Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Sebuah Masa
Suka
Favorit
Bagikan
5. Kesunyian #3

I/E. DEPAN KELAS SISKA - DAY

Siska duduk di depan kelas sambil membaca buku, tak lama kemudian Ilham keluar dari kelas. Ilham menghampiri Siska dan duduk di samping Siska.

ILHAM

Eehhmm cepet banget kamu keluarnya

SISKA

Hehe, soalnya gampang semuanya ada di buku bacaan

ILHAM

Iya..kalo belajar sih pasti lancar ngerjainnya

SISKA

Yup, kamu belajar kan? kenapa kamu keluarnya lama

ILHAM

Sebenernya, aku udah selesai dari tadi sih

SISKA

Terus kenapa gak keluar?

ILHAM

Aku ngasih contekan dulu tadi, kasihan mereka wajahnya melas

banget

SISKA

Kamu gak takut ketahuan guru, ngasih contekan gitu

ILHAM

Ya takut sih, tapi mo gimana lagi.. mereka minta tolongnya melas

banget, kayak orang yang udah gak punya harapan, jadi kasihan

Siska menutup bukunya, dan memandang Bara

SISKA

Kasihan?.. lebih kasihan lagi kalo kamu ketahuan ngasih contekan,

terus nilai kamu nol

Bel pulang berbunyi, Siska meninggalkan Ilham dan masuk kedalam kelas.

I/E. LORONG SMA - DAY

Bara berjalan mengikuti Siska dari belakang.

BARA

Enak gak coklatnya?

SISKA

Siapa yang makan coklatnya

BARA

Yaudah mana sini coklatnya kalo belum dimakan

SISKA

Gak ada udah aku buang

BARA

Dibuang di perutkan maksudnya

Siska tersenyum. Bara melihat kearah Siska dan ikut tersenyum.

SISKA (O.S)

(Suara berbisik)

Hhmm makasih

BARA

Hah... apa.. kamu bilang apa? gak denger aku

SISKA

Bilang apa, aku gak bilang apa

BARA

Kamu tadi bilang sesuatu kok

SISKA

Gak.. siapa yang bilang

Bara dan Siska tertawa, Anita menepuk pundak mereka berdua dan mengagetkan mereka.

ANITA

ciee cieee

SISKA

Apaan sih nit, kayak anak kecil aja dikit-dikit cie cie

ANITA

Eh beli rujak di depan yuk, pasti seger siang-siang gini makan rujak

BARA

Yuk yukk..

SISKA

Aku gak ikut ya, aku lagi ada banyak PR

BARA

yahhh

ANITA

Biarin bar, anak pintar emang gitu..

I/E. GERBANG SMA - DAY

ANITA

Eh aku beli dulu ya

BARA (CONT'D)

Iya nit ntar aku nyusul

Anita meninggalkan Siska dan Bara.

BARA

Anak pintar ya, seberapa pintar sih kamu?

SISKA

Yang pasti lebih pintar dari kamu

BARA

Hhmm.. kok kamu bisa tahu kalo aku gak pintar?

SISKA

Hhmm nebak aja sih

BARA

Ohh oke, gimana kalo kita taruhan.. kalo semisal nilai semester aku lebih tinggi dari kamu, kita jalan..

SISKA

Terus kalau kamu yang kalah?

BARA

Hhhmm aku bakal bawain coklat tiap hari buat kamu

SISKA

(Tertawa)

Udah gausa pake taruhan-taruhan gitu, ntar nyesel kalo kamu kalah

BARA

(Sambil mengulurkan tangan)

Deal ?

Siska melihat uluran tangan Bara dan berfikir sejenak.

SISKA

(Menjabat tangan Bara)

Deal

INT. KELAS SISKA - DAY

Bel istirahat berbunyi Siska membereskan bukunya. Siska mendengar obrolan siswa samping bangkunya.

SISWA SAMPING

Kemaren aku ketahuan nyontek.. kok gurunya bisa tahu ya?

Siska tersenyum sambil memasukan bukunya ke dalam tas. Pak rofiq sedang merapikan buku-bukunya di meja guru. Siska berjalan melewati Pak rofiq. Pak rofiq melihat kearah Siska.

PAK ROFIQ

Siska, kesini sebentar

SISKA

Iya pak.. ada apa

PAK ROFIQ

Kamu kelihatannya akhir-akhir ini giat sekali belajar

SISKA

Hehe lumayan pak

PAK ROFIQ

Teruslah belajar..olimpiade sains akan diadakan semester depan,

Masih ada 3 bulan untuk persiapan seleksi.

SISKA

Iya pak

PAK ROFIQ (CONT'D)

ini adalah kesempatan terakhir kamu karena perwakilan sekolah hanya untuk kelas 1 dan 2. Saya tahu, kamu ingin sekali menjuarai olimpiade ini, seperti kakakmu dulu

Siska tersenyum dan menunduk.

PAK ROFIQ

Akan tetapi, bukan hal yang mudah untuk mewakili sekolahan kita... Bapak lihat juga anak-anak kelas satu banyak yang pintar dan punya potensi yang bagus untuk ikut olimpiade..

SISKA

Ohh iyakah pak?

PAK ROFIQ

Iyaa.. ada salah satu siswi yang pernah menjuarai olimpiade sains tingkat SMP tahun kemaren, haduh siapa ya namanya, saya lupa.. Seleksi tahun ini bakal jadi seleksi yang susah buat kamu.. Tapi bapak percaya sama kamu kamu bakal mewakili SMA kita

SISKA

Hehe terimakasih pak

PAK ROFIQ

(berdiri)

Sekarang tinggal kamu, belajar yang giat ya..

Pak rofiq mengangkat tasnya dan berjalan keluar kelas.

SISKA

(Melihat pak rofiq)

Aku pasti bisa menjuarai olimpiade itu..

INT. PERPUSTAKAAN - DAY

Siska belajar di meja pojok perpustakaan sambil memakan roti bakar di tangan kirinya dan juga memakai penutup telinga.

Ilham duduk cukup jauh dari Siska dan sesekali dia melirik Siska.

Bu susi menunduk dan memakan coklat secara diam-diam. Bara menulis daftar hadir perpustakaan.

Bara duduk di depan Siska akan tetapi Siska tidak menyadarinya. Bara menyobek kertas dan menempelkannya di kedua mata dan lidah. Siska melihat kedepan dan melihat Bara mengedip-ngedipkan mata sambil menjulur-julurkan lidahnya. Kelakuan Bara itu membuat Siska tertawa.

SISKA

(Tertawa sambil melepaskan salah satu penutup telinganya)

Kamu ngapain sih...

Bara mencopoti kertas yang ada di lidah dan kedua matanya.

BARA (CONT'D)

Kamu kalo lagi dengerin musik, udah gak peduli kanan kiri

Siska tersenyum dan mencopot penutup telinga yang satunya lagi.

BARA

Musik apa sih yang kamu dengerin

SISKA

Coba tebak

BARA

Oke, hhmm genre opera

SISKA

Salah

BARA

RnB, pop, dangdut, reagge, hiphop

SISKA

(Siska menggelengkan kepalanya)

Nop.. salah semua

BARA

Hhhmm kasih aku genrenya ntar aku tebak nama bandnya

SISKA

Genrenya... hhmmm... metal

BARA

(keget)

Ha metal, serius.. metal

SISKA

Iya, kamu gak dengerin musik metal

BARA

Dengerin lah...hmm metalica, iron meiden, burzum, mayhem, hhhmm napalm death

Siska tertawa sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

SISKA

(menggelengkan kepala)

Nggak nggak salah

BARA

Hhmm nyerah deh nyerah

SISKA

Hahahah aku bohong, aku gak lagi dengerin lagu metal

BARA

Terus kamu dengerin lagu apa

SISKA

Aku lagi dengerin lagu paling enak sedunia.. Lebih enak dari lagu

yang pernah kamu tahu

BARA

Judulnya apa

SISKA

Kamu mau tahu... judulnya kesunyian

Siska memakaikan kedua penutup telinganya ke telinga Bara.

BARA

Lagunya siapa tuh

Siska memperhatikan Bara sambil tersenyum, Bara menunggu dan tidak

ada lagu yang berputar hanya hening.

BARA

(dengan suara keras)

Mana.. gak ada lagunya?

Para siswa menengok kearah mereka berdua.

SISKA

(Sambil tersenyum)

Sssttttttttt

Ilham juga menengok. Bara mencopot salah satu penutup telinga.

BARA

Mana.. gak ada lagunya

SISKA

Emang gak ada, apa yang kamu rasain

BARA

Gak ada, hening

SISKA

Coba kamu pake lagi dan tutup mata kamu

Bara memakai penutup telinga lagi sambil menutup mata, semua hening Bara hanya mendengar suara nafasnya dan detak jantungnya. Dia merasakan ketenangan dan tersenyum.

POV:

Bara membuka matanya dan melihat Siska yang berada di depannya. Siska tersenyum menatap Bara dengan kedua tangannya menopang dagu. Bara cukup lama menatap Siska.

Bara mencopot kedua penutup telinga itu dan memberikannya kepada Siska.

SISKA

Gimana, enak kan lagunya?

BARA

Ini penutup telinga ya..

SISKA

(tertawa)

Apa yang kamu rasain?

BARA

aku ngerasain ketenangan...

SISKA

Enak kan.. lebih enak dari musik apapun

BARA

Hhhmmm aku bukan cuma ngrasain sih tapi aku juga melihat

SISKA

Melihat apa?

BARA

Masa depan

Siska tersipu malu. Bel masuk berbunyi.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar