Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Hampir sama dengan Remuk hanya saja dalam Pahit peranan dan pandangan masyarakat juga ikut berperan membentuk kejiwaan seorang anak (dalam Pahit remaja dewasa bernama Sandi) juga pandangan masyarakat yang sudah saklek untuk masalah pekerjaan dan pandangan negatif tentang pengangguran, saya akan usahakan itu untuk menjadi point utama makin memburuknya kondisi kejiwaannya Sandi. Disini Lukman dari Buih Pikiran yang sudah sukses dan pulih saya rencanakan hadir di ending ketika menelpon Sandi yang sayangnya meski Sandi sudah agak pulih dan sendirian di rumahnya justru tertabrak truk tronton yang rem nya blong dan dia yang sebelumnya berniat besok datang bekerja di perusahaan milik Lukman tewas mengenaskan.
Dan disini Astrid dalam Remuk pun saya niatkan hadir di scene rumah sakit ketika Sandi sedang konsul, dimana gadis remaja tersebut kini jadi pengedar obat thp yang nekad mendapat thp disana dengan memanfaatkan kecemasan akutnya.