh Tika, banyak opini yang beredar di masyarakat nih,
Pramugari tuh sukanya main ma Pilot.
TIKA
Iya, omongan orang-orang mas.
RONI
Padahal iya kan?
Roni dan Tika ketawa.
TIKA
Gak semua kali mas.
RONI
Iya sih, hanya sebagian saja sebenarnya. Tapi namanya masyarakat, ya gitu deh.
Melihat sedikit, terus dijadiin kesimpulan.
TIKA
Pengaruh media juga ya mas.
RONI
Iya, banyak media yang suka melebih-lebihkan.
TIKA
Jadi Pramugari, paling 4-7 tahun.
Habis itu, maskapai lebih suka merekrut gadis-gadis yang fresh graduate.
SFX: Suara mesin Jet bergemuruh dari kejauhan.
Roni melihat keluar lalu melihat jam tangannya.
RONI
Kayaknya pesawat kita udah datang tuh.
Roni menatap Tika, sambil berdiri dari duduknya.
RONI (CONT’D)
Sambil jalan yuk.
Tika memandang jam tanganya, lalu bangkit dari duduknya.
EXT. APPRON BALIKPAPAN - DAY
Tika dan Roni berjalan menuju pesawat.
RONI
Kalau kamu ntar, setelah habis kontrak gimana?
TIKA
Pinginnya sih nikah mas. Jadi Ibu rumah tangga.
Roni menatap tajam Tika.
RONI
Kamu memang gadis penggoda Tika.
Tika menoleh ke Roni, melotot, melempar Roni dengan tissue.
TIKA
Mas Roni apaan sih?!
RONI
Aku ni paling suka ama gadis yang punya passion jadi Ibu Rumah Tangga.
Bagiku gadis seperti itu keren banget di jaman sekarang ini.
Tika menatap Roni tajam.
INT. CABIN - DAY
Penumpang boarding, jalan antri. Julian (L/30) diantara antrian penumpang tersenyum menatap Santi. Santi membalas senyuman Julian. Luna dan Tika, berdiri tersenyum menyambut penumpang yang masuk pesawat.
EXT. UDARA - DAY
Pesawat JN menjelajah.
INT. COKCPIT - DAY
Roni dan Capt Marus. Capt Marus memencet bell cabin.
RONI
Approach, JN 245 estimate arrival MND 55 minutes.
ATC (O.S.)
Ok copy. Thanks.
Luna masuk.
LUNA
Ya kep?
CAPT MARUS
Luna. Bisa tolong panggilin Tika bentar dong.
Roni memandang Capt Marus sambil mengeryitkan alis.
LUNA
Ya Kep.
Luna keluar.
CAPT MARUS
Ron, Tika udah ada pacar belum?
RONI
Kayaknya sih belum Kep.
CAPT MARUS
Kamu naksir Tika?
RONI
Engng.. Biasa aja Kep.
CAPT MARUS
Kamu lagi incer dia ya? mau approach dia?
RONI
Engngn enggak eh-em Kep. Kenapa Kep?
CAPT MARUS
Ya udah. Berarti gak papa, ntar malam aku mau ajak Tika kencan.
Roni terbelalak menoleh ke Capt marus.
CAPT MARUS (CONT’D)
Udah lama aku gak kencan ama mugari yang muda.
Kayaknya Tika, boleh juga tuh memuaskan dahaga cintaku.
RONI
Kep,...?!
CAPT MARUS
Hahaha,.... Itu tampangmu tuh, tampang-tampang marah, cemburu Ron. Hehe,...
Roni menunduk, malu.
CAPT MARUS (CONT’D)
Hehe,... Tenang Ron. Aku bukan tipe Kapten yang gituan.
Tika masuk. Capt Marus tersenyum.
TIKA
Kapten memangggil Tika?
CAPT MARUS
Itu, Roni yang manggil. Ron, nih Tika Ron.
Roni memandang keluar, menunduk, geleng-geleng kepala, senyum malu. Tika menoleh ke Roni.
TIKA
Ya mas?
Roni menoleh ke Tika.
RONI
Engng,... yang servis penumpang udah selesai?
TIKA
Udah mas.
RONI
Oke, ya udah. Makasih.
TIKA
Udah gitu doang mas?
RONI
Ya. Makasih.
TIKA
Oke mas.
Tika keluar. Capt Marus tertawa. Roni menggelengkan kepala, malu.
INT. CABIN - DAY
Santi tersenyum ceria, mengobrol dengan Julian. Luna berdiri di pantri melihat santi sambil menggelengkan kepala.
DISSOLVE TO:
INT. HOTEL LOBBY MANADO - NIGHT
Capt marus, Luna, Tika, Nova, santi dan ROni masuk, ke meja resepsionis, check in. RoomBoy (L/30) menghampiri.
INSERT: HOTEL XXX MANADO
ROOMBOY
Malam. Mau dibawain tasnya mbak?
LUNA
Oh makasih. Gak usah.
RoomBoy pergi. Menatap tajam Capt marus, Luna, Tika, Nova, santi dan ROni.
CAPT MARUS
NTar kita makan keluar bareng ya?
Luna, Tika, Roni, Nova mengangguk.
EXT. KULINER MANADO - NIGHT
Capt marus, Luna, Tika, Nova, dan Roni duduk makan bersama. Ramai pengunjung orang-orang berkulit putih, orang manado.
RONI
Santi gak ikut?
LUNA
Dia jalan sendiri ama penumpang yang dari Balikpapan tadi mas.
NOVA
Iya kelihatanya mbak Santi naksir tuh penumpang.
Cakep juga sih orangnya.
INT. HOTEL LOBBY MANADO - NIGHT
Capt Marus, Luna, Tika, Nova dan ROni masuk, lalu duduk di kursi Lobby.
NOVA
Maaf kep, semuanya, Nova duluan ya. Mau ke belakang.
CAPT MARUS
Yo.
Nova berjalan menuju lift.
CAPT MARUS (CONT’D)
Astagfirulloh!
LUNA
Ada apa Kep?
CAPT MARUS
Aku lupa, istriku pesen Pepes Kakap Manado!
Capt Marus bangkit.
CAPT MARUS (CONT’D)
Aku mau keluar dulu nyari Pepes. Siapa nih yang mau nemenin?
LUNA
Saya Kep. Luna juga mau beli oleh-oleh buat yang di rumah.
CAPT MARUS
Oke, Luna. Yuk.
Capt Marus dan Luna bangkit, berjalan menuju ke pintu keluar. Capt Marus menghentikan langkahnya menoleh ke Tika.
CAPT MARUS (CONT’D)
Tika, kalau dia macam-macam, jangan sungkan-sungkan lapor ke saya. Biar saya jewer habis dia.
TIKA
Iya Kep.
RONI
Lah kalau dia yang macam-macam, saya lapor ke siapa Kep?
Luna dan Tika ketawa.
CAPT MARUS
Alaa kamu Ron. Kalau dia macam-macam, kamu malah kesenengan.
Hehe,.. Udah. Jalan dulu ya.
Capt Marus melambaikan tangan. Tika dan Roni melambaikan tangan dadah.
Roni menatap TIka.
RONI
Pramugari tuh kerjanya berat ya, tanggungjawabnya besar,
tuntutan kondisi harus tampil perfect, penuh senyuman.
Kadang masih ada aja tingkah penumpang yang norak, aneh, nganggep rendah.
TIKA
Tingkah Pilotnya juga mas. Kadang-kadang.
RONI
Oh gitu ya?
TIKA
Denger cerita-cerita aja sih.
RONI
Kalau ada pilot yang macam-macam. Bilang aja Tika.
TIKA
Bilang mas Roni, emang mau ngapain mas?
RONI
Engng,... Gak tahu.
Roni dan Tika ketawa. Tika menatap ROni tajam. Roni mengusap perut sambil menatap Tika.
RONI (CONT’D)
Eh Aku juga pingin ke belakang nih. Udah yuk.
Tika mengangguk. Lalu Roni dan TIka bangkit berjalan menuju Lift.
RONI (CONT’D)
Tika, kalau kamu tuh sukanya ama cowok yang pilot atau orang luar?
TIKA
Gak ngaruh mas. Mau Pilot, dokter, Guru, atau apa, itu kan profesi.
Bagi Tika, yang penting orangnya mas.
RONI
Sudah punya cowok? Pacar?
TIKA
Belum mas.
Roni menatap Tika tajam. RoomBoy berdiri di pojok ruangan mengamati Tika dan ROni.
INT. LIFT - NIGHT
Roni dan Tika masuk Lift. Roni menatap Tika tajam, lalu menunduk.
TIKA
Kalau mas Roni? Sukanya ma mugari apa orang luar?
RONI
Hmmm,... Mugari aku suka. Latar belakang pelatihan & pekerjaan menurutku bagus.
Mengajarkan banyak hal; Disiplin, pelayanan, tanggung jawab, tangguh.
TIKA
Mas Roni udah ada pacar ya?
RONI
Aku kan tipe orang yang gak mau pacaran Tika.
Tika mengigit bibir sambil mengangguk.
TIKA
Iya ya. Jadi kayak cinta diam-diam gitu ya mas?
Roni menatap Tika. Pintu Lift terbuka. Roni dan Tika keluar.
INT. LORONG HOTEL MANADO - NIGHT
Tika dan Roni berjalan. Roni menatap Tika.
RONI
Hmmm,... bisa dibilang begitu. Ketika aku sudah siap nikah, aku baru ngomong.
TIKA
Kalau ceweknya gak mau atau udah punya pacar, gimana mas?
RONI
Hmm,... Aku belum mikir ke sana. Menurutmu aku harus gimana?
Tika mengeryikan alis menatap ROni. Roni dan Tika berdiri di persimpangan lorong Hotel.
TIKA
Gak tahu mas. Nekat kali hehe,...
Roni dan Tika tersenyum geli.
RONI
Dah istirahat dulu. Besok banyak kerjaan kita. Met istirahat ya.
TIKA
Iya mas. Sama-sama.
Roni dan Tika berjalan terpisah, menuju arah yang berbeda, saling menjauh. 3 langkah Tika berhenti, memutar badan menghadap ke Roni, menatap Roni tajam. Tika hendak ngomong sesuatu, tapi gak jadi. Lalu Tika berbalik melanjutkan jalan.
Roni dan Tika melanjutkan melangkah menuju kamar masing-masing. Berjalan saling menjauhi. Tika tiba di depan pintu kamar, memencet bel, sambil menoleh ke Roni, menatap tajam Roni yang berjalan menjauh menuju kamarnya. Pintu kamar Tika dibuka Nova, Tika melangkah masuk.
Roni memalingkan badan, menengok Tika, sudah menghilang dari lorong.
Tika menghentikan langkah di samping pintu, lalu mundur selangkah, keluar kamar, kemudian menengok ke arah Roni. ROni berjalan menjauh.
Roni membuka kamar, lalu melangkah masuk. Tika menunduk, lalu melangkah masuk kamar dan menutup pintu.
ROni menghentikan langkah di samping pintu, lalu mundur selangkah keluar dari kamar, menengok ke arah Tika. Tika sudah tidak terlihat. Lalu Roni berjalan masuk kamar, menutup pintu.
INT. KAMAR HOTEL MANADO - MORNING
Capt Marus duduk di kursi, Tika dan Nova duduk diranjang mengapit SANTI, Luna berdiri, semuanya sudah mengenakan seragam. Roni berdiri di sebelah Capt Marus memandang SANTI, yang duduk tertunduk.
CAPT MARUS
Santi tidak ingin ke polisi. OK! Dan saya minta kalian semua, untuk meng-keep peristiwa ini.
Jangan cerita ke siapapun. Kita tutupi aib saudara kita.
Kalau toh cerita, jangan sebut-sebut nama. Ok semuanya?
Luna, Tika, Nova, Roni mengangguk.
Santi menunduk, wajah sedih.
FLASH BACK
INT. DISKOTEK MANADO - NIGHT
Lampu dan musik disco, banyak orang berjoget. Santi dan Julian berjalan, bergoyang-goyang ceria.
EXT. JALAN SEPI MANADO - NIGHT
Mobil Julian melaju lalu berhenti.
INT. MOBIL JULIAN - NIGHT
Santi menatap Julian heran. Julian menatap Santi tersenyum cabul.
EXT. JALAN SEPI MANADO - NIGHT
Mobil Julian bergoyang-goyang.
SFX: Teriakan Santi mengaduh.
Beberapa saat. Santi pakaian koyak-koyak, terlempar keluar dari mobil Julian. Mobil Julian melaju pergi. Santi di tengah jalan tertatih bangkit berdiri. Rambut berantakan, mata sembab.
BACK TO:
INT. KAMAR HOTEL MANADO - MORNING
CAPT MARUS
Kedua, mengingatkan lagi. Kita ini satu crew. Inilah keluarga kita saat ini.
SANTI semalam keluar sama penumpang, juga tidak minta ijin ke saya, ya kan?
Ini pelajaran buat semuanya. Kenapa saya tiap malam
sering ngajak makan bareng atau keluar bareng.
Ini bagian dari tanggung jawab saya untuk memastikann kondisi kalian,
crew saya, baik baik saja, sehat, aman dan fit!
Karena kita semua tahu, kerjaan kita tidak ringan ya kan?
Luna, Tika, Nova, Roni mengangguk.
RONI
Ya Kep.
CAPT MARUS
Ketiga, ini kondisi SANTI tangannya terkilir, sepertinya tidak bisa kerja. Iya Luna?
RONI
Terkilir? (berguman)
Roni melangkah menghampiri SANTI.
LUNA
Iya Kep.
CAPT MARUS
Dan estimasi penumpang hari ini penuh terus.
Gimana Luna safety performa kita?
Roni memeriksa, memegang tangan SANTI yang terkilir. Tika memperhatikan ROni, sambil mengeryitkan alis. SANTI sesekali mengaduh.
RONI
Udah diurut? (Ke Santi)
Santi menggelengkan kepala.
LUNA
Secara regulasi, masik OK sih kep. Limitasinya 150 penumpang dihandle 3 cabin crew.
jadi masih masuk. Secara confidence performa kemarin, saya lihat kita OK Kep.
CAPT MARUS
Bagus. Jadi safety-nya ok ya?
Luna mengangguk, lalu menatap Tika dan Nova
LUNA
Hanya saja, dengan standard serving, kalian harus kerja extra,
mengcover kerjaan SANTI. Gimana?
TIKA
Saya siap mbak.
NOVA
Saya juga siap mbak. Kep.
SANTI tertunduk terisak. Semua menoleh ke SANTI.
CAPT MARUS
Ok. Tenang aja SANTI.
SANTI
Maafkan saya kep. Gara gara saya,...
Roni mengambil kertas dari sakunya, mengamatinya.
CAPT MARUS
Udah SANTI, namanya keluarga kan harus begini. Saling mbantu.
Kamu santai saja. Tetap pakai seragam, hanya paling nanti di atur
supaya penumpang ga curiga.
LUNA
Siap Kep. Bisa diatur nanti.
SANTI
Terimakasih temen-temen, mbak Luna, semuanya.
CAPT MARUS
Roni? Ada yang lain?
RONI
Kep, ni tangan SANTI kayaknya paling cepet 2 hari baru bisa sembuh.
Kalau minta dikirim mugari pengganti dari Jakarta,
untuk intercept dengan kita di Jayapura nanti sore gimana?
Jadi besok pagi formasi kita sudah full team, dan SANTI bisa istirahat di Jakarta.
CAPT MARUS
Boleh juga idemu Ron. Gimana Luna?
LUNA
Bisa kep.
CAPT MARUS
Gimana SANTI?
SANTI
Saya ngikut apa kata kapten.
CAPT MARUS
OK kalau gitu! Kita minta Mugari pengganti untuk SANTI,
intercept di Jayapura sore ini, alasan karena sakit.
LUNA
Ok Kep.
CAPT MARUS
SANTI, kau ini pramugari, gadis tangguh.
Ayo, tunjukan kecantikanmu, berikan senyummu pada penumpang.
Kalo sama Roni gak usah ga papa.
Tika, Nova, Luna, SANTI ketawa terkekeh. Roni tertunduk, tertawa. Capt Marus menepuk tangannya.
CAPT MARUS (CONT’D)
Naaa senyum gitu dong. Kita mulai pagi ini dengan senyum.
Yuk kita jalan Everybody!
Banyak penumpang yang harus kita antar hari ini.
Bismillah. Let’s go!
Capt Marus, berjalan keluar, Roni, Luna, Tika, Nova dan SANTI mengikuti.
BACK TO:
INT. MOBIL JEMPUTAN #1 - DAY
Roni duduk, wajah cemas. pandangan nanar, ekspresi gelisah.