Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
7
22. int. kelas - pagi
Juno memasuki kelasnya dengan gembira, menyapa semua sahabatnya yang sedang duduk dibangkunya masing – masing.
juno
Pagi sahabat gue yang dengki!.(menyapa dengan senyuman)
gary
Pasti karena gosip di grup tadi malam nih
reza
Haaaalaaah! Palingan juga Kimora ngebiarin ngerangkul karena kasian
juno
Tapi Kim Kim nemenin gue pulang setan! Kita telfonan.(tersenyum bahagia)
ara
Kimoranya ngomong gak? Apa cuman dengerin ocehan lo doang?
Juno terdiam karena merasa malu.
Beat.
Ara
Udah tau gue jawabannya HAHAHAAHA.(tertawa bahagia)
REZA
APA GUE BILANG AHHAAH, MUSTAHIL!!!.(meledek)
Kimora memasuki kelas dengan tatapan yang sinis seperti biasanya.
juno
Mari kira buktikan.(berjalan gagah ke bangku Kimora)
juno(cont’d)
Selamat pagi Kim Kim.(tersenyum memandangnya)
Kimora mengabaikan Juno dengan membesarkan suara musiknya.
INTERCUT :
reza
Kasian banget sobat gue.(menahan tawanya)
gary
Belum gagal, belum menyerah
ara
Gak bakal nyerah! Gue yakin.(melihat dari kejauhan)
CUT BACK TO:
Berjalan murung kembali ke bangkunya, dengan melihat semua sahabatnya sudah menahan tawa.
juno
KALO MAU KETAWA! KETAWA AJA ASU.(membentak sahabatnya)
reza
HAHAHAHA! Sorry sorry tapi lo lucu banget.(tertawa bahagia)
Bel istirahat sudah berbunyi, Juno sudah berdiri dan ingin mengejar Kimora yang sudah pergi terlebih dahulu. Tapi langkahnya tertahan karena Sheila menghalanginya.
Beat.
juno
Awaaass.(mengusir Sheila yang menghalangi)
sheila
Ke kantin bareng Sheila aja!.(memaksa)
juno
GAKMAU!.(menolak tegas)
Juno berusaha menghindar, tapi Sheila juga terus menghalanginya.
sheila
Juno suka ya sama dia?.(wajah marah cemberut)
Juno menaikkan alisnya.
sheila(cont’d)
Sheila kan lebih cantik daripada Kimora.(nada tidak terima)
juno
Sheila memang lebih cantik dari Kimora.(memegang bahu Sheila) Tapi Kimora yang bisa buat jantung Juno lari ke lambung.(menggeser tubuh Sheila dan lari meninggalkannya)
Sheila diam tanpa kata mendengar ucapannya.
Beat.
cut to:
23. ext. lorong sekolah – pagi menjelang siang
Mencari Kimora yang sudah kehilangan jejaknya.
juno
AAAAAH!.(mengeluh kesal) Ini karena Sheila gangguin gue!
reza
Enak aja lo nyalahin Sheila! Lo yang kehilangan Kimora juga.(melirik tidak terima)
juno
Lo iket aja deh! Gue juga mau fokus sama Kim Kim
reza
Gimana mau gue iket! Kalau ngeliat gue aja masih ngebayangin muka lo
gary
Saya suka baku hantam ini.(merangkul Ara)
Juno pergi berpencar dari sahabatnya untuk mencari Kimora.
juno
Gak ada juga….(melirik kedalam kelas) Kamar mandi apa ya?
Juno pergi ke depan pintu kamar mandi.
juno(cont’d)
Boleh minta tolong gak? Cek kedalam, liat aja bet namanya. Namanya Kimora.(meminta tolong kepada orang yang lewat)
orang #1
Sebentar ya kak.(mengecek kedalam)
Beat.
orang #1
Gak ada siapa – siapa didalam kak
juno
Makasih ya.(tersenyum)
juno(cont’d)
Udah balik ke kelas mungkin ya…
Juno berjalan santai kembali ke kelas dan tanpa sengaja mendengar suara orang yang sepertinya sedang melabrak.
juno(cont’d)
EEKKKHEEEM.(berlagak batuk menghentikan mereka)
menyukai juno #2
J…Junoo.(tergagap kaget karena Juno menggoplakan)
Juno langsung berdiri didepan Kimora untuk melindungnya.
juno
Gue gak boleh suka sama orang lain? Gue juga manusia loh!.(nadanya yang terdengar kesal)
juno(cont’d)
Ketika seorang Juno sudah menemutuskan menyukai orang lain! Dia gak akan nerima pengakuan dari siapapun
menyukai juno #3
Jadi Juno ngebuang kita?.(nada sedih)
juno
Bisa dibilang gitu.(ucapan santai) Lagian gue udah gak nerima apapun lagi dari kalian kan?.(senyum memaksa)
Mereka semua kalah malu dan meninggalkan Juno bersama Kimora.
Juno(cont’d)
LO JUGA!.(bentaknya kesal)Kenapa diem ajasih digitun?!
kimora
Buat apa?
juno
Buat ngebela diri lo sendir lah! Lo mau terus terusan jadi mainan mereka karena lo lemah?!!
Juno yang sangat membenci melihat hal seperti itu tidak bisa mengontrol nada suaranya yang perlahan meninggi.
kimora
Bukannya semakin membela diri… semakin mereka memanfaatkan orang – orang yang gak bisa ngelawan sama sekali?
juno
GAK ADA KAYA GITU?! SEMAKIN LO DIAM, SEMAKIN LO DITINDAS.(menunjuk Kimora dengan tatapan kesal)
kimora
Gue gak suka ditunjuk tunjuk kaya gitu.(menghempas tangan Juno yang menunjuknya)
kimora(cont’d)
Lagian kenapa lo yang marah marah?! Gue juga yang ngalamin semuanya, lo gak perlu ikut campur
juno
Karena gue benci orang – orang kaya mereka! Menindas orang yang gak bisa apa – apa!
juno(cont’d)
Dan kalau lo tau lo lebih lemah dari mereka! Bukan berarti lo harus nunjukin kelemahan lo ke mereka!!!
Kimora menatap semua tatapan amarah Juno saat ini, dan meninggalkannya sendiri.
juno(cont’d)
AAAAAHHH!(teriak kesal mengacak rambutnya)
cut to:
24. ext. halaman rumah kimora - sore
Juno terus memencet bel rumah Kimora sampai Kimora membukakan pintu rumahnya.
juno
Ayo pergi!.(tersenyum mengajak Kimora)
Kimora langsung denga sigap menutup pintunya, tetapi Juno menahan dengan kakinya.
kimora
Enggak.(mengintip dari selah pintu)
juno
Permintaan maaf doang, karena ngebentak lo tadi siang
kimora
Udah gue maafin
juno
Gak ikhlas, ayo dong! Plisss.(memohon)
Kimora tidak punya pilihan lain dan membuka pintunya untuk Juno.
kimora
Ganti baju dulu
juno
YEAAAAS!!.(Serunya tersenyum ke Kimora)
cut to:
25.int. tempat makan – petang
Juno mengajaknya makan ketempat favoritnya.
juno
Biasanya gue kemari bareng Mama, seneng deh bisa sama lo.(menopang dagunya yang bahagia)
kimora
Buruan makan, biar cepat pulang
juno
Siap bos!.(hormat) Lo mau pesan apa?.(menunjukkan menu)
kimora
Gue gak makan.(ketusnya)
Juno berinisiatif untuk memesan makanan yang cukup banyak agar Kimora juga memakannya.
Kimora(cont’d)
Sebanyak ini memang habis?.(melihat semua makanan yang ada dimeja)
juno
Barengan sama lo makanya, biar habis.(tertawa kecil)
kimora
Gue cuman nemenin lo makan
juno
(menggelengkan kepalanya). Mubazir! Jadi lo harus ikutan makan
Juno menyiapkan makanan untuk Kimora dan meletakkannya dihadapannya.
kimora
Kan lo yang ngeletak ini semua, kenapa harus gue yang makan?.(masih menolak)
juno
Piring gue ini.(menunjuk piringnya) Nah! Yang itu punya lo, jadi harus dimakan
juno(cont’d)
Cobain deh yang ini Kim.(berusaha menyuapi Kimora)
kimora
Apaansih!.(merasa risih dengan memalingkan mukanya)
juno
Tangan gue pegel banget ini! Sendoknya berapa Kilo sih.(Akting tangan pegal)
Kimora memandang usaha Juno yang tidak menurunkan sendok hanya untuk menyuapinya
Beat.
Kimora
Sekali ini aja.(membuka mulutnya)
juno
Enakkan? Enak?!.(tertawa bahagia)
Kimora mengangguk malu.
FADE OUT:
8
26. int. kelas – pagi
Juno sudah menggenggam susu dan berjalan ke meja Kimora dengan senyum yang menggembirakan.
juno
Buat lo!.(memberikan susunya)
kimora
Udah beli….(mengeluarkan susu didalam tasnya)
juno
Yaaah.(mengeluh gagal) Yaudah gapapa, manatau kurang
Juno sudah berniat tidak ingin masuk ke kelas karena malas dengan mata pelajaran Matematika.
gary
Buat gue aja tadi
juno
Ayo kantin! Kita beli selusin.(merangkul Gary)
gary
Bener ya lo!.(menunjuk Juno karena ragu) Kalian saksi ya.(melihat kepara sahabatnya)
reza
Paling juga kena prank!
ara
Tau ah! Inikan pelajaran Matematika
reza
Ohiya! Gue mau ikut mereka.(hendak berdiri mengejar mereka)
Ara menarik kerah belakang baju Reza untuk memaksanya duduk kembali.
ara
Terus teman gue disini siapa!.(melirik ke Reza)
Sebelum Guru masuk, Juno dan Gary sudah kembali ke kelas.
ara
Loh gak jadi? Susu lo mana?! Padahal gue mau bagi
gary
Tau ah! Anak asu.(terlihat kesal)
juno
Kalau nanti Kimora menilai gue sebagai anak yang nakal karena suka cabut gimana? Gak boleh terjadi kan?.(berbisik ke Ara)
Ara menyadarkan Juno dengan menyumpal mulutnya dengan tisu
ara
Sekarang lo lebih ganteng kalo diem
Guru masuk dan memulai pelajaran mereka, sepanjang perjalanan Juno terlihat begitu jenuh dan hanya melipat kertas menjadi pesawat kertas.
guru MM
Juno Adiwinata! Kerjakan nomor 2 sekarang!!
juno
Sekarang buk?.(Dengan wajah bingung)
guru mm
IYA! Kalau kamu gak bisa ngejawab, saya minta kamu kembalikan semua pesawat kertas kamu itu menjadi kertas utuh!
Juno menggaruk kepalanya karena merasa bingung
juno
Kusut dong buk, mana bisa jadi kertas utus lagi. Nasi sudah menjadi bubur
guru mm
Kerjakan!!! Jangan banyak cerita kamu
Juno yang dipapan tulis hanya menggambar imajinasinya, bukan mengerjakan soal yang diminta.
guru mm(cont’d)
Nomor 3 kamu Kimora, kerjakan disamping Juno!
Berjalan ke papan tulis dan mengerjakan yang diperintahkan Gurunya.
juno
Gampang yah.(berbisik seolah mudah)
guru mm
Juno! Saya minta kamu mengerjakan, bukan menggambar.(menghampiri Juno)
juno
Buk ini lagi berpikir, dari sebuah gambar pasti akan menjawab sesuatu
Kimora dengan sengaja menuruni bukunya dan memperlambat tulisannya untuk dilihat oleh Juno.
kimora
Jun.(penggil Kimora dengan nada pelan)
juno
Woaah, jawaban.(bisiknya)
Juno menulis perlahan jawaban yang diperlihatkan oleh Kimora, tetapi setengah mengerjakan ulah mereka ketahuan oleh sang Guru.
guru mm
Oooh! Lagi ngelindungi pacarnya ya, biar gak kena hukum?.(tersenyum menarik buku Kimora)
kimora
Enggak buk.(refleksnya dengan tegas)
Kimora terlibat dengan hukuman yang diberikan oleh Gurunya.
guru mm
Ada berapa Kimora?
kimora
70 buk.(menghitung pesawat kertasnya)
guru mm
Jangan ada yang robek! 70 kertas kusut harus ada dimeja saya!!!
Kimora merasa pusing karena terlibat masalah, sedangkan Juno hanya bisa tersenyum malu karena melibatkan Kimora.
juno
Btw makasih lo, walaupun kita kena hukum.(tertawa malu)
kimora
Kerjain aja biar kelar.(membongkar pesawat kertasnya)
Sahabat Juno datang ke meja mereka dan menggodanya.
reza
Serasi banget pasangan satu ini, kena hukumpun barengan.(meledek mereka)
gary
Karma! Susu selusin gue ditipuin
juno
Daripada ngebacot! Mending ngebantuin kita biar cepat kelar
Mereka sudah bersiap untuk membantu.
kimora
Gak usah! Lagian yang kena hukum kita kok, kalian bisa pergi istirahat aja gapapa.(Kimora menolak)
gary
Lo harus tiru Kimora Jun! Ini bukan hukuman untuk kami.(membanggakan dirinya)
ara
Yang sabar yaaah.(menepuk pundak Juno) Kita ke kantin dulu
juno
Kenapa nolak sih! Kan bisa cepat kelar kalau dibantuin
kimora
Lo juga ngapain buat sebanyak ini? gak ada kerjaan lain apa?
juno
Nyaman aja….(tersenyum malu) Senyumanlo memang mahal banget ya
Kimora tidak ingin membahas dan fokus dengan kertasnya.
juno(cont’d)
Udah bel masuk.(beat.) Kita lanjut dikantin aja bisa sambilan makan ayo.(menyusun semuanya)
cut to:
27. int. kantin sekolah – siang
Mereka melanjutkannya dikantin dan Juno memesan makanannya.
juno
Karena lo sering mesen bakso Mas Ujang, jadi gue pesen.(membawakan makan)
Kimora merogoh saku bajunya untuk mengganti uang Juno.
juno(cont’d)
Gak usah diganti! Gue ikhlas kok.(menolak dengan tangannya)
kimora
Gak mau.(memberikan uangnya)
juno
Gimana kita bisa makin deket! Kalau gue beliin apapun masih lo ganti.(mengeluh)
kimora
Gue gak mau hutang budi sama siapapun
juno
Kan gue gak minta ganti!
kimora
Beban di gue Jun, bisa terima aja gak sih?.(menatap sinis Juno)
juno
Oke! Alasan saya terima.(merendahkan nada suara)
Melanjutkan perkerjaan mereka sembari menikmati makanan yang sudah dipesan.
juno
Bakso Mas Ujang makin enak ya!.(memuji dengan ekspresi lebay) Cobain deh Kim.(menyuapi Kimora)
kimora
Kemarin gue bilang sekali ajakan?.(mengabaikan suapannya)
juno
Jadi dua kali dehh.(memujuk Kimora)
Kimora menggelengkan kepala dan tetap fokus pada kertasnya.
juno(cont’d)
Ini sendoknya lebih berat dibanding kemarin Kim.(akting keberatan sendok)
kimora
Tinggal diletak aja, gakusah lebay
Juno memaksakan masuk baksonya karena Kimora menolak dengan wajah yang begitu cemberut.
juno
Kalo mau ketawa gak usah ditahan tahan.(melihat Kimora menahan senyum)
kimora
Kerjain aja cepat! Biar cepat kelar.(menundukkan wajahnya)
juno
Gak mauu.(meledek Kimora) Gue mau lama lama biar bisa bareng sama lo
Kimora menghelah nafasnya karena tidak bisa melawan Juno.
kimora
Gue udah siap Jun! Masa lo masih sebanyak ini.(melihat punya Juno)
juno
Kan gue bilang sengaja, atau gak gue percepat deh. Tapi lo harus mau jalan sama gue minggu ini.(menaikkan alisnya)
kimora
Gue tungguin sampe besok juga gapapa.(menolak tegas)
Menunggu Juno menyiapkan semuanya, Kimora memakan pesanannya yang mulai dingin.
juno
Pasti kalau bukan karena harus ngumpul berdua lo udah ninggalin gue
kimora
Pasti!
juno
Bakso lo pasti udah gak enakkan karena dingin? Mau gue pesan yang baru?
kimora
Gak perlu, kelarin aja punya lo
juno
Iya deh iya, ini gue percepat
Setelah menyelesaikan semuanya Juno merenggangkan badannya karena pegal duduk terus, Kimora tanpa sengaja memandang perut Juno.
Beat.
juno(cont’d)
Lo ngintipin roti sobek gue yaa.(meledek Kimora yang terus memandangnya tanpa ekspresi)
kimora
Gue deluan.(wajah panik meninggalkan Juno)
Juno mengejar Kimora yang berlari meninggalkannya.
cut to:
28. int. kelas - siang
Kimora diam dikelas dengan tatapan kosong dan terlihat begitu gelisah.
gary
Sini dulu!.(menahan Juno) Kenapa itu?.(melihat Kimora)
juno
Gue lupa kalau hari ini gue gak pake kaos dalam.(merenggangkan tubuhnya memperagakan) Kelihatan ni kan.(memamerkan perut)
ara
Terus dia pergi gitu aja ninggalin lo?
juno
Iya! Gue juga gak tau kenapa
gary
Lo juga kenapa pake acara pamerin roti sobek sih asuu.(memukul perutnya)
juno
Dibilangin juga gak sengaja.(memegang perutnya)
Juno perlahan menghampiri meja Kimora dan mendekatinya.
juno
Maaf….(berbicara langsung dihadapan Kimora)
kimora
AAAAAHHHH.(Teriak ketakutan)
juno
Kim! Ini gue, juno! maafin soal tadi
Ucapannya diabaikan oleh Kimora yang hanya diam dengan tatapan yang semakin kosong.
DISSOLVE TO:
SUARA #1
Emang lo gak selera sama perut gue? Roti sobek loh!
suara #2
Jangan main main dong! Kita mau havefun disini Kim.
suara #3
Rambutlo kepanjangan deh kayanya! Udah harus dipotong, Rokloh juga! Kaya anak baik aja
suara #4
Semakin lo menghindar akan semakin menyenangkan buat kita Kim HA HA HA
CUT BACK TO:
Juno meneriaki namanya begitu kuat sampai Kimora tersentak dan memandangnya dengan setetes air mata.
Beat.
kimora
Gue cuman mau tenang.(ucapnya tanpa sadar)
juno
Sorry ya….(meninggalkan Kimora dengan sangat khawatir)
FADE OUT: